Anda di halaman 1dari 73

Dr. Karlince S, M.

Ked (Ped), SpA


Tembilahan, 03 Agustus 2019
MANFAAT MENYUSUI

ASI MENYUSUI
Zat-zat gizi yang Membantu bonding
lengkap dan perkembangan

Mudah di cerna, Membantu


diserap secara menunda
efesien kehamilan baru

Melindungi Melindungi
terhadap infeksi kesehatan Ibu

Biaya lebih rendah


dibanding asupan
buatan
Apa perbedaan diantara susu-susu

MANUSIA SAPI KAMBING

Lemak Lemak
Lemak

Laktosa
Laktosa Laktosa
Kualitas Protein pada beberapa jenis
ASI SUSU

Protein anti
infeksi

Gumpalan

Mudah dicerna Sulit dicerna


Perbedaan lemak dalam susu yang

ASI SUSU

Asam lemak
esensial
Vitamin-vitamin dalam susu

ASI SUSU SAPI

Vitamin B

Vitamin B
Zat Besi dalam berbagai jenis

ASI SUSU SAPI


Perlindungan terhadap infeksi

1). Ibu yang 2). Sel darah putih


terinfeksi ibu membuat antibodi
untuk melindungi ibu

3). Sebagian sel


darah putih masuk
4). Antibodi terhadap kepayudara dan
infeksi ibu dialirkankan membuat antibodi
kedalam ASI untuk
melindungi bayi
Apa perbedaan yang tampak disini
Susu Akhir

Susu Awal

Lemak

Protein

Laktosa

Kolostrum Susu “Matur”


KOLOSTRUM
KANDUNGAN KEPENTINGAN
■ Kaya Antibodi - Melindungi terhadap Infeksi dan
Alergi
■ Banyak Sel darah putih - Melindungi terhadap Infeksi.

■ Pencahar - Membersihkan dari Meconium


- Membantu mencegah
kuning/icterus

■ Faktor- faktor pertumbuhan - Membantu usus berkembang lebih


matang, mencegah alergi dan
ketidak cocokan (intoleransi)

- Mengurangi keparahan infeksi


■ Kaya Vitamin A
Mencegah penyakit mata
Keuntungan psikologi menyusui
 Ikatan emosi
– Kedekatan hubungan kasih sayang antara
anak
– Secara emosional ibu lebih puas
– Bayi jarang menangis
– Ibu berperilaku lebih menyayangi
– Meniadakan keinginan untuk menyiksa atau
menelantarkan bayinya

 Perkembangan
– Lebih baik dalam melakukan test kecerdasan
masa kanak-kanak
RESIKO TERJADINYA DIARE PADA METODE
PEMBERIAN MAKAN
Philippina, bayi usia 0 – 2 bulan

Hanya ASI ASI dan ASI dan


cairan ‘non cairan nutrisi
nutrisi lain
RESIKO KEMATIAN KARENA PNEUMONIA
BERDASARKAN METODE PEMBERIAN

Brasil, bayi berumur 8 hari sampai 12 bulan

Hanya ASI ASI dan ASI dan Hanya


susu sapi formula susu
ASI PADA TAHUN KEDUA

%
Kebutuhan
perhari
yang
dipenuhi
oleh 500ml
ASI
BAHAYA PEMBERIAN SUSU FORMULA

■ Mengganggu bonding

■ -Lebih mudah ■ Lebih mudah alergi


diare dan Infeksi dan keadaan tidak
saluran tahan (intoleransi)
pernafasan ■ Meningkatnya resiko
■ -Diare menetap terkena beberapa
(Kronis ) penyakit kronis
■ -Kurang Gizi ■ Kelebihan berat
- Kekurangan badan
Vitamin A ■ Nilai test kecerdasan
■ -Lebih mudah lebih rendah
meninggal
Ibu
■ Kemungkinan ■ Meningkatnya resiko anemia,
cepat hamil lagi kanker ovarium dan payudara
REKOMENDASI / ANJURAN

• MULAI MENYUSU DALAM ½ - 1 JAM


PERSALINAN

• SUSUI SECARA EKSKLUSIF SAMPAI USIA


6 BULAN

• BERIKAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-


ASI) PADA SEMUA ANAK SETELAH 6 BULAN

• TERUSKAN MENYUSUI SAMPAI USIA


2 TAHUN ATAU LEBIH
Inisiasi menyusui dini (IMD)

-Inisiasimenyusu dini (IMD) proses menyusu


segera yang dilakukan dalam satu jam pertama
setelah bayi lahir.

