Salinan putusan
disampaikan kpd
Putusan yg berkepentingan
(maks. 60 hari) (maks. 3 hari
setelah putusan)
Proses Persidangan
Proses persidangan perkara perdata niaga tidak
jauh berbeda dengan perkara perdata umum, hy
dlm sidang permohonan pailit tidak ada tahap
replik dan duplik.
1. Sidang I, Pemohon Pailit membacakan
permohonannya.
2. Sidang selanjutnya, Termohon Pailit dapat
mengajukan jawaban (tanggapan) atau
mengajukan permohonan PKPU
3. Sidang selanjutnya, proses pembuktian
pembuktian ini dilakukan secara sederhana
4. Sidang selanjutnya, kesimpulan dari para pihak
5. Sidang terakhir, pembacaan putusan.
Pembuktian Sederhana dalam
Perkara Kepailitan
Permohonan pernyataan pailit harus
dikabulkan apabila terdapat fakta
atau keadaan yang terbukti secara
sederhana bahwa persyaratan
sebagaimana dimaksud dalam pasal
2 ayat (1) telah dipenuhi
(Pasal 8 ayat (4) UUKPKPU)
Alat-alat bukti
PKPU=
Penundaan Kewajiban
Pembayaran Utang
Pasal 222-264 UUKPKPU
Permohonan PKPU
1.PKPU Sementara
Pasal 226 UUKPKPU
2.PKPU Tetap
Pasal 229 ayat (1)UUKPKPU
Macam PKPU
Diterima
Ditolak
Apabila ditolak, perdamaian
tidak dapat diajukan lagi
Pelaksanaan Eksekusi
Wewenang Melaksanakan Pengurusan Harta
Pailit
Tugas Kurator adalah melakukan
pengurusan dan/atau pemberesan harta pailit
(Pasal 69 UUKPKPU)
dan
Tugas Hakim Pengawas mengawasi
pengurusan dan pemberesan harta pailit
(Pasal 65 UUKPKPU)
Pelaksanaan Eksekusi
Dalam perkara perdata umum, eksekusi dilakukan
atas perintah dan dibawah pimpinan KPN yang dulu
memeriksa dan memutus perkara tersebut dalam
tingkat pertama
Sedangkan dalam perkara perdata niaga, yang
melaksanakan putusan pailit adalah Kurator bukan
KPN dan dalam perkara kepailitan tidak ada yang
memimpin eksekusi, sebab UU hanya menyatakan
bahwa dalam melakukan pemberesan dan
pengurusan harta pailit, Kurator diawasi oleh Hakim
Pengawas.
Tata Cara Eksekusi
1. Panitia Kreditor
Panitia Kreditor adalah pihak
yanmewakili pihak Kreditor
Pasal 79 s.d 112 UUKPKPU
Tata Cara Eksekusi
2. Pencocokan Utang/Verifikasi
Piutang-piutang Kreditor atau utang-utang Debitor
yang dinyatakan pailit didata oleh Kurator untuk
dicocokkan mengenai benar tidaknya pengakuan
sebagai Kreditor, besarnya piutang Kreditor maupun
kedudukannya sebagai Kreditor.
Hal ini berguna untuk melindungi Debitor pailit
terhadap tagihan-tagihan yang tidak ada dasarnya
dan bagi pihak Kreditor sebagai perlindungan
terhadap kemungkinan utang-utang fiktif yang
dibuat oleh Debitor
Pasal 113 s.d 143 UUKPKPU
Tata Cara Eksekusi
Panitera MA menyampaikan
Salinan putusan kpd panitera PNiaga (maks.3 hari)
Putusan Dan Panitera PNiaga menyampaikannya
(maks. 60 hari) Kpd para pihak (maks. 2 hari setelah diterima PNiaga)
PK (Pasal 295-298 UUKPKPU)
Panitera
Permohonanan PK melalui mberitahukan
Tmh PK dapat
Panitera PNiaga, dg: adanya
menyampaikan
Novum (180 hari) PK pd
jawaban
Kesalahan berat (30 hari) tmh PK
(maks. 10 hari)
Sejak BHT (maks. 2 hari)
Terima Kasih