Elemen Perubahan Kurikulum 2013

Na’imatun Sholikhah (2017007075)

Eka Dessta M.P.P (2017007084)
Nm. Gustya Putri (2017007098)
Elemen perubahan kurikulum dari KTSP ke
kurikulum 2013 terdapat pada empat domain
yakni:
1. Standar kompetensi lulusan
2. Standar isi
3. Standar proses
4. Standar penilaian
 Standar kompetensi lulusan
Standar kompetensi lulusan adalah penjabaran pencapaian
yang harus dimiliki oleh siswa setelah mengikuti proses
pembelajaran.

Skl pada ktsp diturunkan atau dijabarkan berdasarkan mata

pelajaran , sedangkan pada k13 penentuan skl mengacu pada
analisis kebutuhan dengan mempertimbangkan pantangan
internal dan eksternal yang terjadi saat ini dan terjadi di masa
yang akan datang.

Dalam k13 terjadi peningkatan dan keseimbangan soft skills

dan hard skills yang meliputi aspek kompetensi sikap,
keterampilan, dan pengetahuan
 Standar isi
Standar isi merupakan materi yang harus diberikan
kepada siswa untuk mencapai skl . Pada Standar isi
ada tiga kompetensi yang harus dicapai yaitu:
kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan.

Jika pada ktsp terdapat standar kompetensi dasar

maka, pada k13 terdapat perubahan yakni
kompetensi inti dan kompetensi dasar. Masing-
masing KI terdapat KD yang harus dicapai. Untuk
mengetahui capaian KD maka guru harus
menjabarkanya dalam bentuk indikator.
 Standar proses
Standar proses mengandung sistem/ cara atau
teknik bagaimana guru menyampaikan materi
kepada siswa.

Standar proses yang semula terfokus pada

eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi dilengkapi
dengan mengamati, menanya, mengolah, menalar,
menyajikan, menyimpulkan, dan
mencipta. Pendekatan yang digunakan adalah
pendekatan scientific ilmiah.
 Standar penilaian
Untuk mengukur ketercapaian kopetensi yang dimiliki
oleh siswa maka sistem penilaian juga berubah. Pada
awalnya penilaian hanya mengukur kompetensi
pengetahuan maka pada k13 penilaiannya secara otentik
yakni mengukur semua kompetensi sikap, keterampilan
dan pengetahuan berdasarkan proses dan hasil.

Adapun Penilaian Acuan Patokan yaitu pencapaian hasil

belajar didasarkan pada posisi skor yang diperolehnya
terhadap skor ideal (maksimal) .Penilaian tidak hanya
pada level KD, tetapi juga kompetensi inti dan SKL