UJI KESADAHAN TOTAL (CaCO3) PADA AIR MINUM

DENGAN PROSES PENYARINGAN MENGGUNAKAN

METODE KOMPLEKSOMETRI

Oleh
Frengki olla
PO. 530 333 311 944

JURUSAN ANALIS KESEHATAN

POLTEKKES KEMENKES KUPANG
2014
LATAR BELAKANG

Air

Kesadahan

Pemanasan

Air Minum → Proses

Pendidihan

Disaring → 1x atau 2x
RUMUSAN MASALAH

1. Apakah terjadi penurunan tingkat kesadahan

pada air minum setelah dididihkan dan
setelah disaring sekali/dua kali?
2.Apakah air minum yang belum dididihkan
dan setelah dididihkan dengan proses
penyaringan memenuhi syarat kesadahan
total air minum?

HIPOTESIS

Ada penurunan nilai kesadahan pada

air minum setelah didihkan dan
setelah disaring
 TUJUAN

•Mengetahui nilai kesadahan air minum

Umum

•Membandingkan nilai kesadahan dengan

Permenkes No.492/Menkes/Per/IV/2010
•Mengetahui ada tidaknya penurunan
Khusus
kesadahan sebelum didihkan dan setelah
didihkan kemudian disaring
 MANFAAT

Masyarakat Peneliti Institusi

Wadah
Menambah
Bahan Informasi pengembangan
pustaka
ilmu

Bahan Informasi
→ peneliti
selanjutnya
 Air

Titrasi
TINJAUAN Air
Komplek-
PUSTAKA Minum
sometri

Kesadahan
 METODE PENELITIAN

Jenis
• Eksperimen Semu
Penelitian

• Tempat : Lab. Kimia Jurusan Analis

Tempat dan Kesehatan Poltekkes Kemenkes
Waktu Kupang
Penelitian • Waktu : Juni – Juli 2014
 Variabel Penelitian

Variabel Bebas
Air Minum :
1. Belum didihkan
2. Telah didihkan, disaring 1x
3. Telah didihkan, disaring 2x

Variabel Pengganggu
Nilai Klorida dan
sulfat

Variabel Terikat
Nilai Kesadahan
Total (CaCO3)
 Sampel

 Sampel → air sumur gali

 Jumlah replikasi/pengulangan ditentukan sbb :
(t-1) (r-1) > 15
(3-1) (r-1) > 15
(r-1) > 15/2
r > 7,5 + 1
r > 8,5
Jadi, jumlah replikasi/pengulangan minimal 9
 Defenisi Operasional

● Kesadahan total adalah kadar CaCO3 yang terdapat pada air minum
yang berasal dari sumber air sumur di Kelurahan Oebufu.
● Air minum adalah air yang berasal dari sumber air sumur di Kelurahan
Oebufu dan belum melalui proses pendidihan (100 0C).
● Air minum dengan proses sekali penyaringan adalah air yang telah
dididihkan (100 0C) kemudiaan didiamkan 15 menit lalu disaring sekali
menggunakan penyaring sederhana (terbuat dari kain katun).
● Air minum dengan proses dua kali penyaringan adalah air yang berasal
dari air minum yang telah melalui proses sekali penyaringan kemudian
tanpa proses pendiaman disaring satu kali lagi.
● Titrasi kompleksometri adalah titrasi yang digunakan untuk
menentukan kesadahan pada air minum dengan menggunakan larutan
baku EDTA 0,01 M.
Sampel Air Sumur Uji Kualitatif
Uji Kuantitatif

Proses Pendidihan Uji Kualitatif

Didiamkan 15 menit
Penyaringan 1x Uji Kuantitatif

Tanpa Pendiaman
Penyaringan 2x Uji Kuantitatif

Hasil

Deskriptif
Analisa Data
Statistik (Anova)
TERIMA KASIH