KESEHATAN KERJA

KESEHATAN DAN KESELAMATAN

KERJA
( OCCUPATIONAL SAFETY AND
HEALTH / OSH / OHS )
BY : Ningsih Dewi S, Skm
 KESEHATAN KERJA

PERATURAN PERUNDANGAN
MENGENAI TENAGA KESEHATAN
Peraturan perundangan yg berkaitan dg
Kesker adl :
a. Dokter pemeriksa kesehatan naker :
• uu no. 1/1970 pasal 18
• Permenaker no.01/1976 : dokter
perusahaan.
 KESEHATAN KERJA

PERATURAN PERUNDANGAN
MENGENAI TENAGA KESEHATAN
Peraturan perundangan yg berkaitan dg
Kesker adl :
b. Paramedis perusahaan :
• Permenaker no.01/1979
c. Ahli k3 kimia : kepmen no. 187 / 1999.
 KESEHATAN KERJA

PERATURAN PERUNDANGAN
MENGENAI TENAGA KESEHATAN
Peraturan perundangan yg berkaitan dg
Kesker adl :
d. Petugas p3k :
• uu no. 1/1970 pasal 3
• Permenaker no. 03 / 1982
 KESEHATAN KERJA

PERATURAN PERUNDANGAN
MENGENAI TENAGA KESEHATAN
Peraturan perundangan yg berkaitan dg
Kesker adl :
e. petugas penyelenggara makanan di tempat
kerja ( kantin ) :
• PMP no.7 th 1964 pasal 8 ayat
7,8,9,10,11,12,13.
 KESEHATAN KERJA
PEMERIKSAAN KESEHATAN TENAGA
KERJA
meliputi :
a. Pemeriksaan AWAL YI : PMX kesehatan
yg dilakukan sebelum seorang naker mulai
bekerja.
( diadakan sbg bagian dari seleksi naker
yg bertujuan utk memperoleh naker yg
benar-benar sehat dan sesuai pekerjaan
yg ada )
 KESEHATAN KERJA
PEMERIKSAAN KESEHATAN TENAGA
KERJA
meliputi :
b. Pemeriksaan BERKALA YI : PMX
kesehatan yg dilakukan scr PERIODIK
sesuai dg kebutuhan atau jenis dan bentuk
potensi bahaya yg ada.
( dg pmx ini dapat dipantau kondisi
kesehatannaker scr dini dan apakah ada
gangguan kesehatan sbg akibat pengaruh
potensi bahaya yg memapari naker, shg
dapat diambil langkah- langkah yg perlu
sbg upaya pencegahan )
 KESEHATAN KERJA
PEMERIKSAAN KESEHATAN TENAGA
KERJA
meliputi :
c. Pemeriksaan KHUSUS YI : PMX
kesehatan yg dilakukan scr KHUSUS
karena adanya potensi bahaya yg sudah
diketahui pengaruhnya thd kesehatan
naker.
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
1. RECOGNITION
Meliputi pengenalan dan penilaian resiko
potensi bahaya.Langkah yg hrs dilakukan
untuk mengenali potensi bahaya di tpt kerja
adl dg : melakukan survey lapangan yi
dg cara melihat langsung dan
mengenali bahaya potensial di tpt
kerja serta mengetahui proses kerja.
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
2. EVALUATION
Bahaya potensial di lingkungan kerja
Ditentukan mll tehnik pengukuran ttt misalnya
tingkat kebisingan, index cahaya, pengukuran
suhu, kelembaban dll.
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
2. EVALUATION
Hasil yg diperoleh kemudian dibandingkan dg
standar NAB (nilai ambang batas) adl
kadar bahan tertinggi yg terdapat di
tempat kerja, yg masih dapat ditolerir
oleh naker yg bekerja selama 8 jam sehari
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
3. CONTROL
Ada 3 macam tipe pengendalian :
A. ENGINERING CONTROL, meliputi :
a] eliminasi : menghilangkan bahaya dari
tempat kerja
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
3. CONTROL
Ada 3 macam tipe pengendalian :
A. ENGINERING CONTROL, meliputi :
b] substitusi : mengganti bahan / alat yg
memiliki resiko potensi bahaya besar dg
alat atau bahan yg memiliki potensi
bahaya kecil.
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
3. CONTROL
Ada 3 macam tipe pengendalian :
A. ENGINERING CONTROL, meliputi :
