VIRAL AKUT
KELUHAN RIWAYAT
UTAMA PENYAKIT SEKARANG
• Pasien datang berobat ke
poliklinik anak Puskesmas Paal X
Nyeri menelan sejak 2 hari yang dengan keluhan nyeri menelan
lalu. sejak 2 hari yang lalu.
• Pasien kesulitan untuk menelan
makanannya setiap makan
sehingga nafsu makan pasien
menurun dan pasien menjadi
lemas.
• Nyeri menelan disertai rasa kering
dan gatal pada tenggorokan.
5
• Mata merah (-), nyeri pada telinga (-), telinga keluar air (-), telinga
berdenging (-), mual (-), muntah (-), diare (-), nyeri ulu hati (-), nyeri
pada sendi (-).
RIWAYAT RIWAYAT
PENYAKIT DAHULU PENYAKIT KELUARGA
Hidung Telinga
Deviasi septum (-), udem Dbn
konka (-), sekret (+/+) bening
Leher Mulut
Pembesaran KGB dan Mukosa orofaring tampak
hiperemis (+) debris (-),
tiroid (-)
eksudat (-)
Ekstremitas superior
I: Kontur datar, striae (-), venektasi (-)
P: Supel, nyeri tekan (-), hepar, lien, ginjal Akral hangat, edema (-/-),
tidak teraba, turgor kembali cepat CRT <2 dtk
P: Timpani (+)
A: BU (+) normal
Ekstremitas inferior
Akral hangat, edema (-/-), CRT <2 dtk
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan
Penunjang Anjuran
Pemeriksaan darah rutin
WBC : 5,5 x 109L • Kultur tenggorokan
HCT : 37,6 %
PLT : 269 x 103L
Diagnosis
DIAGNOSIS DIAGNOSIS
KERJA BANDING
”
Etiologi Klasifikasi
Etiologi Klasifikasi
Faringitis Faringitis
Akut Kronis
Faringitis
Faringitis Faringitis Faringitis
kronis
bakteri virus kronis atrofi
hiperplastik
KELUHAN
Diagnosis nyeri tenggorokan
sakit jika menelan
Diagnosis batuk
18
Tatalaksana
Tatalaksana
Non-medikamentosa:
• Istirahat
• Minum yang cukup
• Berkumur dengan air hangat/
antiseptik
Simptomatik:
• Mukolitik/ekspektoran
(berdahak)
• Antitusif (kering)
• Antipiretik-analgetik
Hubungan diagnosis dengan keadaan
rumah dan lingkungan sekitar
ANALISIS KASUS
Pada kasus ini tidak ada hubungan diagnosis dengan keadaan rumah
dan lingkungan sekitar.
Hubungan diagnosis dengan keadaan
keluarga dan hubungan dalam keluarga
ANALISIS KASUS
Thank you
Thank you