-Satu jam pertama kelahiran bayi adalah saat


paling penting, karena di masa satu jam pertama
ini terjadi fase kehidupan yang mempengaruhi
proses menyusui
Manfaat dalam melakukan inisiasi menyusu dini

-Mencegah perdarahan pada ibu pasca bersalin, hisapan bayi akan


merangsang hormon oksitosin otot rahim akan berkontraksi

-Termoregulasi, suhu tubuh ibu akan naik untuk menghangatkan bayi


sehingga mencegah bayi mengalami hipothermia.

-Pembentukan koloni bakteri baik pertama, pada saat imd bayi akan
menjilati kulit ibunya, sehingga terjadi pemindahan bakteri dari kulit ibunya
ke saluran cerna bayi

-Bonding , terbentuk ikatan yang kuat antara ibu, bayi dan ayah yang
mendampingi proses imd

-Membantu keberhasilan proses menyusui, karena pada saat imd bayi akan
belajar menghisap dan melekat pada payudara. Pada satu jam pertama,
insting bayi yang terbentuk akan terlatih dan diingat oleh bayi.

-Bayi mendapatkan kolostrum yang banyak mengandung protein anti infektif


sehingga melindungi bayi dari infeksi.
SYARAT IMD:
IBU DAN BAYI DALAM KEADAAN SEHAT,
BUGAR, TIDAK GAWAT DARURAT

Fase-fase yang terjadi saat imd akan dialami oleh semua


bayi di dunia.
setelah bayi lahir, bayi dipotong tali pusatnyadikeringkan,
kecuali punggung tangannya.
kepala bayi dipasangkan topibayi diletakan di dada ibu
dimana akan terjadi perlekatan kulit ke kulit (skin to skin
contact). punggung bayi saja yang diselimuti, sementara
bagian badan bayi dibiarkan telanjang.
FASE-FASE INISIASI MENYUSU DINI :

-BAYI DILETAKAN BERTELANJANG DADA DI ATAS DADA IBUNYA


SELAMA KURANG LEBIH 30 MENIT BAYI AKAN DIAM NAMUN BAYI
DALAM KONDISI SIAGA. FASE INI MERUPAKAN FASE
PERALIHAN DARI DALAM KANDUNGAN KE LUAR KANDUNGAN

-BAYI AKAN MULAI MENGGERAKAN KEPALANYA, BAYI AKAN


MENOLEH KE KIRI DAN KANAN

-BAYI AKAN MEMBAUI DAN MENJILATI PUNGGUNG TANGAN YANG


MASIH BASAH OLEH AIR KETUBAN, KARENA BAU AIR KETUBAN
MENJADI PENUNJUK BAGI BAYI UNTUK BISA MENCARI PAYUDARA
IBUNYA

-BAYI AKAN BERGERAK MENUJU PAYUDARA IBUNYA, KAKI AKAN


DIHENTAK-HENTAKAN AGAR BADAN TERDORONG KE ARAH
PAYUDARA

-BAYI AKAN MENJILATI PUTING, MENGULUM KEMUDIAN


MENGHISAP PAYUDARA
VIDEO IMD
8/4 A
Proses IMD tersebut dapat dilakukan dengan kerjasama dari
berbagai pihak. Dukungan rs, dokter, suster, bidan, orang tua
dalam melakukan imd akan memberikan bayi hak mereka untuk
bisa mendapatkan yang terbaik.

Mari selamatkan satu juta bayi dengan satu pesan, berikan


kesempatan bayi satu jam pertama setelah mereka lahir melalui
inisiasi menyusu dini.
Rawat gabung memberikan manfaat
sebagai berikut:

 Memungkinkan ibu bereaksi pada bayinya dan meneteki


kapan saja ia lapar. Ini membantu baik pelekatan maupun
menyusui.

 Bayi kurang menangis, sehingga kurang kemungkinan


diberi susu botol.

 Ibu lebih percaya diri untuk menyusui.

