1
iad_anggoro 2
Telah nampak kerusakan di darat dan di laut
akibat perbuatan tangan manusia, Allah
menunjukkan kepada mereka sebagian dari a
kibat perbuatan mereka agar mereka kembali
ke jalan yang benar
Q.S. Ar Ruum ayat 41
iad_anggoro 3
Kami telah hamparkan bumi dan menjadikan
padanya gunung-gunung dan Kami tumbuhk
an segala sesuatu menurut ukuran. Dan Kam
i telah jadikan untukmu di bumi keperluankep
erluan hidup, dan Kami ciptakan pula makhlu
k-makhluk yang kamu sekali-sekali bukan pe
mberi rizki kepadanya. Dan tidak ada sesuatu
pun melainkan kepada sisi Kami-lah khasana
hnya dan Kami tidak menurunkannya melaink
an dengan ukuran yang tertentu
Q.S Al Hijr ayat 19 -21
iad_anggoro 4
Aplikasi ekologi yang utama (AMDAL) dari se
mua kegiatan pembangunan dan desain lans
ekap
Lansekap: wajah dan karakter lahan atau tap
ak bagian dari muka bumi ini dengan segala
kegiatan kehidupan dan apa saja yang ada di
dalamnya, baik bersifat alami, non alami atau
kedua-duanya yang merupakan bagian atau t
otal lingkungan hidup manusia beserta makhl
uk-makhluk lainnya, sejauh mata memandan
g, sejauh segenap indera kita dapat menangk
ap dan sejauh imajinasi kita dapat membaya
ngkannya
5
EKOLOGI TERAPAN
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interak
si organisme dengan organisme lain dan org
anisme dengan lingkungannya.
Manusia sebagai suatu organisme pun meru
pakan salah satu subjek dari ilmu ekologi.
Kita mengenal lebih jauh makhluk apa saja y
ang terdapat di bumi ini dari pegunungan yan
g tinggi hingga dasar samudera yang dalam.
Kita dapat mengetahui bagaimana peran ma
nusia di muka bumi.
iad_anggoro 6
PENERAPAN EKOLOGI
Perusakan ekosistem yang dijumpai meluas
di wilayah tropika
hutan, laut dan pantai
meningkatnya polusi di daerah perkotaan yang di
penuhi oleh industri dan urbanisasi
Untuk mengejar petumbuhan ekonomi dan p
emenuhan kebutuhan hidup terutama pada
masyarakat miskin, sumberdaya alam telah
dieksploitasi secara berlebihan bahkan hingg
a melewati batas toleransinya
Pendekatan dalam Pengelolaan Sumber Daya
Hayati & Lingkungan Hidup
11
Pencemaran Sungai dan Tanah
12
Pencemaran Udara
13
Beberapa masalah lingkungan hidup:
1. Banjir
2. Kekeringan
3. Tanah longsor
4. Erosi
5. Pemanasan global
6. Penebangan dan Kebakaran hutan
7. Lahan kritis
8. Pencemaran (air, udara, tanah)
14
Penebangan Hutan
15
Masalah Lingkungan Hidup Timbul pada dasar
nya karena:
1. Dinamika penduduk
16
Pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya ter
padu untuk melestarikan fungsi lingkungan hidu
p, yang meliputi:
- Pemanfaatan
- Penataan
- Pemeliharaan
- Pengendalian
- Pengawasan
- Pemulihan
- Pengembangan.
17
Contoh Upaya Pemulihan
18
Pengelolaan lingkungan hidup merupakan usaha untuk
memelihara atau dan memperbaiki mutu lingkungan a
gar kebutuhan dasar kita terpenuhi dengan sebaik-bai
knya.
Beberapa hal yang terkait dengan kegiatan ini:
- Domestikasi, yaitu pemeliharaan tumbuhan dan hewa
n liar. Hal ini dimulai sangat awal pada kebudayaan m
anusia.
- Citra Lingkungan, kearifan ekologi atau gambaran tent
ang lingkungan hidup. Ini dapat didasarkan pada:
- ilmu pengetahuan
- mistik
- Cagar Alam, adalah sebidang lahan yang dijaga untuk
melindungi flora, fauna yang ada di dalamnya
19
- Cagar Budaya, pengertiannya serupa dengan cagar
alam, yang dilindungi bukan suatu daerah yang bers
ifat alamiah, melainkan hasil budaya manusia.
Misal: Candi, Kraton, Bngunan kuno
- Cagar Biosfir, dapat meliputi daerah yang dibudiday
akan manusia, misalnay untuk pertanian secara trad
isional dan pemukiman. Di sini boleh ada permukim
an.
