Falsafah Holistik Care
Falsafah Holistik Care
NAMA KELOMPOK 1
1. Holistic tradisional
2. Holistic modern
3. Holistic modern ananopathy
D. Teknik Pengobatan atau Penerapan Holistic Care
1. C : Caring.
2. A : Accessible.
3. R : Research bassed.
4. E : Empowerment.
F. Penerapan Holistic Care
Contoh Kasus :
Ny N berumur 42 tahun, seorang ibu rumah tangga, di rawat di rumah sakit
umum daerah dengan diagnose medis Diabetes Melitus dan sudah dirawat selama
3 bulan. Sebelumnya klien juga pernah dirawat di rumah sakit dengan penyakit
yang sama, namun tidak separah yang sekarang. Dari hasil pengkajian, klien
mengatakan tidak menyangka penyakitnya bertambah parah, klien juga malu
dengan keluarga dan teman-temannya karena kondisi tubuh yang sekarang,
merasa tidak berguna lagi untuk keluarganya (suami dan anak-anaknya), klien
merasa ingin mati saja. Klien mengatakan tidak nyaman berada di dekat orang
lain karena takut tidak diterima dan lebih senang jika sendiri, klien juga takut
tidak diterima oleh keluarga dekatnya, klien sulit untuk tidur karena merasa
cemas dengan keluarganya di rumah.
Lanjutan…
Dari hasil observasi, tampak luka gangrene pada kaki kiri klien sudah mengalami
nekrotik yang membuat klien sulit untuk beraktivitas dan semakin parah, dan
sudah mulai mengeluarkan bau tidak sedap, klien tampak menyendiri dan hanya
mau berkomunikasi dengan perawat yang merawatnya, klien pun tampak tidak
merawat kebersihan diri, dan keluarga klien hanya sesekali menjenguk klien.
Pengkajian keluarga, respon keluarga seperti tidak perduli dengan keadaan klien,
keluarga menyerahkan penuh prosedur perawatan kepada rumah sakit, keluarga
terdekat klien ( suami ) mengatakan sudah pasrah dengan kondisi yang dialami
klien. Klien tampak bernafsu untuk makan, setiap makanan yang disajikan selalu
dihabiskan dan berat badan klien 70 kg.
Pengkajian :