G I TA A P R I L L I A (16330030) ATA R A H M A K U M A L A ( 1 6 3 3 0 0 8 7 ) N U R U L H I D AYAT I (16330137) EKA FITRIANA (19330704) Pengertian AUTOIMU Auto = Diri sendiri N Imun = Sistem pertahanan tubuh
Kondisi dimana sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuhnya
sendiri. Umumnya tubuh menjaga dirinya dari serangan organisme asing (bakteri/virus). Namun pada penderita penyakit autoimun, sistem kekebalan tubuhnya justru melihat sel tubuh yang sehat sebagai organisme asing. Sehingga protein yg disebut antibodi menyerang sel-sel tubuh yg sehat
Tanda klasik : Inflamasi
PENYAKIT AUTOIMUN MENURUT ORGAN Sistem imun yg menyerang di Organ Spesifik satu organ tertentu
Sistem imun yg menyerang
Non – Organ Spesifik (Autoimun Sistemik) dibeberapa organ / system tubuh yg lebih luas PENYAKIT AUTOIMUN MENURUT MEKANISME KERJA
- Melalui antibodi - Melalui kompleks imun - Melalui sel T - Melalui faktor humoral dan seluler - Melalui Komplemen PATOFISIOLOGI AUTOIMUN Pada penyakit ini terjadi adanya toleransi imunitas pada jaringan diri sendiri
Antigen asing yang masuk akan dikenali oleh Antigen
ke dalam tubuh Presenting Cell (APC)
Sel T Helper akan menugaskan sel B / sel T APC akan mengirimkan
sitotoksin untuk berpasangan dengan sitokin seperti interleukin antigen asing untuk bisa mengeliminasinya (IL) untuk merangsang sel T pada kondisi normal akibat adanya gangguan antibodi yang dihasilkan juga toleransi terhadap antigen ikut diserang dan rusak - Kelelahan - Pegal Otot - Ruam Kulit - Demam Ringan Gejala Autoimun - Rambut Rontok - Sulit Berkonsentrasi - Kesemutan di Tangan dan Kaki 1. Genetik atau keturunan, yaitu faktor risiko utama adalah faktor genetik
2. Lingkungan, yaitu gaya hidup dan
pola makan yang tidak sehat, misalnya lingkungan yang terpapar berbagai zat FAKTOR kimia / pengkonsumsi alkohol PENYEBAB 3. Hormon, penyakit autoimun terkait dengan perubahan hormon, seperti saat hamil, melahirkan, atau menopause
4. Infeksi, gejala autoimun juga dapat
dipicu atau diperburuk infeksi tertentu. Faktor Lain Berpengaruh pada Perkembangan Penyakit Autoimun Jenis kelamin, yaitu Infeksi, yaitu virus wanita lebih sering Epstein-Barr, daripada pria mikroplasma, Streptococcus, Klebsiella, Malaria
Sifat Auto Antigen, yaitu
Obat-obatan, yaitu enzim dan protein sebagai sebagian besar penyakit antigen sasaran, mungkin autoimun terjadi pada usia bereaksi silang dengan dewasa antigen mikroba RHEUMATOID ARTHRITIS (RA) • Rheumatoid arthritis (RA) adalah gangguan kronis inflamasi sistemik yang dapat mempengaruhi banyak jaringan dan organ, tetapi terutama menyerang sendi fleksibel (sinovial). • Ada kecenderungan timbulnya penyakit RA ini dapat diwariskan secara genetik. Ada dugaan infeksi tertentu atau lingkungan dapat memicu pengaktifan sistem kekebalan tubuh pada individu yang rentan. Serangan RA sering terjadi pada umur 25 sampai 35 tahun SISTEMIK LUPUS ERITROTEMATOSUS • Systemic lupus erythematosus (SLE) adalah suatu penyakit inflamasi kronik yang idiopatik, dengan manifestasi klinik yang kompeks mengenai kulit, sendi, ginjal, paru-paru, membrana serosa, sistem saraf, hati dan berbagai organ tubuh yang lain. • Tanda dan gejala penyakit ini dapat bermacam-macam, dapat bersifat sementara, dan sulit untuk didiagnosis OBAT AUTOIMUN Menekan sistem kekebalan tubuh (imunosupresan) seperti azathioprine, chlorambucil, cycloposphosphamide, cyclosporine , mycophenolate dan methotrexate
• Mengurangi radang seperti kortikosteroid , prednison
• Mengobati radang sendi rheumatoid seperti etanercept, infliximab, dan adalimumab • Melawan kanker sel darah putih seperti rituximab • Plasmapheresis digunakan untuk mengobati gangguan autoimun BERIKUT INI VIDEO AUTOIMUN TERIMAKASIH