KELOMPOK II
ALDI PUTRA : 2102004
ILHAM.K : :
IIN AINSYA :
FERA :
AISYA :
1. Sejarah Perkembangan K3 Di Dunia
D. ZAMAN YUNANI KUNO Pada zaman romawi kuno tokoh yang paling terkenal
adalah Hippocrates. Hippocrates berhasil menemukan adanya penyakit tetanus pada
awak kapal yang ditumpanginya.
E. ZAMAN ROMAWI Para ahli seperti Lecretius, Martial, dan Vritivius mulai
memperkenalkan adanya gangguan kesehatan yang diakibatkan karena adanya
paparan bahan- bahan toksik dari lingkungan kerja seperti timbal dan sulfur. Pada
masa pemerintahan Jendral Aleksander Yang Agung sudah dilakukan pelayanan
kesehatan bagi angkatan perang.
LANJUTAN.........
F. ABAD PERTENGAHAN
Pada abad pertengahan sudah diberlakukan pembayaran terhadap pekerja
yang mengalami kecelakaan sehingga menyebabkan cacat atau meninggal
G. ABAD KE-16
Salah satu tokoh yang terkenal pada masa ini adalah Phillipus Aureolus
Theophrastus Bombastus von Hoheinheim atau yang kemudian lebih dikenal dengan
sebutan Paracelsus mulai memperkenalkan penyakit-penyakit akibat kerja terutama
yang dialama oleh pekerja tambang.
H. ABAD KE-18
Pada masa ini ada seorang ahli bernama Bernardino Ramazzini (1664 –
1714) Ramazzini melihat bahwa dokter-dokter pada masa itu jarang yang melihat
hubung antara pekerjaan dan penyakit, sehingga ada kalimat yang selalu diingat
pada saat dia mendiagnosa seseorang yaitu “ What is Your occupation
LANJUTAN.........
1. Penggantian tenaga hewan dengan mesin-mesin seperti mesin uap yang baru
ditemukan sebagai sumber energi.
L. ERA MENDATANG
Perkembangan K3 pada masa yang akan datang tidak hanya difokuskan
pada permasalahan K3 yang ada sebatas di lingkungan industri dan pekerja.
Perkembangan K3 mulai menyentuh aspek-aspek yang sifatnya publik atau untuk
masyarakat luas
2. Sejarah K3 di Indonesia
Perkembangan Higene Industri di Indonesia tidak diketahui secara pasti
kapan tepatnya, namun perkembangan Higene Industri di Indonesia yang
sesungguhnya baru dirasakan beberapa tahun setelah kita merdeka yaitu pada saat
munculnya Undang-undang Kerja dan Undang-undang
Kecelakaan. Pokok-pokok tentang Higene Industri dan Kesehatan Kerja telah
dimuat dalam Undang-undang tersebut, meski tidak atau belum diberlakukan saat itu
juga.
Selanjutnya oleh Departemen Perburuhan (sekarang Departemen Tenaga
Kerja danTransmigrasi) pada tahun 1957 didirikan Lembaga Kesehatan Buruh yang
kemudian pada tahun
1965 berubah menjadi Lembaga Keselamatan dan Kesehatan Buruh. Dan
pada tahun 1966 fungsi dan kedudukan Higene Industri didalam aparatur
pemerintahan menjadi lebih jelas lagi yaitu dengan didirikannya Lembaga Higene
Perusahaan (Higene Industri) dan Kesehatan Kerja di Departemen Tenaga Kerja dan
Dinas Higene Perusahaan/Sanitasi Umum serta Dinas Kesehatan Tenaga Kerja di
Departemen Kesehatan. Disamping itu juga tumbuh organisasi swasta yaitu Yayasan
Higene Perusahaan yang berkedudukan di Surabaya.
THANK YOU