Jika kondisi pasien tidak stabil, atau ketika pasien merupakan bayi yang
lahir prematur, memiliki berat badan yang rendah, atau sedang sakit,
biasanya perlu menjalani operasi ostomi, untuk mengurangi risiko
terjadinya komplikasi.
Prosedur penarikan usus Prosedur ostomi
Prosedur ini dilakukan dalam 2 tahap. Tahap
Pada prosedur ini, dokter akan pertama adalah pemotongan bagian usus pasien
membuang bagian dalam dari yang bermasalah. Setelah pemotongan usus,
dokter akan mengarahkan usus yang sehat ke
usus besar yang tidak bersaraf, lubang baru (stoma) yang dibuat di perut. Lubang
kemudian menarik dan tersebut menjadi pengganti anus untuk
membuang feses.
menyambungkan usus yang sehat Setelah kondisi pasien stabil dan usus besar sudah
langsung ke dubur atau anus. mulai pulih, tahap kedua prosedur ostomi dapat
dilakukan. Tahap kedua ini dilakukan untuk
menutup lubang di perut dan menyambungkan
usus yang sehat ke dubur atau anus.