 Menyusui berlangsung lebih lama setelah ibu


meninggalkan Rumah Sakit.
Manfaat menyusui semau bayi:

-ASI keluar lebih cepat

-Bayi naik berat badan lebih cepat

-Kurang mengalami masalah,


misalnya payudara bengkak

- Menyusui lebih mudah terbentuk


PROSES
MENYUSUI

- Hormon prolaktin
- Hormon oksitosin
- Posisi perlengketan bayi dengan ibu

- Perlekatan perlekatan mulut ke payudara


ibu.
PROLAKTIN 3/2

Disekresi SETELAH menyusui,


untuk Menghasilkan ASI BERIKUTnya
Rangsangan sensorik
(indera sentuhan) dari puting

Prolaktin
dalam darah

Prolaktin lebih banyak


Bayi pd malam hari
menyusu Menekan ovulasi
PROLAKTIN 3/2

Disekresi SETELAH menyusui,


untuk Menghasilkan ASI BERIKUTnya
Rangsangan sensorik
(indera sentuhan) dari puting

Prolaktin
dalam darah

Prolaktin lebih banyak


Bayi pd malam hari
menyusu Menekan ovulasi
REFLEKS OKSITOKSIN 3/4

Cemas
- Membayangkan Stress
bayi dengan Rasa sakit
kasih sayang Ragu

- Suara bayi
- Melihat Bayi
- Percaya diri

Yang Membantu Refleks Yang Menggangu refleks


POSISI

-Kepala dan badan bayi dalam garis lurus

-Bayi dipeluk dekat badan ibu

-Seluruh badan bayi ditopang

-Bayi mendekat ke payudara, hidung


berhadapan dengan puting
PERLEKATAN YANG BAIK

AMUBIDA
Areola bagian bawah lebih banyak masuk dalam
mulut bayi
Mulut terbuka lebar
Bibir dower
Dagu menempel ke payudara ibu
3/8

Perbedaan-perbedaan apa yang anda lihat


AKIBAT DARI PERLEKATAN YANG TIDAK BAIK

Puting lecet
Nyeri dan kerusakan puting Putting retak

ASI tidak dikeluarkan dengan Payudara bengkak


efektif

Bayi tidak puas


Ingin menyusu lebih lama
Pasokan ASI ber kurang

Bayi frustasi, Menolak


menyusu

Payudara kurang Berat badan bayi tidak


memproduksi ASI naik
3/11
SEBAB-SEBAB PERLEKATAN TIDAK BAIK
Penggunaan asupan Sebelum menyusui dimantapkan
botol sebagai tambahan setelah
menyusui

Ibu Tidak Bayi pertama


berpengalaman Pemberian asupan botol
sebelumnya
Kesulitan Fungsional Bayi kecil atau lemah
Puting dan sekitarnya kurang
lentur
Payudara bengkak
Terlambat mulai menyusui
Kurang bantuan Kurang bantuan tradisional dan
yang terampil dukungan masyarakat
Dokter, perawat, bidan tidak
dilatih memberi bantuan
MINUM SUSU PAKE CUP FEEDING
Menyusui pada umumnya akan berhasil

-Ibu merasa senang tentang dirinya


-Bayi melekat dengan benar
-Bayi menyusu sesering dan selama ia mau
-Lingkungan mendukung kegiatan menyusui
SUSUNE (Cecakrowo)

 Susune..susune..susu ASI
 Bayi ASI, sehat dan cerdas
 Pagi,siang, sore , malam minum ASI
 6 bulan ASI ekslusif
 6 bulan tanpa tambahan
PENYEBAB DAN PENCEGAHAN PAYUDARA BENGKAK

PENYEBAB PENCEGAHAN

• ASI berlimpah

• Terlambat memulai menyusui • Mulai menyusui segera


setelah persalinan

• Pelekatan kurang baik • Pastikan pelekatan yang baik

 Jarangnya pengosongan ASI • Doronglah menyusui tanpa


dijadwal

• Pengosongan ASI tidak sering

• Pembatasan lama/jarak menyusui


PENANGANAN PAYUDARA BENGKAK
Jangan ”mengistirahatkan” payudara
Jika bayi mampu mengisap: Susui sering-sering, bantu
dengan posisi yang baik

Jika bayi tak mampu mengisap: Perah ASI dengan tangan atau
pompa

Sebelum menyusui untuk Kompres hangat atau mandi air


merangsang refleks oksitosin: hangat
Pijat tengkuk dan punggung
Pijatan ringan pada payudara
Merangsang kulit putting
Bantu ibu untuk relaks

