Anda di halaman 1dari 16

Laporan Keuangan Bank

Ilham Firmansyah
Jihan Nabila
Laisya Herdita
Mifta Suri
M. Firmasyah
Neni Wahyuni
Pengertian Laporan Dana Bank

Soemarsono (2004:34)
Laporan Keuangan adalah laporan yang dirancang untuk para pembuat keputusan,
terutama pihak diluar perusahaan, mengenai posisi keuangan dan hasil usaha perusahaan.

Baridwan (2004:11)
Laporan Keuangan merupakan ringkasan dari suatu proses pencatatan yang merupakan
ringkasan dari transaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang bersangkutan.

Fahmi (2012:25)
Laporan Keuangan ialah hasil proses akuntansi yang dapat
digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan
atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang
berkepentingan dengan data atau aktivitas tersebut.
Tujuan Laporan Dana Bank
Menurut Dr. Kasmir (2000:281) adapun tujuan dalam pembuatan laporan
keuangan suatu bank, sebagai berikut:

Memberikan informasi
keuangan tentang jumlah
kewajiban dan jenis-jenis
kewajiban baik jangka pendek
Memberikan informasi maupun jangka panjang.
keuangan tentang jumlah
aktiva dan jenis-jenis
aktiva yang dimiliki. Memberikan informasi
keuangan tentang jumlah
biaya-biaya yang
Memberikan informasi dikeluarkan berikut jenis-
keuangan tentang jenis biaya yang
jumlah modal dan dikeluarkan dalam periode
jenis-jenis modal bank waktu tertentu.
pada waktu tertentu.
Pihak-Pihak Yang Berkepentingan

PIHAK INTERNAL PIHAK EKSTERNAL

a. Pihak Manajemen, berkepentingan langsung


a. Investor, untuk menganalisis laporan keuangan
dan sangat membutuhkan informasi keuangan
dalam rangka penentuan kebijakan penanaman
untuk tujuan pengendalian (controlling),
modalnya
pengoordinasian (coordinating) dan perencanaan
b. Kreditor, merasa berkepentingan terhadap
(planning) suatu perusahaan.
pengembalian/pembayaran kredit yang telah
diberikan kepada perusahaan, mereka perlu
b. Pemilik Perusahaan, dengan menganalisis
mengetahui kinerja keuangan jangka pendek
laporan keuangannya pemilik dapat menilai
(likuiditas) dan profitabilitas dari perusahaan.
berhasil atau tidaknya manajemen dalam
c. Pemerintah, informasi ini sangat berguna untuk
memimpin perusahaan.
tujuan pajak dan juga oleh lembaga yang lain
seperti Statistik.
d. Karyawan, berkepentingan dengan laporan
keuangan dari perusahaan tempat mereka bekerja
karena sumber penghasilan mereka bergantung
pada perusahaan yang bersangkutan.
Jenis-Jenis Laporan Keuangan Bank

Neraca
Laporan keuangan yang menunjukkan posisi
keuangan bank pada tanggal tertentu. Secara
garis besar, neraca menggambarkan jumlah
harta di posisi aktiva dan jumlah utang serta
modal (ekuitas) di posisi pasiva 1
Catatan atas Laporan Keuangan
Laporan Laba Rugi Catatan atas laporan keuangan harus
disajikan secara sistematis. Setiap pos
Laporan keuangan yang menggambarkan
hasil usaha bank dalam suatu periode 2 4 dalam neraca, laporan laba rugi dan laporan
arus kas harus berkaitan dengan informasi
tertentu. Dalam laporan ini tergambar jumlah
yang terdapat catatan atas laporan
pendapatan dan sumber-sumber pendapatan
keuangan.
serta jumlah biaya dan jenis-jenis biaya yang
dikeluarkan.
3 Laporan Perubahan Posisi Keuangan
Biasanya disebut daftar sumber dan
penggunaan dana, menunjukkan asal kas
diperoleh dan bagaimana digunakannya
Neraca
Komponen harta yang tergambar di posisi aktiva, sebagai berikut:

Aktiva lancar
Kas
Bank (rekening, giro, dan tabungan)
Deposito berjangka
Surat-surat berharga
Piutang atau kredit yang diberikan
PersediaanBiaya yang dibayar dimuka
Pendapatan yang masih harus diterima

Aktiva tetap
Aktiva tetap berwujud: tanah, mesin,
bangunan, peralatan, akumulasi
penyusutan, dan aktiva tetap lainnya.
Aktiva tetap tidak berwujud: goodwill,
hak cipta, lisensi, dan merek dagang.
Neraca
Komponen utang serta modal tergambar dalam posisi pasiva,antara lain:

Utang Jangka Pendek Utang Jangka Panjang


Utang dagang
Utang wesel Utang hipotek
Utang bank Utang obligasi
Utang pajak Utang bank jangka panjang
Biaya yang masih harus dibayar Utang dari lembaga keuangan jangka
Utang sewa guna usaha panjang dan lain-lain
Utang Deviden

Ekuitas

Modal saham
Agio saham
Laba ditahan
Modal sumbangan
Laporan Laba Rugi
Komponen rugi laba, diantaranya:

