Manajemen Bencana
Manajemen Bencana
Area
Pendahuluan Sumber Data
Kesepakatan
Area untuk
Bidang
Titik Tumbuh Mengembangkan
Kontroversial
Penelitian
Pendahuluan
Pola epidemiologis bencana global Asia memiliki frekuensi kejadian bencana
alam tertinggi dalam banjir, angin topan dan gempa bumi
Populasi pedesaan sering ditandai oleh populasi usia ekstrim, tinggal di daerah
terpencil dengan kemiskinan endemik dan memiliki tingkat pendidikan yang
rendah
Jurnal ini bertujuan untuk
memeriksa dampak kesehatan
fisik dan mental yang
ditimbulkan oleh bencana alam
BENCANA GEOFISIK
Dampak kesehatan fisik
• PTM
Populasi • Stunting dan wasting
• Sindrom crush, jatuh
Terapi skizofrenia
PTSD Depresi
tidak tertangani
Kerentanan
terhadap
Ketahanan Etnis
perdagangan
illegal manusia
Intervensi Kesehatan-EDRM
Tidak ada kaitan pengalaman/pengetahuan bencana sebelumnya dengan
kesiapsiagaan yang lebih baik
Sebagian besar pekerja penyelamatan di garis depan tidak dilatih khusus untuk
bekerja di lingkungan pedesaan atau bahkan untuk bencana
Intervensi Kesehatan-EDRM
Kontaminasi Penyakit
Cedera
air minum menular
Dampak kesehatan mental
Ketergantungan Kecemasan
PTSD
alkohol pada anak
Intervensi Kesehatan-EDRM
Masyarakat yang terkena dampak bencana menganggap diperlukan pendidikan bencana
Hanya sekitar 50% responden yang tahu mengenai menyimpan makanan dan obat-obatan darurat,
dan memeriksa sirkuit listrik
Gangguan pada terapi TB dan rekam medis kasus banyak yang hilang
Sistem peringatan dini dari mitra global yang efektif bisa membantu meminimalisir titik buta selama
pelacakan topan
BENCANA
HIDROLOGIS
Dampak kesehatan
Masalah
Pola Risiko
kesehatan
epidemiologi kematian
akut
Gejala
PTSD
Masalah gizi kecemasan
berulang
dan depresi
Intervensi Kesehatan-EDRM
Upaya pemulihan dan rehabilitasi pasca bencana juga harus mempertimbangkan
kesiapan terhadap bencana dan pembangunan ketahanan di masa depan
72,5% responden dari pedesaan Cina dengan pengalaman bencana tidak memiliki
segala bentuk kesiapsiagaan terhadap bencana, ada kesenjangan pengetahuan
Beberapa publikasi menyoroti dampak dan risiko kesehatan yang terkait dengan banjir dan
topan
Adanya tema lintas sektor, dan tidak ada publikasi mengenai perlindungan kesehatan
Ada kekurangan bukti ilmiah mengenai intervensi pendidikan dan promosi kesehatan pada
tingkat individu dan masyarakat yang dilaporkan mengenai penggunaan, penerimaan, dan
efektivitasnya
Tidak ada evaluasi bila intervensi yang sama di bawah kategori bencana yang berbeda
akan memiliki hasil yang sama
Hanya ada 1 penelitian yang tersedia tentang kesadaran aktual bahaya pekerjaan yang
harus dihadapi pekerja garis depan dan mengenai perlindungan kesehatan mental
Tidak ada penelitian yang diterbitkan telah memeriksa efektivitas biaya dan manfaat
biaya dari berbagai intervensi Kesehatan-EDRM
TELAAH KRITIS
JURNAL
◦ Judul : Bukti Ilmiah Mengenai Bencana Alam dan Keadaan
Darurat Kesehatan Serta Manajemen Risiko Bencana di Daerah
Pedesaan Asia
◦ Penulis : Emily Ying Ying Chan, Asta Yi Tao Man, Holly Ching
Yu Lam
◦ Publikasi : British Medical Bulletin. 2019; 129(1): 91–105.
◦ Penelaah : Hanifa Rahma
◦ Tanggal telaah : 7 November 2019
Tujuan Penelitian
Jurnal ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum mengenai
dampak kesehatan dan bukti saat ini untuk perancangan program dan
kebijakan terkait keadaan darurat kesehatan di daerah pedesaan dan
manajemen risiko bencana
Hasil Penelitian – Gempa Bumi
Kurangnya alat,
PTSD, depresi, Tanda bahaya
pengetahuan, dan
gangguan terapi bencana
keterampilan
Hasil Penelitian – Siklon dan Topan
PTSD dan
Kontaminasi air Penggunaan
kesulitan terapi
minum alkohol
pasca bencana
Artikel ini sudah memuat sistematika yang baik dan jelas mulai
dari judul penelitian, nama penulis, abstrak, pendahuluan,
metode penelitian, hasil dan pembahasan serta kesimpulan
Terdapat kepustakaan yang lebih dari 5 tahun saat penelitian ini dipublikasikan