DIABETES MELLITU

S
KELOMPOK 5
Nama Kelompok :
1. M. Imam Riswanto (1920384268)
2. M. Risky Hermawan (1920384269)
3. Nendika Tyas Wandani (1920384270)
4. Netraning Tyas (1920384271)
5. Nova Maya Lorensa (1920384272)

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
 DEFINISI
Diabetes mellitus adalah kondisi kronis yang terjadi
ketika kadar gula dalam darah berada di atas kadar normal. Ini
DM
terjadi jika pankreas tidak cukup memproduksi insulin (hormon
yang mengatur gula darah) atau ketika tubuh tidak efektif
menggunakan insulin yang diproduksi tersebut.
 Klasifikasi DM berdasarkan etiologinya
DM tipe lain
DM Tipe 1
DM tipe ini disebabkan kelainan
Diabetes mellitus tipe 1 juga disebut genetik, penyakit pankreas,
IDDM (Insulin Dependent Diabete obat, infeksi, antibodi,
Mellitus). sindroma penyakit lain
Terjadi karena destruksi sel beta,
umumnya menjurus ke
defisiensi insulin absolut. DM tipe ini A B
disebabkan oleh autoimun & idiopatik

DM masa kehamilan (Gestasional Diabetes)

DM Tipe 2 C D Kelas I : Gestasional diabetes, yaitu diabetes
DM tipe 2 juga disebut NIDDM (Non yang timbul pada waktu hamil dan
Insulin Dependent Diabetes Mellitus). menghilang setelah melahirkan.
DM tipe ini bervariasi, mulai yang Kelas II : Pregestasional diabetes, yaitu
dominan resistensi insulin disertai diabetes mulai sejak sebelum hamil dan
defisiensi insulin relatif sampai berlanjut setelah hamil.
dominan defek sekresi insulin disertai Kelas III: Pregestasional diabetes disertai
resistensi insulin. dengan komplikasi penyakit pembuluh
darah seperti retinopati & nefropati.
90% wanita hamil yg menderita DM
termasuk dalam kategori DM GI (Tipe II) dan
DM yang tergantung pada insulin (IDDM,
 Gejala DM

Penurunan berat badan yg

01 Banyak kencing (poliuria) 04 tidak dapat dijelaskan
sebabnya

Haus & banyak minum Lemah badan, kesemutan,

02 (polidipsia), lapar 05 gatal, pandangan kabur
(polifagia)

Disfungsi ereksi pd pria &

03 Letih, lesu. 06 pruritus vulvae pd wanita
 Diagnosis klinis diabetes mellitus umumnya akan dipikirkan
apabila ada keluhan khas diabetes mellitus berupa poliuria, polidipsia,
DIAGNOSIS
polifagia, dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
penyebabnya. Keluhan lain yang mungkin disampaikan penderita
antara lain badan terasa lemah, sering kesemutan, gatal-gatal, mata
kabur, disfungsi ereksi pada pria dan pruritus vulva pada wanita.
Mengontrol kadar gula darah. Namun perlu diawasi untuk PENGOBATAN
mencegah terjadinya hipoglikemi

Latihan jasmani, edukasi mengenai DM, penggunaan

obat-obatan baik oral/insulin

Pasien DM tipe 1 wajib diberikan terapi insulin dan pada

pasien DM tipe 2 sekitar 40% perlu menjalani terapi insulin
 • Prinsip terapi gizi medis pada penyandang diabetes
TERAPI NON-
hampir sama dengan anjuran makan yaitu makanan
FARMAKOLOGI
yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan kalori dan
DIET
zat gizi masing-masing individu

• Pada umumnya, kebanyakan pasien diabetes mellitus

dapat manfaat dari meningkatkan aktivitas. Latihan
aerobic meningkatkan pengeluaran insulin dan
mengontrol gula darah pada sebagian besar individu, &
Aktivitas mengurangi resiko kardiovaskular, berperan
mengurangi berat badan dan menjaganya.
Sulfonilurea TERAPI
Glinid FARMAKOLOGI
Meningkatkan sekresi
insulin oleh sel beta Biguanida
Cara kerjanya sama
pankreas, dan dengan sulfonilurea, Meningkatkan
merupakan pilihan dengan penekanan sensitivitas insulin
utama untuk pasien pada meningkatkan
dengan berat badan sekresi insulin fase
normal dan kurang, pertama. Golongan ini
namun masih boleh terdiri dari 2 macam
diberikan kepada obat yaitu: Repaglinid
pasien dengan berat (derivat asam benzoat)
badan lebih. dan Nateglinid
(derivat fenilalanin).
Thiazolidindion

Meningkatkan
α-Glukosidase Inhibitors TERAPI
sensitivitas insulin di Penghambat DPP-IV FARMAKOLOGI
Mencegah pemecahan
otot, hepar, dan sukrosa dan
jaringan lemak secara Menghambat kerja
karbohidrat oleh enzim DPP-IV
tidak langsung dengan enzim α glukosidase
mengaktivitasi PPAR- sehingga GGLP-1
di usus halus sehingga (Glucosa Like
γ. PPAR-γ merupakan waktu absorpsi
faktor penting dalam Peptide-1) tetap dalam
karbohidrat lebih lama konsentrasi yang
transkripsi inti pada
diferensi sel lemak tinggi dalam bentuk
dan metabolisme asam aktif. Aktivitas GLP-1
lemak untuk meningkatkan
sekresi insulin dan
menekan sekresi
glukagon bergantung
pada kadar glukosa
darah.
“
1. Diabetes mellitus adalah kondisi kronis yang terjadi ketika kadar gula dalam darah berada di atas kadar
normal. Ini terjadi jika pankreas tidak cukup memproduksi insulin atau ketika tubuh tidak efektif
menggunakan insulin yang diproduksi .

2. Organisasi kesehatan sedunia menyebut diabetes sebagai “epidemi global yang besar,” melaporkan bahwa
terdapat 120 juta orang penderita diabetes mellitus diseluruh dunia. Dan jumlah ini akan naik melebihi
250 juta orang pada tahun 2025.

3. Tujuan pengobatan diabetes pada dasarnya adalah mengontrol gula darah hingga mencapai kadar gula
yang mendekati normal. Namun, di tengah pengobatan ini harus dicegah terjadinya hipoglikemi.
Pengobatan diabetes harus dikelola melalui beberapa tahapan yang paling terkait. Pengelolaan diabetes
ini meliputi edukasi, perencanaan makan, latihan jasmani, dan penggunaan obat-obatan, baik oral
maupun insulin.

KESIMPUL
AN
Thank you