Pembimbing

Dr Merarri Panti Astuti sp. Rad

Alfonsus Aditya Lodjing

 Gastritis : Merupakan peradangan dari mukosa
gaster disebabkan oleh beberapa kondisi, bisa
karena infeksi , obat-obatan, stress, dan autoimun.
 Gastritis

Akut Kronik

Erosif Hemoragic Superfisial Atropik

Hipertrofik
Infeksi :
- Bakteri (H. pylor (paling sering), H. heilmanii, streptococci
staphylococci, proteus spesies, clostridium spesies, E. coli,
tuberculosis,secondary syphilis)
- virus  Sitomegalovirus
- jamur  candidiasis, histoplasmosis, dan phycomycosis
Obat-obatan antiinflamasi (indometasin,ibuprofen, dan - Pola makan tidak teratur
asam salisilat), sulfonamide, steroid, kokain, agen
kemoterapi, salisilat, dan digitalis bersifat mengiritasi - Makan terlalu banyak dan
mukosa lambung. cepat

Stress Direct Trauma (NGT)

 Nyeri Mual,
Kembung
epigastrium muntah

Anoreksia Nausea Dispepsia

  Pemeriksaan Fisik
◦ Nyeri tekan pada abdomen
 Pemeriksaan Penunjang
◦ OMD
◦ Breath Test  mendeteksi H. pylori
Tampak pasase kontras di oesofagus
normal, gaster bentuk normal,
mukosa gaster kasar, gaster terisi
kontras dengan baik, gaster folds
terlihat jelas, tidak tampak defect
atau ulkus, duodenum terisi kontras
dengan baik, mukosa normal
Tampak kontras mengisi lumen
fundus gaster, mukosa kasar,
tampak gastric fold yang tidak
menebal dan tidak tampak
defect atau ulkus
Tampak mukosa gaster
dan duodenum terisi
kontras dengan baik,
gaster fold tervisualisasi
dengan jelas, tidak ada
filling defect atau
additional shadow
• Doengoes,Marilyn.E.dkk.2006. Buku Ajar Ilmu Penyakit
Dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu
Penyakit Dalam FKUI

• Bruner & Sudart, (2002), Buku Ajar Keperawatan Medikal

Bedah, Vol. 2, Edisi 8, EGC, Jakarta

• Lee Y, Liou J, Wu M, Wu C, Lin J. Review: eradication of

Helicobacter pylori to prevent gastroduodenal diseases:
hitting more than one bird with the same stone.
Therapeutic Advances in Gastroenterology.
2008;1(2):111–120