Anda di halaman 1dari 16

Weighted Product

Heliza Rahmania Hatta, M.Kom


Weighted Product (WP)
 MetodeWP menggunakan perkalian untuk menghubungkan
rating atribut, dimana rating setiap atribut harus
dipangkatkan terlebih dahulu dengan bobot atribut yang
bersangkutan (Yoon, 1989).
 Proses ini sama halnya dengan Normalisasi.
Weighted Product (WP)
 Preferensi untuk alternatif Ai diberikan sebagai berikut :

 Dimana ∑wj = 1. wj adalah pangkat bernilai positif untuk atribut


biaya.
 Keterangan:
S : preferensi alternatif dianalogikan sebagai S
X : nilai kriteria
W : bobot kriteria/subkriteria
I : alternatif
n : banyaknya kriteria
Weighted Product (WP)
 Preferensi relatif dari setiap alternatif, diberikan sebagai berikut :

dimana:
V : preferensi alternatif dianalogikan sebagai vektor V
X : nilai kriteria
W : bobot kriteria/subkriteria
i : alternatif
j : kriteria
n : banyaknya kriteria
* : banyaknya kriteria yang telah dinilai pada vektor S
Algoritma
Algoritma dari metode ini adalah sebagai berikut:
 Mengalikan seluruh atribut bagi sebuah alternatif dengan
bobot sebagai pangkat positif untuk atribut manfaat dan
bobot berfungsi sebagai pangkat negatif pada atribut biaya
 Hasil perkalian dijumlahkan untuk menghasilkan nilai pada
setiap alternatif
Algoritma
 Mencari nilai alternatif dengan melakukan langkah yang sama
seperti pada langkah satu, hanya saja menggunakan nilai
tertinggi untuk setiap atribut tertinggi untuk setiap atribut
manfaat dan nilai terrendah untuk atribut biaya
 Membagi nilai V bagi setiap alternatif dengan nilai standar
(V(A*)) yang menghasilkan R
 Ditemukan urutan alternatif terbaik yang akan menjadi
keputusan.

Pertemuan 8 (WP, TOPSIS) -WW Maulida, ST, M.Eng


Contoh
 Suatu perusahaan di DIY ingin membangun sebuah gudang
yang akan digunakan sebagai tempat untuk menyimpan
sementara hasil produksinya. Ada 3 lokasi yang akan menjadi
alternatif, yaitu A1 = Ngemplak, A2 = Kalasan, A3= Kota
Gedhe. Ada 5 kriteria yang dijadikan acuan dalam
pengambilan keputusan yaitu :
Menentukan kriteria
 C1 = jarak dengan pasar terdekat (km)
 C2 = kepadatan penduduk disekitar lokasi (orang/km2)
 C3 = jarak dari pabrik (km)
 C4 = jarak dengan gudang yang sudah ada (km)
 C5 = harga tanah untuk lokasi (x1000 Tp/m2)

 Kriteria keuntungan : C2, C4


 Kriteria biaya : C1, C3, C5
Menentukan rating kecocokan
 Rating kecocokan setiap alternatif pada setiap kriteria, dinilai
dengan 1 sampai 5, yaitu :
 1 = sangat buruk
 2 = buruk
 3 = cukup
 4 = baik
 5 = sangat baik
Menentukan bobot kriteria
• Pengambil keputusan memberikan bobot preferensi
sebagai berikut :
W = (5,3,4,4,2)
Tabel rating kecocokan
Alternatif Kriteria
C1 C2 C3 C4 C5
A1 4 4 5 3 3
A2 3 3 4 2 3
A3 5 4 2 2 2
Penyelesaian
 Perbaikan bobot
 Bobot awalW = (5,3,4,4,2), akan diperbaiki sehingga total
bobot = 1.
Penyelesaian
 Menghitung vektor S :
Penyelesaian
 Menghitung vektor V untuk perangkingan :

 Nilai terbesar adalah V1 sehingga alternatif A1 adalah


alternatif yang terpilih sebagai alternatif terbaik.
Kerjakan

Kriteria
Alternatif
C1 C2 C3 C4 C5
A1 7 612 96 153 1

A2 8 805 229 898 1

A3 6 303 28 64 1

W = (5, 9, 3, 7, 6) Bobot Preferensi


Kerjakan

W = (1, 6, 9, 4, 3)

Anda mungkin juga menyukai