Kuliah Metode Pelaksanaan Konts1
Kuliah Metode Pelaksanaan Konts1
• PERALATAN KONSTRUKSI
• METODE PELAKSANAAN
Melaksanakan sebuah proyek = menggabungkan semua sumber daya
untuk tercapainya tujuan proyek tersebut.
Peralatan konstruksi salah satu sumber daya terpenting.
• tepat dan efisien
•Digunakan secara benar
• terkoordinasi dengan baik.
Ketepatan penggunaan peralatan tergantung faktor:
• biaya relatif dari berbagai sumberdaya
•Ketersediaan dari berbagai sumber daya
•Jenis kendala waktu dalam penyelesaian proyek
•Adanya faktor sosial yang mempengaruhi pemilihan sumberdaya
PEMILIHAN PERALATAN KONSTRUKSI:
TIMBUNAN
• Kualitas dari bahan timbunan
• Pengecekan lokasi timbunan sebelum menimbun
• Metode pelaksanaan
• Derajat kepadatan
METODA PEKERJAAN GALIAN TANAH :
• Menyiapkan as saluran
• Menentukan batas galian bodem
• Menentukan batas timbunan kanan dan kiri
• Menggali tanah sampai kekedalaman yang telah ditentukan dan batas bodem
• Menggali tanah untuk membentuk kemiringan
• memasang kembali patok as batas bodem, batas kemiringan
Peralatan yang digunakan :
• Excavator …………… unit
• Dump truck …………… unit
• Dozer …………… unit
• Compactor/Vibrator …………… unit
• Tangki Air …………… unit
PENGGALIAN
• Penyelidikan fasilitas yang telah ada dalam tanah
• Pemindahan / perlindungan fasilitas yang telah ada
• Kedalaman dan luas galian
• Perlindungan lereng terhadap longsor
• Dewatering
• Kondisi dasar galian, kekerasan, kebersihan dan derajad kepadatan
URUGAN KEMBALI
• kualitas bahan/timbunan
• Kebersihan dari sampah sampah akar pohon
• Metode kompaksi (ketebala setiap lapisan yang digunakan)
• tes kepadatan
Pekerjaan Timbunan Tanah
Contoh : Earth Work Canal Construction
1. Metode Konstruksi Timbunan untuk saluran irigasi primer, sekunder dan sub sekunder:
Setting out lokasi saluran irigasi
Setting out lokasi borrow area
Selected material untuk timbunan dari quarry yang disetujui, mulai digali dengan
excavator dan ditransport ke site menggunakan dump truck dengan jarak angkut yang
disetujui bersama dengan konsultan (sekitar 1-25 km)
Pembersihan terhadap tanah yang akan ditimbun
Sebelum ditimbun, permukaan tanah dipadatkan dan dikasarkan dengan bulldozer
Material tanah dihampar dengan ketebalan ± 20-30 cm lapis demi lapis dengan dozer
Material tanah harus dibasahi dengan tangki air apabila moisture content kurang dan
dijemur dulu apabila moisture content tinggi
Lapisan timbunan harus dipadatkan dengan vibro roller atau sheep foot roiler untuk
mencapai kepadatan yang direncanakan
Jumlah lintasan compactor diputuskan sebelumnya pada pelaksanaan trial
embankment
Setelah top elevasi dari timbunan tercapai, finishing slope timbunan atau trimming
dilakukan dengan excavator
PEMATOKAN DAN PENGUKURAN
Metode pelaksanaan Penetapan Bench Mark
Persiapan
- Siapkan gambar kerja/ shop drawing
- Siapkan peta rintisan
- Siapkan tenaga kerja/ alat ( waterpass/ bak ukur, patok, cangkul,dll)
- Siapkan patok
- Siapkan lahan
Pelaksanaan
Pada awalnya pihak I dan pihak II (kontraktor dan Bouwher) mengadakan
pemeriksaan lapangan bersama. Meletakkan BM untuk pedoman elevasi
yang akan dibawa ke lokasi proyek, apabila telah sepakat maka:
• Pengukuran dg alat water pasa, dimulai dengan pengambilan elevasi BM
awal, dipindahkan secara bertahap/berurutan dengan alat bak ukur dan
patok pembantu.
• biasanya antara patok yang terjadi adalah 50 m.
• Pada lokasi proyek untuk TBM kedua setelah dari BM awal diukur ulang
menuju ke BM awal dengan melalui bantuan-bantuan patok yang telah ada
• Setelah elevasi cocok, kemudian dibuat berita acara antara pihak I dan
pihak II, bahwa TBM kedua (diproyek) dinyatakan sah.
• Untuk bangunan gedung TBM kedua dipindahkan ke TBM, TBM di areal
gedung cukup dibuat 4 buah (daerah sisi-sisi luar)
•TBM kedua dan seterusnya di amankan dan diberi tanda agar elevasinya
tidak terganggu.
• Untuk bangunan air/irigasi biasanya dibuat setiap jarak 200m sepanjang
irigasi, dan ditempatkan dilokasi yang paling aman
• Patok beton ditaman secara permanen dan vertikal
• Paton diusahakan terlihat jelas 20 sampai 30 cm diatas permukaan tanah
• diberikann baut sebagai titik elevasi.
• Letak BM harus betul – betul aman dari gangguan orang, hewan, dll
STANDAR HASIL
Buat sumuran di
Pinggir galian yg
posisinya lebih dalam
Dari elevasi galian
yang tergenang
DEWATERING SISTEM
Pemompaan POMPA BIASA
Selesai
Start
Lubang galian yg
Tergenang siap
dikeringkan
Pemompaan
Selesai
Start
Lubang galian yg
Tergenang siap
dikeringkan
Pemompaan dr sumuran
Dibuang kebak penampungan Pemompaan dr kebak
pertama penampungan pertamadibuang ke
Penampungan kedua, dst
Selesai
Start
• tegak lurusnya tiang pancang di cek dengan theodolit dari dua arah