2015 05 09 21 07 17.269046 - Transformasi
2015 05 09 21 07 17.269046 - Transformasi
KOMPETENSI
DASAR
PETA KONSEP
KOMPETENSI INTI
BACK
SISTEM KOORDINAT Materi prasyarat
TRANSFORMASI
-2 +2
Translasi
Apa (pergeseran)
yang terjadi pada merupakan
pion di permainan catur,
transformasi yang
bola pada permainan
memindahkan setiap titik
padasoccer,
bidang dengan
dan cicak pada arah dan jarak tertentu.
gambar di samping ?
Contoh Soal
.
y
Q30
Dari Gambar dapat kita lihat bahwa
Misalkan Pesawat mainan tersebut bergerak
.
perputaran
berputar titik P(30,10)
-90°, dimana sebesar
koordinat tujuan90°
pesawat 20
tersebut pada koordinat kartesiusnya?
berlawanan arah jarum jam menuju titik
Sebuah
10 P
Dari pesawat
Q(–10,30). Jika kitamainan
Gambar lanjutkan
dapat pada
kita titikbahwa
rotasi
lihat sebesar 90°
koordinat P(30,10) bergerak berputar
.
perputaran titik P(30,10) sebesar -90° maka x
dari titik
sebesar Q
90 menghasilkan
berlawanan titik
arah tujuan
jarum R(-30,–10) -40 -30 -20 -10 0 10 20 30 40
akan berada pada titik S(10,-30).
jam menuju titik Q. Setelah
Dapat
Dapat kita tiba
tulis: di titik
ditulis
Q, pesawat melanjutkan rotasi sebesar
𝑅[𝑃 30,10 ,90°
R -10
90 dari titik 𝑅[𝑃
𝑃 30,10 asal30,10
menuju,−90°titik R.
𝑄 −10,30
.
𝑃 30,10
Tunjukkanlah koordinat 𝑆 10, −30
tujuan pesawat -20
𝑅[𝑄 −10,30 ,90°
tersebut pada koordinat kartesius!
𝑄 −10,30 𝑅 −30, −10
-30 S
Sifat-sifat rotasi
𝑅𝑜𝑡𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑟ℎ𝑎𝑑𝑎𝑝 𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 𝑂 0,0 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 90 ° 𝑅𝑜𝑡𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑟ℎ𝑎𝑑𝑎𝑝 𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 𝑂 0,0 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 − 90 °
𝑅[𝑂 0,0 ,90° 𝑅[𝑂 0,0 ,−90°
𝐴 𝑎, 𝑏 𝐴′ 𝑎′ , 𝑏′ 𝐴 𝑎, 𝑏 𝐴′ 𝑎′ , 𝑏′
𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑎′ = −𝑏 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑎′ = 𝑏
𝑏′ = 𝑎 𝑏′ = −𝑎
DILATASI
Pernahkan kalian
Ukuran Foto Panda 13 x 10,5 cm memperbesar atau
memperkecil ukuran
foto untuk dicetak?
Karet gelang
Penyelesaian :
1
𝐽𝑎𝑟𝑖 − 𝑗𝑎𝑟𝑖 𝑘𝑎𝑟𝑒𝑡 𝑔𝑒𝑙𝑎𝑛𝑔 𝑟 = ∙𝑑
2
1 7
𝑟 = ∙ 7 = 𝑐𝑚
2 2
7
∴ 𝑗𝑎𝑟𝑖 − 𝑗𝑎𝑟𝑖 𝑡𝑎𝑏𝑢𝑛𝑔 ∶ 𝑗𝑎𝑟𝑖 − 𝑗𝑎𝑟𝑖 𝑘𝑎𝑟𝑒𝑡 𝑔𝑒𝑙𝑎𝑛𝑔 = 14: 2 𝑎𝑡𝑎𝑢 4: 1 sehingga
pembesaran karet gelang adalah 4.
Pembesaran atau
perkalian itu nama
lain dari dilatasi
Jadi, apa ya yang dimaksud
dengan dilatasi?
A1
C
A
B1
B
Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, dan C masing-masing adalah A1(2,4),
B1(4,6), dan C1(6,2).
