Konstitusi menurut makna katanya berarti dasar susunan suatu
badan politik yang dinamakan negara. Konstitusi merupakan penggambaran keseluruhan sistem ketatanegaraan suatu negara yang berupa kumpulan peraturan yang berfungsi untuk membentuk , mengatur atau memerintah negara . Peraturan - peraturan , ada yang sifatnya tertulis sebagai keputusan badan yang berwenang dan ada yang tidak tertulis berupa konvensi . 2. PANCASILA
Pancasila sudah ada sejak zaman kerajaan Sriwijaya dan
Majapahit dengan sila-sila yang telah diterapkan dalam kehidupan masyarakat maupun kerajaan yang walaupun rumusannya belum konkrit. (Dikenal dalam karangan Mpu Tantular, pancasila diartikan sebagai sendi lima atau pelaksanaan kesusilaan yang lima.) Pancasila lahir pada 1 Juni 1945 ketika Soekarno menyampaikan lima dasar negara dihadapan sidang BPUPKI yang Ia namakan Pancasila. 2. PANCASILA
Bung Karno menyebut lima pemikirannya untuk dasar negara :
1. Kebangsaan 2. Internasionalisme atau Perikemanusiaan 3. Demokrasi 4. Keadilan Sosial 5. Ketuhanan Yang Maha Esa 2. PANCASILA
Tanggal 9 Juni 1945, BPUPKI membentuk Tim Sembilan.
Tanggal 22 Juni mereka merumuskan lima pikiran Soekarno tersebut dan merubah urutannya. Ada beberapa kata yang diganti, hal ini termuat dalam Piagam Jakarta: 1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya. 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab 3. Persatuan Indonesia 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia 2. PANCASILA Pancasila (28 Agustus 1945) Pancasila merupakan satu kesatuan yang bulat dan utuh. Hal ini menjadikan setiap silat dari Pancasila didalamnya terkandung sila- sila lainnya: 1. Ketuhanan Yang Maha Esa, adalah Ketuhanan yang berkemanusiaan, berpersatuan, berkerakyatan, dan berkeadilan sosial. 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab, adalah kemanusiaan yang berketuhanan berpersatuan, berkerakyatan, dan berkeadilan sosial. 3. Persatuan Indonesia, adalah persatuan yang ber-Ketuhanan, berkemanusiaan, berkerakyatan, dan berkeadilan sosial. 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, adalah kerakyatan yang ber- Ketuhanan, berkemanusiaan, berpersatuan, dan berkeadilan sosial. 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, adalah keadilan yang ber-Ketuhanan, berkemanusiaan, berpersatuan, dan berkerakyatan. 2. PANCASILA
Pancasila sebagai dasar negara (Philosphie Groundslaag),
berdasar pada: 1. Alinea IV Pembukaan UUD NRI 1945 2. TAP MPR No. III/MPR/2000 tentang sumber hukum dan tata urutan peraturan perundang-undangan 3. Pasal 2 UU No. 12/2012 tentang PPP 4. Juga pada Putusan MK 100/PUU-XI/2013 Tentang PUU No. 2/2011 Tentang Perubahan Atas UU No. 2/2008 Tentang Parpol Terhadap UUD NRI 1945. Akhir pekan penuh kasih. Sekian dan terimakasih.