- Taman Nasional, pada prinsipnya sama dengan cag
ar alam, namun di dalamnya dapat dilakukan kegiat
an pembangunan yang tidak bertentangan dengan t
ujuan pencagar alaman.
Misal: pariwisata, pendidikan, penelitian.
20
Cagar Alam
21
Taman Nasional
TN. G. Leuser
22
PENERAPAN EKOLOGI
iad_anggoro 23
1. Mengenal lebih banyak keanekaragaman
hayati
contohnya adalah :
Ikan di sekitar kutub utara mampu hidup di ko
ndisi air yang membeku, mekanisme ini dapa
t digunakan manusia untuk mendapatkan pro
tein anti beku yang digunakan dalam proses i
ndustri.
Parasit yang hidup di tubuh manusia sebagai
inangnya dapat diberantas apabila kita tahu b
agaimana ia hidup dan berinteraksi dengan li
ngkungannya dengan cara memutus rantai p
erkembangbiakannya.iad_anggoro 24
Dissostichus mawsoni
Sejak sekitar 50 tahun lalu, para ahli telah menemukan, dalam darah i
kan itu ditemukan protein pelindung kebekuan. Protein anti-beku ini be
kerja dengan sangat sempurna, jauh lebih sempurna dibandingkan de
ngan mesin anti-beku yang dioperasikan di rumah-rumah tangga Barat
saat musim dingin tiba.
iad_anggoro 25
2. Mengenal lebih jauh makhluk
hidup
Biologi perilaku merupakan salah satu caban
g dari ilmu ekologi. Hal ini terjadi karena peril
aku makhluk hidup, terutama hewan, berperil
aku tergantung pada kondisi lingkungannya.
iad_anggoro 26
Hewan seperti lumba-lumba dan dan kelelawar
memiliki suatu kemampuan penentuan lokasi ta
npa penglihatan yang dikenal sebagai ekolokasi
(ecolocation). Mekanisme ini ditiru sebagai sona
r bagi manusia.
Hewan seperti ayam, sapi, anjing, dan kucing da
hulunya adalah hewan liar. Dengan proses dom
estikasi, hewan-hewan tersebut dapat dijadikan t
ernak ataupun peliharaan.
Kadang hewan memiliki indra yang tajam semis
al di India, gajah-gajah secara otomatis pergi ke
tempat yang tinggi sesaat sebelum tsunami terja
di. Hal ini dapat dijadikan peringatan dini oleh m
anusia sebelum terjadinya bencana.
iad_anggoro 27
3. Membantu mengetahui dampak
terhadap lingkungan
Penggunaan DDT pada sekitar tahun 1970-1980an? Unt
uk memberantas hama maka ditemukanlah suatu pestisi
da yang dinamakan DDT. DDT ini sangat ampuh membe
rantas hama serangga secara global dalam watu yang la
ma. Namun setelah bertahun-tahun digunakan, dampak
ekologis mulai terasa.
serangga menjadi resisten, DDT dapat ditemukan di ma
na saja hingga dalam air susu manusia, tak ada burung-
burung di musim semi, DDT yang merusak telur burung.
Akhirnya DDT diberhentikan penggunaanya setelah dam
pak ekologis menjadi global.
iad_anggoro 28
4. Membantu memecahkan
masalah pangan
Semakin tinggi tingkatan tropik maka akan semakin sedi
kit energi yang diserap. Artinya semakin banyak jumlah
makhluk hidup dalam tingkatan tropik di bawahnya untuk
memenuhi kebutuhan makhuk hidup dengan tingkat tropi
k atas.
Dengan demikian, manusia yang vegetarian akan meme
rlukan lebih sedikit sumber daya alam dibandingkan den
gan manusia yang non-vegetarian. Hal ini karena vegeta
rian memerlukan lebih sedikit sumber daya semisal laha
n untuk peternakan, air, dan pakan ternak sehingga me
minimalisasi kesulitan sumber pangan.
iad_anggoro 29
5. Membantu memecahkan
masalah pertanian
Ammonium: hasil dari proses amonifikasi oleh bakteri d
ari nitrogen di udara. Tanaman pada umumnya tidak me
mfiksasi nitrogen padahal mereka membutuhkannya. Ma
ka dengan interaksi antara bakteri dan tanaman, defisien
si nitrogen dapat dihindari.
Nitrat: produk oksidasi ammonium dengan bantuan AO
B (ammonium oxidising bacteria) dan NOB (nitrite oxidisi
ng bacteria). Nitrogen dalam bentuk nitrat lebih dibutuhk
an oleh tanaman untuk tumbuh.
Dengan demikian, setelah mengetahui ilmu ekologi, pen
ggunaan bakteriosidal pada tanah sekitar tanaman sehar
usnya dapat dihindari. Hal ini karena penggunaan bakter
iosidal dapat membunuhiad_anggoro
bakteri yang sebenarnya bergu30
na bagi pertumbuhan tanaman.
