(PTK)
Oleh
DIDI SUKYADI
INDONESIA UNIVERSITY OF EDUCATION
Definisi 1
• Kajian sistematis untuk meningkatkan
praktik pendidikan oleh sekelompok guru
melalui tindakan praktik dan refleksi atas
dampak dari tindakan yang dilakukannya
(Ebbutt, cited in Hopkins, 1985)
Definisi 2
• Sebuah studi reflektif dan sistematis oleh
pelaku tindakan untuk memahami
tindakan yang telah dilakukan selama
proses belajar dan mengatasi kelemahan
yang terjadi selama proses itu
berlangsung.
Mengapa perlu PTK?
• Guru menghadapi permasalahan yang harus
segera diselesaikan.
• Guru sering mempertanyakan dirinya sendiri
mengenai hasil belajar siswa
• Penelitian yang dilaporkan pihak luar kadang-
kadang tidak sampai ke sekolah.
• Guru perlu mengembangkan profesionalisme
mereka
• Penelitian non PTK tidak dilakukan oleh guru
sehingga guru tidak dapat
menginternalisasikannya.
Ciri-Ciri PTK
• Didasarkan atas masalah sehari-hari di
kelas
• Kontekstual
• Kolaboratif/partisipatoris
• Fleksibel
• Situasional dan spesifik
Perbedaan antara PTK dan
NonPTK
PTK
- Tidak menggunakan hipotesis
- Memperbaiki proses belajar mengajar
- Menghindari generalisasi
- Dilakukan oleh guru
- Fleksibel dalam sampel dan populasi
- Tidak perlu mengembangkan instrumen
penelitian
- Tidak menggunakan analisis statistik yang rumit
NonPTK
• Dilakukan pihak luar
• Mengikuti persyaratan formal dalam sampel dan
populasi
• Mengembangkan instrumen yang valid dan
reliabel.
• Menggunakan analisis statistik yang rumit
• Bertujuan menarik kesimpulan (generalisasi)
• Tidak secara langsung bertujuan memperbaiki
proses belajar mengajar.
• Menggunakan hipotesis
Disain PTK
Umpan balik
1) Dilakukan dengan segera
2) Tidak menyalahkan siapapun
3) Mendukung
4) Berbagai cara
Elemen Observasi
• Merencakan secara bersama-sama
• Fokus: umum dan khusus
• Memutuskan kriteria observasi,
misalnya:
1) Meningkatkan praktik pembelajaran
2) Keterlibatan guru dan siswa
3) Aplikasi tindakan
4) Pertimbangan personal
Tahapan Observasi
• Perencanaan
1) Menciptakan suasana akrab dan terbuka
2) Mempertimbangkan kerahasiaan diskusi
3) Menghubungkan observasi ke dalam program
pembelajaran
4) Mempertimbangkan waktu, kelas, rencana
pengajaran
5) Memikirkan fokus, perlengkapan dan teknik
observasi
6) Menghindari intervensi
Tahapan Observasi
• Implementasi
1) Fleksibel
2) Tidak mengganggu KBM
3) Tidak bersifat menghakimi
4) Mencatat proses KBM
5) Menyiapkan dan melengkapi catatan
observasi
Tahapan Observasi
• BI dianggap sulit
• Metode tidak menarik
• Guru tidak dapat memberikan model yang
baik.
• Siswa pemalu
• Buku teks tidak menarik
• Tidak ada alat bantu belajar yang
memadai
Bagaimana Upaya Mengatasinya
• Mencoba metode/model yang kita
temukan
• Rewards and punishment
• Memberikan suasana kelas yang ramah
bagi siswa (memodifikasi koreksi
kesalahan)
• Menggunakan media yang ada di sekitar
siswa
• Menggunakan IT
Langkah-Langkah Tindakan
• Membuat Lesson Plan
• Melaksanakan Pembelajaran
• Melakukan observasi
• Melakukan refleksi
• Menilai ketercapaian tujuan
• Menentukan langkah berikutnya.
• Membuat laporan penelitian
• Mempublikasikan hasil penelitian.
THE END
THANK YOU