Anda di halaman 1dari 5

KO N S E P D A S A R B I O K I M I A

H U B U N G A N D E N G A N T E M P E R AT U R
DAN PH
FIRAS AMMAR – 082001400027
H E N D R O M U LY O N O – 0 8 2 0 0 1 4 0 0 0 3 0
R O S H E N A P. C A R L I V A – 0 8 2 0 0 1 7 0 0 0 4 4
SHARFINA NADHILAH – 082001700046
S I N T H YA D. R A H M A D H A N I A – 0 8 2 0 0 1 7 0 0 0 4 8
S O U Q I A A . H U TA M A – 0 8 2 0 0 1 7 0 0 0 4 9
HUBUNGAN DENGAN TEMPERATUR
• Suatu enzim akan rusak apabila
temperatur terlalu tinggi atau
rendah, temperatur harus optimum.
• Pada umumnya, suatu enzim memiliki
aktivitas optimum pada temperatur
30 - 40⁰C.
• Pada tempeatur rendah, aktivitas
enzim sangat rendah karena tidak
cukup energi untuk melakukan
reaksi.
Kecepatan reaksi enzimatik berbanding
• Pada temperatur tinggi, enzim lurus dengan konsentrasi enzim. Semakin
mengalami denaturasi (perubahan tinggi konsentrasi enzim, kecepatan reaksi
konformasi) sehingga tidak aktif. semakin tinggi.
PH (DERAJAT KEASAMAAN)
• Enzim menjadi nonaktif jika diperlakukan pada • Jika pH, suhu, dan konsentrasi enzim dalam
asam dan basa yang sangat kuat. keadaan konstan, maka reaksi awal hingga
• Sebagian besar enzim bekerja paling efektif batas tertentu sebanding dengan substrat
pada kisaran pH lingkungan yang sedikit yang ada.
sempit.
• pH rendah dan pH tinggi dapat menyebabkan
• Di luar pH optimal, kenaikan atau penurunan denaturasi mengakibatkan menurunnya
pH menyebabkan penurunan aktivitas enzim aktivitas enzim.
dengan cepat.
• Pada umumnya, enzim memiliki aktivitas
• Perubahan pH lingkungan berpengaruh pada
optimum pada pH 6,5 – 7,4.
aktivitas bagian aktif enzim dalam membentuk
komplek enzim substrat. • Dalam kisaran pH yang sempit, perubahan
• Jika pH dan suhu suatu sistem enzim dalam bentuk struktural dari enzim dan substrat
keadaan konstan serta jumlah substrat mungkin reversibel. Tetapi, untuk perubahan
berlebihan, maka laju reaksi sebanding dengan yang signifikan dalam tingkat pH, enzim dan
jumlah enzim yang ada. substrat dapat mengalami denaturasi.
Jika reaksi disesuaikan pada
tingkat pH yang berbeda dari
nilai optimum. Pada gambar
disamping, diketahui bahwa
tidak ada reaksi sama sekali.
Hal ini terjadi, ketika ada
perubahan dalam struktur
situs aktif dan substrat. Oleh
karena itu, untuk reaksi kimia,
perlu menyesuaikan pH
larutan sedemikian rupa
sehingga cocok untuk kedua
enzim dan substrat.

Anda mungkin juga menyukai