Anda di halaman 1dari 18

The Six Leadership

Pipelines -
Contoh Kasus Mantan Direktur
Utama Pos Indonesia

Kelompok 2:
Damar Nugroho 1806277854
Deavina Retkaputri 1906419860
Gabriella Kurniawan 1906420093
Mohammad Andre Yudha S. 1906420534
OUTLINE

01 Profil Perusahaan, Sejarah, dan Struktur Organisasi POS INDONESA

02 Kasus Direktur Pos Indonesia - Budi Setiawan

Identifikasi dan Pembahasan Masalah (Leadership Pipeline - From


03 Business Manager to Enterprise Manager)

04 Kesimpulan dan Rekomendasi

05 Lesson Learned
Tahun 2019

Enterprise Manager &


Group Manager
Business
Manager
Functional Manager

Manage Manager
KASUS MANTAN DIREKTUR POS INDONESIA
BUDI SETIAWAN
Budi Setiawan merupakan Direktur Utama Pos
Indonesia (Juli 2013-May 2015) sebelum
digantikan oleh Gilarsi Setijono.

Budi Setiawan menggantikan I Ketut


Mardjana berdasarKan hasil Rapat Umum
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan
Pos Indonesia tahun 2013.

Sebelumnya, Budi Setiawan


menjabat sebagai Direktur Teknik
dan Jasa Keuangan.
Tahun 2013

Enterprise Manager &


Group Manager

Business
Manager
KASUS MANTAN
Pada saat sedang menjabat sebagai Direktur
DIREKTUR POS
Utama tahun 2014, Budi Setiawan ditetapkan INDONESIA
menjadi tersangka kasus dugaan korupsi di Pos BUDI SETIAWAN
Indonesia.

Budi Setiawan beserta dengan beberapa


karyawan Pos Indonesia ditetapkan sebagai
tersangka oleh Kejaksaan Agung atas dugaan
korupsi proyek bersama PT Datindo Infonet
Prima untuk pengadaan perangkat Portable
Data Terminal (PDT) tahun 2013 (Mei - Agustus
2013) senilai Rp 10,5 miliar.
Sumber: https://nasional.tempo.co/read/713444/divonis-
1-tahun-penjara-eks-dirut-pt-pos-ajukan-banding
AKHIR KASUS
Karena kasus ini, Budi
Setiawan diberhentikan
sebagai Direktur Utama Pos
Indonesia

Budi Setiawan juga divonis


satu tahun penjara pada tahun
2015 dan denda sebesar 100
Juta
Sumber:
https://nasional.sindonews.com/read/919508/149/
dirut-pt-pos-jadi-tersangka-korupsi-1415087095
https://www.tribunnews.com/nasional/2014/12/10/
lagi-tersangka-dirut-pt-pos-indonesia-mangkir-
panggilan-kejagung
Identifikasi dan Pembahasan Masalah
Pada Level Business Manager

Budi Setiawan gagal mengambil keputusan untuk memilih


penyedia alat PDT. Saat itu dia sudah mengetahui bahwa
alat yang disediakan PT Datindo tidak sesuai spesifikasi
lelang, tetapi proses pengadaan tetap dilakukan

Sumber: Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


Nomor 1678 K/PID.SUS/2016 tanggal 6 Maret 2017
Identifikasi dan Pembahasan Masalah
Pada Level Business Manager

Sumber: Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


Nomor 1678 K/PID.SUS/2016 tanggal 6 Maret 2017
Identifikasi dan Pembahasan Masalah
Pada Level Business Manager

Budi Setiawan gagal memberi prioritas pada sudut pandang


bisnis yang berorientasi pada hasil jangka panjang.

Hal ini terlihat dari pemilihan spesifikasi yang terkesan “asal


murah” sehingga mengesampingkan fitur-fitur yang akan
digunakan dalam proses bisnis perusahaan dalam jangka
panjang.
Identifikasi dan Pembahasan Masalah
Pada Level Enterprise Manager

Budi Setiawan membawa kepentingan saat menjabat


business manager ke level enterprise manager.

Dia sudah mengetahui apa yang terjadi bahwa terdapat


kesalahan dengan akan tetapi tetap meneruskan prosesnya,
terbukti dengan ia menandatangani berita acara
penyerahan barang tanpa adanya barang pada saat waktu
penyerahan.

Dia tidak berfikir dalam ruang lingkup perusahaan secara


luas, tetapi hanya berdasarkan kepentingannya saat itu saja.
Kesimpulan dan Rekomendasi

Kesimpulan

1. Budi Setiawan sebagai business manager sengaja memenangkan PT.


Datindo Infonet Prima dalam lelang pengadaan PDT meskipun ia
mengetahui barang yang disediakan PT. Datindo Infonet Prima tidak
sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan PT. Pos Indonesia
2. Budi Setiawan menandatangani BAP barang dengan informasi yang tidak
sesuai fakta meskipun ia mengetahui proses serah terima barang
dilakukan dengan jumlah yang jauh lebih sedikit dari jumlah yang tertera
di BAP
3. Penyimpangan yang dilakukan Budi Setiawan pada level business
manager berlanjut hingga ia menjabat sebagai enterprise manager,
sehingga terjadi penyalahgunaan jabatan yang dilakukan Budi Setiawan
Kesimpulan dan Rekomendasi (2)

Rekomendasi

1. Seorang enterprise manager harus memahami bagaimana cara


menjalankan dan mengelola bisnis dengan baik
2. Seorang business manager harus mengetahui dampak dari pengambilan
keputusan yang ia ambil dalam relasinya dengan perusahaan secara
mendalam dan bersifat baik untuk kepentingan jangka panjang
perusahaan
3. Budi Setiawan dalam kapasitasnya sebagai business manager dan
enterprise manager harus mengidentifikasi permasalahan yang
menjangkit perusahaan sebelum proses pengambilan keputusan
dilakukan
Pembelajaran

1. Seorang manajer wajib berpikir visioner dan memikirkan


dampak dan akibat jangka panjang dari keputusan yang ia buat
bagi kepentingan perusahaan di masa yang akan datang
2. Seorang manajer harus memikirkan prioritas bisnis secara
keseluruhan, tidak hanya terpaku pada satu aspek atau bidang
tertentu saja
3. Seorang manajer harus mampu mempertimbangkan segala
aspek permasalahan sebelum proses pengambilan keputusan
dilaksanakan
Referensi

https://www.liputan6.com/bisnis/read/651747/budi-setiawan-geser-ketut-
mardjana-jadi-bos-pos-indonesia Diakses pada 8 November 2019 16.00

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20141103200720-12-9493/dirut-pt-
pos-jadi-tersangka-korupsi Diakses pada 8 November 2019 16.12

https://www.antaranews.com/berita/494949/dua-direktur-pos-indonesia-
dicopot Diakses pada 8 November 2019 16.17

https://nasional.tempo.co/read/713444/divonis-1-tahun-penjara-eks-dirut-pt-
pos-ajukan-banding/full&view=ok Diakses pada 8 November 2019 16.23

https://www.cnbcindonesia.com/news/20190206183528-16-54149/begini-sejarah-panjang-pt-pos-
indonesia-sejak-era-kompeni Diakses pada 9 November 2019 20.17

Anda mungkin juga menyukai