Jung IS, Yun SJ, Lee JB. The Difference in Sebum Secretion Affecting Development of Acne
(original article). 2019. Korea: Ann Dermatol [internet].2019; 31 (4)
JOURNAL READING
Pendahuluan
salah satu factor utama atas
•Acne kondisi peradangan yg sering ditemukan
perkembangan acne.
pada unit pilosebaceous, byk pd remaja & dewasa
muda.
Secara umum pasien dgn acne
memiliki sekresi sebum >>>
Banyak penelitian yang mencari factor yg normal.
mempengaruhi pertumbuhan acne
Tetapi, distribusi lesi acne tidak
• Faktor patofisiologik yang penting sejauh ini selalu sesuai dg perbedaan
adalah: topografik dari sekresi sebum.
• perubahan diferensiasi dan pertumbuhan folikel,
• kolonisasi Propionibacterium acnes pada folikel,
• Inflamasi
• peningkatan sekresi sebum
2 ZONA WAJAH
Kelompok Tua
• >= 25 tahun
Pengukuran kadar sekresi sebum
Setelah 1 jam Semua Kadar sebum
kadar sebum pengukuran pada zona T, U,
pada permukaan diambil oleh dan seluruh
kulit diukur pada pemeriksa yang wajah dikalkulasi
5 tempat yang sama dan pada dengan:
Subyek tidak berbeda pada kondisi yang • Rata-rata
menggunakan wajah: konstan: kadar sebum
Kadar sebum
kosmetik • Dahi • suhu 220C ± pada dahi,
diukur dengan
apapun atau • Hidung 20C hidung, dagu;
Sebumeter ®
menyentuh • Dagu • Kelembaban • rata-rata kadar
Germany
wajahnya (40% ± 3%) sebum kedua
• Kedua pipi
selama 1 jam. pipi;
• rata-rata kadar
sebum pada
dahi, dagu,
dagu dan
kedua pipi
Perhitungan Jumlah Lesi Acne
Tidak ada perbedaan statistic yang signifikan antara tiap kelompok pasien acne & kelompok control berdasarkan usia, rasio jenis
kelamin, dan distribusi berdasarkan usia.
Rata-rata usia tidak berbeda secara signifikan antara pasien laki-laki & wanita, dan M:F rasio tidak berbeda signifikan antara
usia Muda dan Tua.
Sekresi sebum mempengaruhi pertumbuhan & distribusi acne
Terdapat perbedaan secara statistic pd kadar sekresi sebum
Pasien acne & control:
antara pasien acne & control u/ semua area
sekresi sebum pd Zona T >> Zona U
(T, U & seluruh wajah)
Laki-laki:
U zone dominant memiliki
kadar sekresi sebum >>>
dibandingkan control; tp
tidak pd T zone dan seluruh
wajah
Mixed group memiliki kadar
sekresi sebum rata-rata >>>
control pada T-zone, U zone
& seluruh wajah
Perempuan
mixed group memiliki kadar
sebum >>> control group
pada are T-zone & seluruh
wajah
T-zone dominant & U-zone
dominant pada pasien
wanita tidak menunjukan
perbedaan yang signifikan
secara statistic pada area
manapun dibandingkan area
yang sama pada kelompok
control yang normal
Tidak ada perbedaan statistic antara usia Muda dan Tua pada pasien di ke 3 zona.
Peningkatan sekresi sebum memiliki korelasi positif dengan jumlah lesi acne
Pada analisis penelitian ini, telah ditunjukkan bahwa peningkatan sekresi sebum mempengaruhi pertumbuhan acne.
• Hasil t-test menunjukkan k a d ar s ekresi sebu m pasien dengan acne lebih tinggi dibandingkan kelo mpok co ntro l,
• hasil dari analisis korelasi menunjukkan jumlah lesi acne lebih tinggi seiring meningkatnya kadar sebum
Penelitian ini menemukan bahwa sekresi sebum mempengaruhi acne scr berbeda berdasarkan lokasi lesi acne.
• Pada kelompok U-zone dominant menunjukkan kadar sebum lebih tinggi dibandingkan control normal pada U-zone,
tetapi tidak pada T-zone
• Namun, pada kelompok T-zone dominant, tidak tampak peningkatan sekresi sebum dibandingkan control normal pada
daerah T-zone atau U-zone
• Terdapat korelasi signifikan antara jumlah lesi & sekresi sebum pada U zone, tetapi tidak pada T zone
• peningkatan sekresi sebum hanya pada U zone mempengaruhi pertumbuhan acne pada
kedua hasil
• Kelompok U-zone dominant menunjukkan kadar sebum lebih tinggi daripada control
normal pada Uzone dan seluruh wajah
• Mixed group menunjukkan kadar sebum lebih tinggi dibandingkan control pada daerah
Uzone dan seluruh wajah
• Terdapat korelasi signifikan pula antara jumlah lesi dan kadar sebum yang disekresi pada U-
zone dan seluruh wajah
Hasil: pd pasien laki-laki, peningkatan sekresi sebum pada U-zone dapat memiliki efek yang
lebih besar pada pertumbuhan acne dibandingkan T-zone.
Pada pasien PEREMPUAN
• kelompok U-zone dominant & T-zone dominant tidak menunjukkan peningkatan pada
sekresi sebum dibandingkan kelompok control pada U-zone dan T-zone, secara berurutan.
• Namun, terdapat korelasi signifikan antara jumlah lesi & kadar sekresi sebum pada T-zone,
U-zone, dan seluruh wajah
• Kedua hasil ini saling konlfik, maka, tidak ditemukan zona manapun yang mempengaruhi
hubungan antara acne & sekresi sebum pada pasien perempuan.
kosmetik,
Usia & jenis kelamin dapat mempengaruhi korelasi acne dan peningkatan sekresi sebum:
Usia muda & jenis kelamin laki-laki terutama
Karena sekresi sebum mempengaruhi acne secara berbeda tergantung factor yang multiple
seperti lokasi lesi acne, usia, jenis kelamin, distribusi dari lesi acne dapat bervariasi dari setiap
individu, penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk mengklarifikasi pathogenesis acne dengan
distribusi yang berbeda.
Penelitian serupa dapat meningkatkan keefektifan diagnosis dan terapi berdasarkan penyebab
dan kondisi yang sesuai.
THANK YOU