Tujuan Monitoring
1. Kekayaan bank syariah akan selalu terpantau dan menghindari dari
adanya penyelewangan-penyelewengan baik oknum luar maupun dari
dalam bank
2. Untuk memastikan ketelitian dan kebenaran data administrasi di
bidang pembiayaan
3. Untuk memajukan efisiensi di dalam pengelolaan tata laksana usaha
di bidang peminjaman dan sasaran pencapaian yang ditetapkan.
4. Kebijakan manajemen bank syariah akan lebih rapih dan mekanisme
dan prosedur pembiayaan akan lebih dipatuhi (Yenti, 2013).
5. Sistem atau prosedur dan ketentuan-ketentuan sebagai dasar
financial operation yang dapat dilaksanakan semaksimum mungkin.
6. Pembinaan portofolio, baik secara individual maupun secara
keseluruhan, dapat dilakukan sehingga mempunyai kualitas aktiva
yang produktif dan mendukung menjadi bank yang sehat (Rahmawati,
2018)
#4
Klasifikasi Monitoring
• On Desk Monitoring
• On Site Monitoring
• Exception Monitoring
#5