1. Penjualan 10. Biaya bunga terdiri dari:


2. Harga pokok penjuanalan - Bunga Wesel
3. Laba kotor - Bunga Bank
4. Biaya operasi terdiri dari: - Bunga Hipotek
- Biaya umum - Bunga Obligasi
- Biaya penjualan - Bunga lainnya
- Biaya administrasi 11. Pajak
- Biaya sewa 12. Laba sesudah bunga dan pajak
5. Laba kotor operasional
6. Penyusunan
7. Pendapatan bersih operasi
8. Pendapatan lainnya
9. Laba sebelum bunga dan pajak
Laporan Perubahan Posisi Keuangan
Laporan ini terbagi menjadi dua, yaitu:
Laporan Perubahan Modal
Salah satu bentuk laporan keungan yang memberikan informasi tentang
penyebab bertambah atau berkurangnya modal selama dalam masa
periode tertentu.
Didalam laporan perubahan modal terdapat beberapa komponen, diantaranya:
a. Modal awal
b. Laba/rugi
c. Prive
d. Modal akhir

Laporan Arus Kas


Laporan Arus Kas menyajikan data-data mengenai arus kas dari kegiatan
operasional, kegiatan investasi, kegiatan keuangan/pembiayaan, dan saldo
kas awal, serta saldo kas akhir.
Bentuk-bentuk Laporan Keuangan

1. Bentuk Skontro/Horizontal (Account Form)


Laporan Keuangan Neraca yang dibuat dalam bentuk seperti huruf "T", dalam
Neraca bentuk ini sisi aktiva berada di sebelah kiri dan pasiva
(kewajiban dan ekuitas) di sebelah kanan.
Dalam laporan keuangan neraca terdapat
terdapat 3 macam bentuk , yaitu:
Bentuk-bentuk Laporan Keuangan

2. Bentuk Laporan / Vertikal


Neraca dalam bentuk seperti ini tersusun secara berurutan dari
atas ke bawah, mulai dari aktiva lancar, aktiva tetap, aktiva
lainnya dan diikuti dengan kewajiban (utang) jangka pendek,
kewajiban jangka panjang serta yang terakhir ekuitas.

3. Bentuk lainnya disesuaikan dengan kebutuhan dan


posisi keuangan perusahaan.
Bentuk Laporan Laba Rugi
A. Bentuk Tunggal (Single Step System)
Dalam bentuk ini, laporan rugi laba tidak terinci dan
ditentukan berdasarkan total pendapatan dikurangi total
biaya. Dalam bentuk ini laporan laba rugi disusun tanpa
membedakan pendapatan dan biaya usaha dan dari luar
usaha.
B. Bentuk Majemuk (Multiple Step
System)
Laporan bentuk ini dihitung secara terinci dan bertahap, yaitu dengan
membedakan antara pendapatan maupun biaya dari usaha dengan diluar
usaha.
Modal Bank
Cadangan Tujuan Modal Disetor
Merupakan bagian laba setelah dikurangi
Merupakan modal yang telah disetor oleh
pajak yang telah disisihkan untuk tujuan
pemilik bank sesuai dengan peraturan
tertentu.
yang berlaku.

Cadangan Umum
Agio Saham
Cadangan yang diperoleh dari
penyisihan laba yang ditahan atau dari Kelebihan harga saham atas nilai
laba bersih setelah dikurangi pajak. nominal saham yang bersangkutan.

Modal Sumbangan Laba Ditahan


Modal yang diperoleh kembali dari Saldo laba bersih setelah diperhitungkan
sumbangan saham, termasuk modal dari pajak dan telah diputuskan RUPS untuk
donasi dari luar bank. tidak dibagikan.

Modal Inti
Laba Tahun Lalu
Laba Tahun Berjalan Merupakan modal sendiri yang
tertera dalam posisi ekuitas Seluruh laba bersih tahun lalu setelah
Merupakan laba yang telah diperoleh
diperhitungkan pajak.
dalam tahun buku berjalan setelah
dikurangi taksiran utang pajak.
Rugi Tahun Lalu
Rugi Tahun Berjalan Kerugian yang telah diderita pada tahun
Rugi yang telah diderita dalam tahun lalu
buku yang sedang berjalan.
Modal Pelengkap
Modal pinjaman dan cadangan revaluasi akitiva serta cadangan penyisihan
penghapusan aktiva produktif.

Cadangan Revaluasi Aktiva Tetap


Cadangan yang dibentuk dari selisih penilaian kembali dari aktiva tetap yang dimiliki bank.

Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif


Merupakan cadangan yang dibentuk dengan cara membankan laba rugi tahun berjalan dengan maksud untuk menampung
kerugian yang timbul sebagai akibat tidak diterima seluruh atau sebagian aktiva produktif (maksimum 1,25% dari ATMR).

Modal Pinjaman
Ialah pinjaman yang didukung oleh warkat-warkat yang memiliki sifat seperti modal (maksimum 50% dari jumlah modal inti).

Pinjaman Subordinasi
Pinjaman yang telah memenuhi syarat seperti ada perjanjian tertulis antara bank dengan pemberi pinjaman, memperoleh
persetujuan BI, dan tidak dijamin oleh bank yang bersangkutan dan perjanjian lainnya.
Thank you
Insert your subtitle here

Anda mungkin juga menyukai