Setelah menyusui untuk Kompres dingin pada payudara


mengurangi edema:
PENYEBAB SALURAN TERSUMBAT DAN MASTITIS

 Menyusui kurang sering Karena - ibu sangat sibuk


atau terlalu singkat - bayi tidur semalaman
- rutinitas berubah
- ibu stres
 Aliran ASI pada sebagian Karena - pengisapan tidak efektif
atau seluruh payudara - tekanan dari pakaian
kurang baik - tekanan jari selama
menyusui
- payudara besar
mengalirkan ASI secara
kurang baik
 Jaringan payudara rusak Karena - trauma pada payudara
 Kemasukan bakteri Karena - retakan/lekahan puting
TATALAKSANA PUTING LECET
Carilah penyebabnya:
Periksa pelekatan
Periksa payudara – bengkak, puting melekah, Candida
Periksa bayi, apakah ada Candida, tali lidah pendek

Berikan penanganan yang tepat:


Bangun rasa percaya diri ibu
Perbaiki pelekatan dan teruskan menyusui
Kurangi pembengkakan - sarankan sering menyusui dan perah ASI
Obati Candida apabila kulit merah, berkilat dan bersisik; apabila
gatal atau nyeri; atau jika nyeri berlanjut.

Anjurkan ibu untuk:


Mencuci payudara sekali sehari saja dan hindari pemakaian sabun
Hindari obat lotion dan salep
Mengoleskan ASI akhir pada areola dan puting tiap selesai menyusui
11/0

SESI 11

MEMBANGUN
PERCAYA DIRI DAN
MEMBERI DUKUNGAN
11/1
11/2
Pernyataan mana yang membantu
membangun percaya diri ibu?

“ Garis pertumbuhan bayi ibu naiknya terlalu


lambat”

“ Saya pikir pertambahan berat badannya tidak


cukup “

“ Bulan lalu berat badan bayi ibu bertambah


hanya karena ASI, lho “
11/3

Tidak, saya belum


menyusuinya, payudara saya
kosong dan saat ini terlalu
sakit untuk duduk
11/3A
Respon mana yang lebih tepat?

Respon 1 :
“Sebaiknya ibu membiarkan bayi menyusu
sekarang, supaya ASI keluar”

Respon 2 :
“ Biar saya coba membuat ibu nyaman dulu,
dan nanti akan saya bawakan minum ya “
11/4

Beberapa hari
ini J sering
menyusu,tiba-
tiba ia seperti
sangat kelapa-
ran saya pikir
ASI saya
berkurang
11/4A
Respon mana yang paling memberi informasi
relevan?

Respon 1 :
“ Oh, J tumbuh sehat kok. Tak usah khawatir dengan
ASI ibu. Paling baik menyusui eksklusif selama 6
bulan, dan setelah itu ibu bisa mulai memberinya
makanan pendamping”

Respon 2 :
“J sedang tumbuh cepat. Bayi sehat memamg punya
masa lapar seperti ini ketika tumbuh cepat. KMS J
menunjukkan kalau dia mendapat semua ASI yang
dibutuhkannya. Dia akan normal dlm beberapa hari “
11/5

Buang air besarnya


mulai lembek.
Haruskah saya
menghentikan
menyusui ?
11/5A

Respon mana memberi informasi positif?

Respon 1 :
“ Bagus sekali ibu mau bertanya sebelum
memutuskan. Diare biasanya lebih cepat berhenti
kalau ibu terus menyusui.”

Respon 2 :
“ Oh jangan, jangan berhenti menysui. Dia bisa
tambah parah kalau ibu melakukan itu“.
11/Sl V

Pertanyaan mana yang lebih mudah dimengerti


ibu ?

Pernyataan 1 :
“ Bayi ibu harus bisa mencapai sinus laktiferus untuk
memperoleh ASI secara efektif.”

Pernyataan 2 :
“ Bayi ibu bisa lebih mudah mendapatkan ASI bila
sebagian besar payudara masuk ke mulut bayi“.
PENANGANAN PUTING DATAR DAN TERBENAM
Perawatan Antenatal Mungkin tidak menolong

Segera setelah lahir Bangun kepercayaan diri ibu payudara akan


membaik
Jelaskan bahwa bayi mengisap PAYUDARA
bukan puting
Biarkan bayi menjelajahi payudara, dengan
kontak kulit
Bantu ibu mengatur posisi bayi kepayudara
Cobalah berbagai posisi – misalnya bawah lengan
Bantu ibu agar puting ibu lebih menonjol keluar
Gunakan pompa, tabung suntik

Untuk pekan Perah ASI dan berikan dengan cangkir


pertama atau Perah ASI ke dalam mulut bayi
kedua apabila
diperlukan
PENYEBAB DAN PENCEGAHAN PAYUDARA BENGKAK