DILATASI PUSAT
𝑂(0,0) DAN FAKTOR
SKALA 𝑘
Jika titik 𝑃(𝑥, 𝑦) dilatasi terhadap pusat 𝑂(0,0) dan faktor skala
𝑘, didapat bayangan 𝑃’(𝑥’, 𝑦’) maka 𝑥’ = 𝑘𝑥 dan 𝑦’ = 𝑘𝑦 dan
dilambangkan dengan [𝑂, 𝑘]
𝐷[0,𝑘]
𝑃(𝑥, 𝑦) 𝑃′(𝑘𝑥, 𝑘𝑦)
Contoh 1: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(4,2),
C(4,3), dan D(3,3) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala
2. Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!
Dilatasi
terhadap titik
A dengan
Terdapat persegi ABCD dengan faktor skala 2.
titik A(3,2), B(4,2), C(4,3), dan
D(3,3)
D’
C’
D C
A B
B’
A’
Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(5,2), C’(5,4), dan D’(3,4)
Dari contoh 1 dapat disimpulkan
bahwa “jika k>1, maka bangun
terlihat diperbesar dan letaknya
searah terhadap pusat dilatasi
dengan bangun semula”.
Contoh 2: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(4,2),
C(4,3), dan D(3,3) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala
−2 . Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!
Dilatasi
Terdapat persegi ABCD dengan terhadap titik A
titik A(3,2), B(4,2), C(4,3), dan dengan faktor
D(3,3) skala −2 .
D C
B’ A B
A’
C’ D’
Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(1,2), C’(1,0), dan D’(3,0)
Dari contoh 2 dapat
disimpulkan bahwa “jika
k<-1, maka bangun
terlihat diperbesar dan
letaknya berlawanan arah
terhadap pusat dilatasi
dengan bangun semula”.
Contoh 3: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(4,2),
C(4,3), dan D(3,3) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala 1.
Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!
Dilatasi
Terdapat persegi ABCD dengan
terhadap titik A
titik A(3,2), B(4,2), C(4,3), dan
dengan faktor
D(3,3)
skala 1.
D C
A B
Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D tidak mengalami perubahan
(tidak diperbesar ataupun diperkecil), koordinatnya tetap.
Dari contoh 3 dapat disimpulkan bahwa
“jika 𝑘 = 1 , maka bangun tidak
mengalami perubahan ukuran dan letak”.
Contoh 4: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(5,2),
C(5,4), dan D(3,4) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala
1
. Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!
2
Dilatasi
Terdapat persegi ABCD dengan
terhadap titik
titik A(3,2), B(5,2), C(5,4), dan
A dengan D(3,4)
1
D C faktor skala 2.
D’ C’
A B
A’ B’
Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(4,2), C’(3,2), dan D’(3,3)
Dari contoh 4 dapat disimpulkan
bahwa “jika 0 < 𝑘 < 1, maka bangun
terlihat diperkecil dan letaknya searah
terhadap pusat dilatasi dengan bangun
semula”.
Contoh 5: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(5,2),
C(5,4), dan D(3,4) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala
1
− . Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!
2
Dilatasi
Terdapat
terhadap titik persegi ABCD dengan
titik A(3,2), B(5,2), C(5,4), dan
A dengan
faktor skala D(3,4)
D C 1
−2 .
A B
B’ A’
C’ D’
Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(2,2), C’(2,1), dan D’(3,1)
Dari contoh 5 dapat disimpulkan
bahwa “jika −1 < 𝑘 < 0 , maka
bangun terlihat diperkecil dan
letaknya berlawanan arah terhadap
pusat dilatasi dengan bangun
semula”.
DILATASI PUSAT P(A,B)
DAN FAKTOR SKALA K
𝐷
𝑃 𝑎,𝑏 ,𝑘
𝐴(𝑥, 𝑦) 𝐴′ 𝑘 𝑥 − 𝑎 + 𝑎, 𝑘 𝑦 − 𝑏 + 𝑏
DAPAT DISIMPULAKAN BAHWA SIFAT
DILATASI ADALAH
Bangun yang diperbesar atau diperkecil (dilatasi) dengan skala k dapat
mengubah ukuran atau tetap ukurannya tetapi tidak mengubah
bentuknya.
a. Jika k>1, maka bangun akan diperbesar dan terletak secara
terhadap pusat dilatasi dengan bangun semula.
b. Jika k=1, maka bangun tidak mengalami perubahan ukuran dan
letak.
c. Jika 0<k<1, maka bangun akan diperkecil dan terletak searah
terhadap pusat dilatasi dengan bangun semula.
d. Jika -1<k<0, maka bangun akan diperkecil dan terletak berlawanan
arah terhadap pusat dilatasi dengan bangun semula.
e. Jika k<-1, maka bangun akan diperbesar dan terletak berlawanan
TERIMA KASIH