OBSERVASI P ELATIHAN

PELATIHAN INA ANGSA DAN ENANGGULANGAN ENCANA

B B P B
PENDIDIKAN 3
Latar Belakang
Menurut Ketua Pelaksana pelatihan, tujuan dari pelatihan
ini adalah untuk pematangan pemahaman anak bangsa
terhadap ideologi Pancasila dan jiwa bangsa Indonesia.
Pemberian pelatihan dan materi ini sangat penting, karena
saat ini banyak kaum muda yang nilai-nilai nasionalismenya
semakin luntur, dan juga materi ini tidak dapat apabila
hanya dilakukan sekali maupun dua kali. Karena hal ini
membentuk sikap dan abdi yang tidak boleh sedikitpun
terlepas.

2
 Analisa Kebutuhan Pelatihan
Keadaan Sekarang (Existing)
Kaum muda saat ini perlu
ditanamkan nilai-nilai Pancasila
dan wawasan kebangsaan
Kesenjangan (Gap)
Banyak dari mahasiswa saat ini
yang belum sungguh-sungguh
menanamkan nilai-nilai Pancasila.
Lunturnya nilai Pancasila juga
mengakibatkan degradasi moral, Harapan (Expected)
dimana pada saat ini banyak Dengan adanya pelatihan Bina Bangsa
anak-anak muda yang tidak ini, diharapkan kaum muda dapat
mengikuti norma dan aturan lebih memahami tentang nilai-nilai
yang ada dalam kehidupan Pancasila dan wawasan kebangsaan
berbangsa dan bernegara. serta mengaplikasikannya dalam
kehidupan sehari-hari.
3
5W+1H When
Pelatihan
:

dilakukan pada Who :

hari sabtu 27 Mahasiswa aktif
What : April 2019, pukul Universitas Hang
Kegiatan 13.48 WIB Tuah Surabaya
dilakukan angkatan 2016-
dalam bentuk 2018
psikoedukasi

Why : Untuk pematangan

Where : Kegiatan pemahaman anak bangsa terhadap How : Fasilitator
pelatihan ideologi Pancasila dan jiwa bangsa memberikan materi
dilaksanakan di Indonesia. Agar nilai-nilai
mengenai Bina Bangsa
Lentera Camp nasionalisme dan Pancasila yang
pada peserta
Trawas Mojokerto telah dibangun sejak lama tidak
luntur dan terus diterapkan dalam pelatihan dengan
setiap kehidupan bermasyarakat, estimasi waktu 2 jam
berbangsa, dan bernegara. dengan diadakan sesi
diskusi antara
fasilitator dan peserta.

4
Analisa Hasil Observasi Sesuai POD
1. Belajar adalah Berubah
Pada materi ini peserta mendapatkan ilmu baru yang tidak didapatkan dibangku perkuliahan
dan pematangan untuk yang telah mendapatkan pelatihan yang sama. Dimana materi yang
disampaikan adalah materi tentang ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan.
2. Orang dewasa ingin belajar
Peserta sangat antusias pada materi ini, dikarenakan peserta juga sangat suka dengan rasa
nasionalisme dan ingin mengembangkan pengetahuan diri terhadap ideologi Pancasila itu
sendiri.
3. Fokus pada masalah nyata
Pembicara memberikan kasus-kasus yang terkait dengan materi yang diberikan yang terjadi di
Indonesia saat ini, contoh : kasus SARA yang sangat sering terjadi dimasyarakat

5
4. Pengalaman mempengaruhi belajar
Pada sesi diskusi ada peserta yang membagikan pengalaman pribadi tentang
permasalahan sikap pada diri seseorang tentang rasa nasionalisnya.
5. Lingkungan belajar informal
Pelatihan dilakukan dengan interaktif dimana pembicara mengajak peserta untuk
aktif berinteraksi melalui sesi diskusi dan juga tanya jawab
6. Pendampingan, bukan nilai
Pada pelatihan yang telah dilaksanakan tidak diterapkan standar nilai yang ketat,
peserta diberikan kebebasan untuk mengevaluasi diri sendiri

6
Observasi pemateri
• Pada saat pembukaan pemateri berusaha menarik atensi dengan yang sedang trend disukai
peserta
• Interaksi dengan peserta
• Diselingi dengan candaan
• Kondisi ruangan nyaman
• Ada sesi Tanya jawab
• Menggunakan Bahasa yang mudah dimengerti dan suara yang jelas
• Bergerak di area depan saja
• Tidak menjelaskan sesuai urutan slide