PENYEBAB PENCEGAHAN

• ASI berlimpah

• Terlambat memulai menyusui • Mulai menyusui segera


setelah persalinan

• Pelekatan kurang baik • Pastikan pelekatan yang baik

 Jarangnya pengosongan ASI • Doronglah menyusui tanpa


dijadwal

• Pengosongan ASI tidak sering

• Pembatasan lama/jarak menyusui


PENANGANAN PAYUDARA BENGKAK
Jangan ”mengistirahatkan” payudara
Jika bayi mampu mengisap: Susui sering-sering, bantu
dengan posisi yang baik

Jika bayi tak mampu mengisap: Perah ASI dengan tangan atau
pompa

Sebelum menyusui untuk Kompres hangat atau mandi air


merangsang refleks oksitosin: hangat
Pijat tengkuk dan punggung
Pijatan ringan pada payudara
Merangsang kulit putting
Bantu ibu untuk relaks

Setelah menyusui untuk Kompres dingin pada payudara


mengurangi edema:
GEJALA SALURAN TERSUMBAT DAN MASTITIS

Saluran Stasis Mastitis Mastitis


tersumbat ASI tanpa infeksi terinfeksi

Gumpalan Bengkak yang keras


Mulai terasa sakit meningkat Sangat sakit
kemerahan terlokalisir jadi Area merah
Tidak demam Demam Merasa
Merasa sehat sakit
PENYEBAB SALURAN TERSUMBAT DAN MASTITIS

 Menyusui kurang sering Karena - ibu sangat sibuk


atau terlalu singkat - bayi tidur semalaman
- rutinitas berubah
- ibu stres
 Aliran ASI pada sebagian Karena - pengisapan tidak efektif
atau seluruh payudara - tekanan dari pakaian
kurang baik - tekanan jari selama
menyusui
- payudara besar
mengalirkan ASI secara
kurang baik
 Jaringan payudara rusak Karena - trauma pada payudara
 Kemasukan bakteri Karena - retakan/lekahan puting
PENANGANAN SALURAN TERSUMBAT DAN MASTITIS

PERTAMA: KEMUDIAN
Perbaiki aliran pada payudra
Cari penyebabnya dan perbaiki: •Jika ada di antara yang berikut:
-pelekatan yang kurang bai - gejala-gejalanya parah, atau
-tekanan pakaian atau jari - keretakan, atau
-buruknya aliran pada payudara - tidak ada perbaikan setelah 24 jam
berukuran besar

Anjuran:

-menyusui lebih sering Selain itu tangani juga dengan:


-analgesik (paracetamol atau  Antibiotik
ibuprofen  Istirahat total
-urut lembut ke arah puting
-kompres hangat

Sarankan apabila membantu:


- mulai menyusui pada payudara yang
tidak sakit
- mengubah posisi
TATALAKSANA PUTING LECET
Carilah penyebabnya:
Periksa pelekatan
Periksa payudara – bengkak, puting melekah, Candida
Periksa bayi, apakah ada Candida, tali lidah pendek

Berikan penanganan yang tepat:


Bangun rasa percaya diri ibu
Perbaiki pelekatan dan teruskan menyusui
Kurangi pembengkakan - sarankan sering menyusui dan perah ASI
Obati Candida apabila kulit merah, berkilat dan bersisik; apabila gatal atau
nyeri; atau jika nyeri berlanjut.

Anjurkan ibu untuk:


Mencuci payudara sekali sehari saja dan hindari pemakaian sabun
Hindari obat lotion dan salep
Mengoleskan ASI akhir pada areola dan puting tiap selesai menyusui
28/1 (alt 2)

Ibu masih menyusui Mungkin itu


saja padahal dia sebab-nya bayi
sudah 6 bulan? Apa temanku J…
yang ibu pikir lebih gemuk
dia perlu makan dibanding S…. ku
sekarang!
R.. masih disusui 28/2 (alt 1)
sampai sekarang ya
bu?Itu sebabnya
Saya bersyukur
dia begitu sehat.
tidak mengikuti
Selamat ya bu!
bujukan H..
memberi R… susu
botol,
Bayinya H..
sering sakit.
28/2 (alt 2)
Ibu masih
menyusui S…?
Itu sebabnya
dia begitu sehat.
Saya bersyukur
Selamat ya bu!
tidak mengikuti
saranJ… dan tidak
memberi S… susu
botol. Bayinya J…
sering sakit

Anda mungkin juga menyukai