c] ISOLASI :
menyendirikan alat-alat dari naker thd
pengaruh proses berbahaya.
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
3. CONTROL
Ada 3 macam tipe pengendalian :
B. ADMINISTRASI CONTROL YI:
Melakukan manajemen proses kerja shg
terhindar dari proses bahaya dg cara
membuat peraturan tertulis yg mengatur
naker dlm menghadapi kontak…
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
3. CONTROL
Ada 3 macam tipe pengendalian :
B. ADMINISTRASI CONTROL YI:
naker dlm menghadapi kontak, pengaturan
jdwal bekerja, shift,lama bekerja,
istirahat, dll.
 KESEHATAN KERJA
PENGKAJIAN BAHAYA POTENSIAL DI
LINGKUNGAN KERJA
Untuk memahami dan mengenali bahaya yg ditimbulkan
maka ada 3 langkah utama yg harus ditempuh yi :
3. CONTROL
Ada 3 macam tipe pengendalian :
C. PERSONAL PROTECTIVE
EQUIPMENT(PPE) dg APD : mrpk cara
perlindungan thd semua bagian tubuh dg
menggunakan alat ttt.
Ex: earplug, earmuff, kacamata, sepatu
boot, masker dll.
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
DEFINISI PAK :
- Adl setiap penyakit yg disebabkan
oleh pekerjaan atau lingkungan kerja
(permenaker no. 01/men/1981).
 KESEHATAN KERJA
PENCEGAHAN THD PENYAKIT
UMUM DAN PAK (PENYAKIT AKIBAT KERJA)
DEFINISI PENYAKIT AKIBAT
HUBUNGAN KERJA ( WORK RELATED
DISEASE) :
- Adl penyakit yg berhubungan dg faktor
pekerjaan,lingkungan kerja, proses kerja,
cara kerja maupun resiko lain yg terkait
dimana sebelumnya pekerja yg
bersangkutan tidak menderita penyakit
tsb. (ILO dan WHO 1989 )
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
PENCEGAHAN PAK :
- Pedoman (leaflet) ttg : pentingnya
memelihara kesehatan, pengetahuan
ttg PAK dan masalah yg berkaitan dg
K3
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
PENCEGAHAN PAK :
- Pemasangan poster ttg :
kesehatan kerja dan tanda –
tanda peringatan di board
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
PENCEGAHAN PAK :
- Komitmen manajemen harus
tinggi
- Keterlibatan petugas/ manajemen
secara menyeluruh dari segala
lapisan.
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
PENCEGAHAN PAK :
- Pendidikan dan latihan yg
berkesinambungan ttg P3K bagi
kader pekerja.
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
PENCEGAHAN PAK :
- Pengendalian dg monitoring faktor-
faktor (hazard) bahaya di lingkungan
kerja
- Higiene dan sanitasi perorangan
naker dan lingkungan kerja agar
tetap bersih dan nyaman.
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
BENTUK PENGENDALIAN PAK :
A. MONITORING KESEHATAN PEKERJA,al
:
- pemeriksaan kesehatan prakarya
/awal.
- pemeriksaan kesehatan berkala ( 1
th satu kali yi : darah rutin, urin
rutin, rontgent)
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
BENTUK PENGENDALIAN PAK :
A. MONITORING KESEHATAN PEKERJA,al
:
- pemeriksaan kesehatan khusus
( biological monitoring)
- pemeriksaan kesehatan purnatugas
 KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN THD PENYAKIT

UMUM DAN PAK (PENYAKIT
AKIBAT KERJA)
BENTUK PENGENDALIAN PAK :
B. Pengujian lingkungan kerja secara
berkala ( environmental
monitoring )
 KEPUSTAKAAN
- Ikhtisar Kesehatan Dan Keselamatan
Kerja Edisi 3 John Ridley, 2003
- MODUL PELATIHAN HIPERKES DAN
KESELATAN KERJA BAGI dr.
PERUSAHAAN ( balai hiperkes dan
keselamatan kerja provinsi daerah
istimewa yogyakarta, 2011 )