Anda di halaman 1dari 8

CIRI BAHASA INDONESIA

RAGAM ILMIAH
NURUL DZIKRA DZAKIRA AMALIA 1942041014
ADAM ADITYA 1942041016
Latar Belakang
Banyaknya penyimpangan-penyimpangan penggunaan bahasa yang tidak sesuai
dengan aturan baku ialah dialek kedaerahan. Bahasa-bahasa yang lahir dari beberapa
hal yang telah diuraikan di atas dikenal dengan bahasa tidak baku yaitu bahasa yang
biasa digunakan pada situasi santai dengan keluarga, tulisan pribadi, dan pergaulan
sehari-hari, dan tidak cocok digunakan dalam situasi resmi seperti dalam penulisan
ilmiah, diskusi, pembicaraan di lingkungan formal, dan lain-lain.
Oleh sebab itu, untuk memperdalam pemahaman mengenai bahasa Ilmiah, kami
mengangkat sebuah judul makalah yaitu “Ciri Bahasa Indonesia Ragam Ilmiah”.
Pengertian Bahasa Indonesia Ragam Ilmiah
Ragam bahasa ilmiah adalah salah satu ragam bahasa Indonesia yang digunakan
dalam pertemuan dan penulisan karya ilmiah. Dimana ragam bahasa ilmiah ini
diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan,
peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode (pendekatan
rasional pendekatan empiris) dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan
isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau keilmiahannya.
Bahasa ragam ilmiah merupakan ragam bahasa berdasarkan pengelompokkan menurut
jenis pemakaiannya dalam bidang kegiatan sesuai dengan sifat keilmuannya. Bahasa
Indonesia harus memenuhi syarat diantaranya benar (sesuai dengan kaidah bahasa
Indonesia baku), logis, cermat dan sistematis. Pada bahasa ragam ilmiah, bahasa bentuk
luas dan ide yang disampaikan melalui bahasa itu sebagai bentuk dalam, tidak dapat
dipisahkan.
Formal dan Objektif

Formal Objektif
Bahasa yang digunakan dalam komunikasi ilmiah Bahasa ilmiah barsifat objektif. Untuk itu, upaya
bersifat formal. Formal artinya resmi. yang dapat ditempuh adalah menempatkan gagasan
sebagai pangkal tolak pengembangan kalimat dan
Contoh : menggunakan kata dan struktur kalimat yang mampu
• Meskipun sebagian besar gedung di kampus itu menyampaikan gagasan secara objektif.
tengah direnovasi, namun kegiatan perkuliahan • Mahasiswa baru mengikuti program pengenalan
masih tetap berjalan. program studi di fakultasnya masing-masing.
• Sebagian besar mahasiswa yang berkuliah di • Daun tanaman kedelai yang mengalami khlorosis
kampus itu adalah para mahasiswa yang meraih disebabkan oleh kekurangan nitrogen.
beasiswa bidik misi.
Ringkas dan padat
Sifat ringkas dan padat direalisasikan dengan tidak adanya unsur-unsur bahasa yang
mubazir. Itu berarti menuntut adanya penggunaan bahasa yang hemat. Ciri padat merujuk pada
kandungan gagasan yang diungkapkan dengan unsur-unsur bahasa. Karena itu, jika gagasan
yang terungkap sudah memadai dengan unsur bahasa yang terbatas tanpa pemborosan, ciri
kepadatan sudah terpenuhi. Keringkasan dan kepadatan penggunaan bahasa tulis ilmiah juga
ditandai dengan tidak adanya kalimat atau paragraf yang berlebihan dalam tulisan ilmiah.
Contoh :
- Nilai etis di atas menjadi pedoman bagi setiap warga negara Indonesia.
- Berdasarkan hasil pemeriksaan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
terungkap bahwa proyek itu telah dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku. Isu nagatif
yang selama ini berkembang tidak benar.
Konsisten
Bahasa indonesia dalam ragam ilmiah bersifat logis dan eksak. Ragam bahasa ini digunakan
dalam kegiatan tertentu sesuai dengan fungsinya dalam suatu karya ilmiah. Ada begitu banyak
ragam yang digunakan namun yang paling sering salah adalah ketidakkonsistensian bahasa
indonesia ragam ilmiah. Konsisten, artinya harus bersifat ajeg, taat asas, selaras, dan tidak
berubah-ubah. Unsur-unsur bahasa serupa pembentukan kata dan tata tulis (pengunaan ejaan
dan tanda-tanda baca ) digunakan sesuai kaidah yang berlaku konsisten.
Contoh :
Untuk mengatasi penumpang yang melimpah menjelang dan usai lebaran, pengusaha
angkutan dihimbau mengoperasikan, semua kendaraan ekstra. Perlucutan senjata di wilayah
Bosnia itu tidak penting bagimuslim Bosnia. Bagi mereka yang penting adalah pencabutan
embargo persenjataan.
Kesimpulan
Bahasa Indonesia ragam ilmiah merupakan salah satu bahasa Indonesia
yang digunakan dalam menulis karya ilmiah. Sebagai bahasa yang digunakan
untuk memaparkan fakta, konsep, prinsip, teori atau gabungan dari keempatnya,
bahasa Indonesia diharapkan menjadi media efektif untuk komunikasi ilmiah,
baik secara tertulis maupun lisan. Berapa ciri dari bahasa indonesia ragam
ilmiah adalah formal dan objektif,ringkas dan padat, serta konsisten.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai