Anda di halaman 1dari 32

USAHA PEMBELAAN NEGARA

3
BAHAN AJAR
PKn KELAS IX
USAHA PEMBELAAN NEGARA

1. Standar Kompetensi:
Menampilkan partisipasi dalam usaha pembelaan
negara
1.1 Kompetensi Dasar:
Menjelaskan pentingnya usaha pembelaan negara

4
Indikator:
1. Menjelaskan Pengertian negara
2. Menguraikan unsur-unsur negara
3. Menjelaskan tujuan negara RI
4. Menjelaskan fungsi negara
5. Membedakan bentuk-bentuk negara
6. Menjelaskan arti penting pembelaan
negara

5
Bacalah teks berikut ini dan berikan tanggapan

REPUBLIK BBM
Ketika negaranya di serang musuh, sekelompok
warga segera menyelamatkan diri dengan jalan-jalan
ke luar negeri, sehingga negara yang telah
diproklamasikan beberapa tahun yang lalu dijajah
kembali. Mereka beralasan tidak mau membela
negara karena selama ini merasa tidak pernah
mendapatkan perlindungan dari negaranya, negara
bertindak diskriminasi. Akan tetapi setelah negaranya
aman dan tertib, mereka kembali lagi untuk
menikmati kemerdekaannya namun mereka
menanamkan modalnya di negara lain. .
1.Menurut pendapat saya dari kasus tersebut ....
2. Andaikan saya menjadi ....
3.Terhadap kasus tersebut saya akan ....
4. Karena .... 6
Pengertian negara secara umum

organisasi yang didalamnya


harus ada rakyat, wilayah yang
permanen dan pemerintahan
yang berdaulat (memiliki UUD)

7
UNSUR-UNSUR NEGARA

Unsur Konstitutif ( mutlak harus ada )


 Penduduk
 Wilayah
 Pemerintah yang berdaulat

Usur Deklaratif ( pelengkap )


Pengakuan dari Negara lain

8
Tujuan negara Republik Indonesia dicantumkan
dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat

1. Melindungi segenap bangsa dan


tumpah darah Indonesia
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa
4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia
berdasarkan perdmaian abadi dan
keadilan sosial (Politik Luar
negeri bebas aktif)
9
FUNGSI NEGARA
MIRIAM BUDIARDJO(1978)
Melaksanakan Penertiban (law and order)
Mengusahakan kesejahteraan & kemakmuran rakyat
Melaksanakan Pertahanan
Menegakkan Keadilan

CHARLES E. MERIAM: (1947)


Ekstern
Ketertiban Intern
Keadilan
Kesejahteraan Umum
Kebebasan

Jacobsen (1936)
 .esensial
 Jasa
 perniagaan
10
Lanjutan….
4. John Locke
- Fungsi Legislatif
- Fungsi eksekutif
- Fungsi federatif
5. Montesquieu
- Fungsi Legislatif
- Fungsi eksekutif Trias Politika
- Fungsi Yudikatif
6. Van Vollen Hoven (membagi fungsi neg. menjadi 4 tugas pokok)
- Regeeling = legislatif
- Bestaur = eksekutif
- Rechtspraak = mengadili = yudikatif
- Polite = ketertiban dan keamanan
7. Goodnov (membagi fungsi negara menjadi 2 tugas pokok)
- Policy making = membuat kebijakan
- Policy eksekuting = kebijakan utk melaksanakan policy making
8. Moh. Kusnardi, SH
- Melaksanakan penertiban (law and order)
- Menghendaki kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya
Bentuk negara
1. Kesatuan
2. Serikat
3. Uni
4. Dominion Cari Artinya!
5. Protektorat
6. Mandat
12
BENTUK PEMERINTAHAN
 1. Monarki (Kerajaan)
 2. Republik Cari Artinya!
 3. Demokrasi

13
Sistem Pemerintahan
 1. Parlementer Cari Artinya
 2. Presidensial

14
Arti Penting pembelaan
negara:
1. Menjaga tetap tegaknya negara KRI
2. Melindungi segenap bangsa dan tanah
air Indonesia
3. Keutuhan wilayah, keselamatan
bangsa dan negara,
4. Terciptanya keamanan negara
(Stabilitas Nasional)

15
KEWARGANEGARAAN (UU no. 12 th.2006)

1. Naturalisasi yaitu pewarganegaraan


berdasarkan undang-undang
2. Hak opsi yaitu hak meminta menjadi warga
negara
3. Hak repudiasi hak menolak menjadi warga
negara
4. Ius soli yaitu kewarganegaraan seseorang
ditentukan berdasarkan azas kelahiran
5. Ius sanguinis yaitu kewarganegaraan
seseorang ditentukan berdasarkan azas 16
keturunan
lanjutan
 Bepatrida/dwi kewarganegaraan yaitu orang
yang memiliki dua kewarganegaraan
 Stateless yaitu orang yang tidak memiliki
kewarganegaraan
Latihan
 Berdasarkan azas kewarganegaraan,
Jelaskan mengapa dapat terjadi seseorang
memiliki 2 kewarganegaraan atau tidak
memiliki kewarganegaraan!
17
1.2. Kompetensi Dasar