Pertanian organik
Pertanian organik memandang alam secara
menyeluruh, komponennya saling bergantun
g dan menghidupi, dan manusia adalah bagia
n di dalamnya. Prinsip ekologi dalam pertania
n organik didasarkan pada hubungan antara
organisme dengan alam sekitarnya dan antar
organisme itu sendiri secara seimbang. Pola
hubungan antara organisme dan alamnya dip
andang sebagai satu – kesatuan yang tidak t
erpisahkan, sekaligus sebagai pedoman atau
hukum dasar dalam pengelolaan alam, terma
suk pertanian.
iad_anggoro 31
6. Membantu memecahkan
masalah energi
Energi matahari dikonversi oleh tanaman menjadi energi
kimia melalui proses fotosintetis. Sumber energi kimia ini
sebenarnya dapat kita manfaatkan untuk membuat baha
n bakar yang dapat diperbaharui yaitu biofuel. Biofuel ter
diri dari beberapa generasi yaitu:
Generasi pertama – biofuel dari tanaman konsumsi (Ja
gung, jarak)
Generasi kedua – biofuel dari sisa produk tanaman (Mol
ase, ampas tebu)
Generasi ketiga – biofuel dari alga. Ilmu ekologi di sini s
angat berperan penting u mempelajari bagaimana komu
nitas mikroorganisme memproses bahan baku menjadi b
iofuel iad_anggoro 32
7. Membantu memecahkan
masalah kesehatan
Demam berdarah
disebabkan oleh virus Dengue dan disebarkan oleh nya
muk Aedes aygepti. Nyamuk ini memeiliki habitat air ber
sih yang menggenang untuk bertelur. Kita dapat memutu
s persebaran penyakit ini misalnya dengan mencegah a
gar nyamuk tidak dapat bertelur dengan menutup atau m
emberi insektisida pada bak.
AIDS
asal muasal AIDS adalah transfer HIV dari simpanse thd
manusia. Hal ini dapat terjadi karena di Afrika sana, man
usia dan simpanse hidup berdekatan. Dengan adanya il
mu ekologi seharusnya transmisi ini dapat dicegah deng
an membatasi interaski antara populasi manusia dengan
33
simpanse.
8. Membuat proses indutri yang lebih
maju
Bioteknologi
Dalam industri bioteknologi dikenal suatu prosedur PCR
(Polimerase Chain Reaction). PCR ini tak akan dapat dil
akukan tanpa enzim tahan panas yang berasal dari bakt
eri Thermus aquaticus. Organisme ini berhabitat asli di k
awah gunung berapi dasar laut. Karena itulah enzim dari
organisme ini menjadi tahan panas dan dapat digunakan
dalam industri.
Fermentasi
Proses pembuatan wine, keju, bahkan tapai membutuhk
an komunitas mikroorganisme yang beinteraksi sinergis
me dalam proses fermentasi. Dengan mempelajari ilmu
ekologi, kita dapat menentukan mikroorganisme apa saj
34
a yang berperan dan komposisinya
9. Mengenal kesetimbangan dalam kehidupan
iad_anggoro 35
10. Penerapan ekologi dalam bidang
kehutanan
Hutan merupakan salah satu sumberdaya yang bersifat
dapat dipulihkan (renewable atau funding resource). Ole
h karena itu pengelolaannya harus berdasarkan pada pri
nsip-prinsip sustainable (sustainable – based principle).
DAS
laju ekstraksi sumbedaya hutan tidak boleh melebihi laju
daya pemulihan dari ekosistem hutan tersebut. Dalam k
onteks penebangan kayu, besar volume kayu yang diteb
ang tidak boleh melebihi riap volume tegakan hutan, sed
angkan dalam konteks pemanfaatan secara umum, pem
anfaatan hutan sebagai ekosistem tidak boleh melebihi d
aya dukung maksimum dari ekosistem tersebut.
iad_anggoro 36
Pembangunan berwawasan lingkungan pada
dasarnya bertumpu pada kondisi sumber day
a alam, kualitas lingkungan dan kependuduk
an sehingga perlu mendapat perhatian secar
a terintegrasi keseluruh komponen masyarak
at, sehingga segala kegiatan tidak hanya me
ncari keuntungan ekonomi semata, akan teta
pi lingkungan pun harus terlindungi, dijaga, di
kelola dan dimanfaatkan dengan tetap memel
ihara kelestarian fungsi lingkungan sesuai da
ya tampung dan daya dukung (Carring Capas
ity) untuk memperoleh manfaat yang sebesar
-besarnya bagi kemakmuran manusia.
iad_anggoro 37