Mengidentifikasi bentuk-bentuk
usahapembelaan negara

18
Tujuan Pembelajaran:
1. Pengertian bela negara
2. Menjelaskan peraturan perundangan
tentang pembelaan negara
3. Menjelaskan pengertian sishankamrata
4. Menjelaskan komponen pertahanan negara
5. Menjelaskan bentuk ancaman terhadap
negara
6. Menjelaskan bentuk usaha pembelaan
negara

19
PENGERTIAN

PERTAHANAN NEGARA Segala Usaha untuk mem-


pertahankan:
 Kedaulatan Negara
 Keutuhan Wilayah Negara
 Keselamatan segenap bangsa
dari ancaman dan gangguanterhadap keutuhan
bangsa & negara

• BELA NEGARA Sikap dan Perilaku warga


• negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada
negara RI yang berdasarkan Pancasila dan UUD
1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa
dan negara

20
Peraturan perundang-undangan
tentang pembelaan negara :

1. UUD 1945 pasal 27 ayat 3 : Setiap


warga negara berhak dan wajib
ikut serta dalam upaya pembelaan
negara.
2. UUD 1945 pasal 30 ayat 1 : Tiap-
tiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara.

3. UU RI No 3 Th 2002. tentang
Pertahanan negara.
21
Hankamrata adalah
Perlawanan rakyat semesta yang
penyelenggaraannya didasarkan pada kesadaran
akan tanggungjawab tentang hak dan kewajiban
warga negara serta berdasarkan keyakinan akan
kekuatan sendiri, keyakinan akan kemenangan
dan tidak mengenal menyerah baik penyerahan
diri maupun penyerahan wilayah

22
Komponen dalam sistim pertahanan rakyat
semesta ( Sishankamrata )

1. Komponen utama 2. Komponen cadangan

3. Komponen pendukung adalah sumber daya nasional yang


dapat digunakan untuk mendukung komponen utama maupun
cadangan ( warga negara / masyarakat )

23
KOMPONEN TNI
• Kedudukan  Sebagai komponen
utama Haneg
• TUGAS:
* Mempertahankan kedaulatan
negara dan keutuhan wilayah
* Melindungi kehormatan dan
ke- selamatan bangsa
* Melaksanakan OMSP
* Ikut pemeliharaan perdamaian:
Regional dan Internasional
24
KOMPONEN RAKYAT
DALAM UPAYA BELA NEGARA

Siswa melalui PKN


Profesi tertentu  SAR, PMI,
Para Medis
LINMAS  Hansip
KAMRA  Keamanan
WANRA  Perlawanan

25
ANCAMAN

Setiap usaha dan kegiatan, baik dari dalam


maupun dari luar negeri yang dinilai
membahayakan kedaulatan negara, keutuhan
wilayah negara, dan keselamatan segenap
bangsa

Ancaman Milier  Ancaman yang dilakukan


oleh militer suatu negara kepada negara lain
 Ancaman Bersenjata  Ancaman yang
datangnya dari gerakan kekuatan bersenjata
 Gerakan Bersenjata  Gerakan sekelompok
WN suatu negara yg bertindak melawan
pemerintahan yg sah dg melakukan
perlawanan bersenjata.

26
JENIS ANCAMAN

Militer/ Non-Militer/
Tradisional Non-
Tradisional

POLRI &
TNI Unsur Lain
sikon

Segenap Komponen Bangsa


27
Model keterlibatan TNI dalam konteks
Keamanan Nasional dihadapkan pada eskalasi
ancaman

28
Bentuk Ancaman Militer
Agresi berupa kekuatan senjata
Pelanggaran Wilayah oleh negara lain
Spionase oleh negara lain
Sabotase untuk merusak instansi militer
Aksi teror bersenjata oleh jaringan
terorisme
Pemberontakan bersenjata
Perang Saudara antar kelompok masya-
rakat bersenjata
29
Bentuk Ancaman Non-Militer/
Non-tradisional
Perdagangan Narkoba & obat terlarang
Aksi Teror
Pembajakan
Penyelundupan
Imigrasi gelap
Pencurian Kekayaan

30
PENYELENGGARAAN UPAYA BELA NEGARA
 UU NOMOR 3/2002:
 Pendidikan Kewarganegaraan
 Pelatihan dasar kemiliteran secara
wajib
 Pengabdian sebagai TNI
 Pengabdian sesuai Profesi
 UU NOMOR 20/1982:
 PPBN
 Keanggotaan Rakyat terlatih
 Keanggotaan angkatan bersenjata
 Keanggotaan Cadangan TNI
 Anggota Linmas
31
1.3. Kompetensi Dasar:
Menampilkan peran serta dalam usaha
pembelaan negara

32
Peran serta dalam usaha
pembelaan negara

- Dalam keadaan bahaya diserang musuh wajib


membantu TNI melawan musuh.
- Jika kita melihat seseorang yang akan melakukan ancaman
terhadap keselamatan bangsa dan negara kita dapat
berpartisipasi antara lain dengan cara mencegahnya atau
.
melapor kepada pihak yag berwajib
33
Selesai

34

Anda mungkin juga menyukai