Anda di halaman 1dari 11

SEJARAH TEORI

MANAJEMEN
KLASIK

1. Eza Kurnia Elang Wijaya 19106620125


2. Nanda Fitria Oktavia 19106620130
3. Ruri Handayani 19106620131
Manajemen Ilmiah
Problematika terbesar bagi perusahaan adalah produktivitas. Pada saat itu,
para manajer mencoba menghasilkan solusi untuk menyelesaikan masalah
produktivitas kerja. Berbagai ide yang tercetus seperti peningkatan
produktivitas tiap pekerja.

Tokoh Manajemen Ilmiah:


 Fredick W. Taylor (1856 – 1915)
Taylor juga memberikan 4 prinsip dasar penerapan pendekatan ilmiah
yaitu :
1. Pengembangan metoda ilmiah pada manajemen supaya dapat dijadikan
patokan metode yang terbaik dalam penerapan akan pekerjaan.
2. Seleksi alami bagi para pekerja sehingga pekerja dapat diberi tanggung
jawab akan tugas sesuai dengan keahlian.
3. Pendidikan dan pengembangan ilmiah para karyawan.
4. Kerjasama yang baik antara manjaemen dan tenaga kerja.
 Frank (1868) – 1924)
Diantara kontribusi yang Frank Gilbreth telah berikan adalah metode
efisiensi dalam pekerjaan bidang konstruksi yang memperhatikan
pengaturan material bangunan

 Lillian Gilberth (1878 – 1972)


Banyak memberikan kontribusi pada bidang psikologi industri dan
manajemen SDM.

 Henry L. Gantt (1861 – -1919)


1. Kerjasama untuk memberikan keuntungan diantara pekerja dan manajer.
2. Seleksi alami pekerja/karyawan.
3. Memberlakukan sistem intensif guna mendorong produktivitas pekerja
dan organisasi
4. Penggunaan instruksi-instruksi kerja yang terperinci.
 Harrington Emerson (1853 – 1931)
12 prinsip efisiensi yaitu :
1. Tujuan-tujuan dirumuskan dengan jelas.
2. Kegiatan yang dilakukan masuk akal.
3. Adanya staf yang cakap.
4. Disiplin
5. Balas jasa yang adil.
6. Laporan-laporan yang terpercaya, segera, akurat, sistem informasi dan
akuntansi
7. Pemberian perintah, perencanaan dan pengurutan kerja
8. Adanya standar scheduling, metode, dan waktu
9. Kondisi yang distandarisasi.
10. Operasi yang distandarisasi.
11. Instruksi-instruksi praktis tertulis yang standar.
12. Balas jasa efisiensi.
Teori Organisasi Klasik
Teori organisasi klasik melihat bahwa perubahan produktivitas harus
dilakukan secara menyeluruh dalam sebuah organisasi (tidak hanya
produktivitas individu).

 Henry Fayol (1841 – 1925)

Unsur Fayol Kegiatan Organisasi

•Perencanaan •Aktivitas teknis


•Pengorganisasian •Aktivitas Komersial
•pemberian perintah •Aktivitas Keuangan
•pengoordinasian •Aktivitas Keamanan
•pengawasan dan •Aktivitas Akuntansi
pengendalian •Aktivitas Manajerial
 James D. Mooney
Dia mengartikan organisasi sebagai sekumpulan dua orang atau lebih orang
yang bekerjasama dalam mencapai tujuan tertentu. Mooney
mengemukakan 4 kaidah dasar dalam perancangan organisasi, yaitu :
• Koordinasi
Hal yang diperlukan dalam koordinasi seperti wewenang, pelayanan,
doktrin (perumusan tujuan) dan sikap disiplin.
• Prinsip Skalar
Prinsip skalar memiliki prinsip dan influence yang ditunjukkan dari
kepemimpinan, delegasi, dan fungsional.
• Prinsip fungsional
Adanya fungsionalisme bermacam-macam tugas yang berbeda.
• Prinsip Staf
Kejelasan perbedaan antara staf dan lini.
 Lyndall Urwick
Lyndall fokus pada fungsi-fungsi manajemen pada aktivitas organisasi.

 Chaster I. Bernard (1886 – 1961)


1. Chaster melihat organisasi sebagai sistem aktivitas yang fokus pada suatu
tujuan.
2. Chaster menekankan pentingnya peralatan komunikasi untuk pencapaian
tujuan kelompok.
3. Mengemukakan teori penerimaan pada wewenang. Menurut teorinya,
bawahan akan menerima perintah hanya bila mereka memahami dan
mampu serta berkeinginann untuk menuruti atasan.
4. Chaster adalah pelopor dalam penggunaan “pendekatan sistem” untuk
pengelolaan organisasi.
Pendekatan Hubungan Manusia

Berbeda dengan perspektif manajemen klasik, perspektif manajemen


hubungan manusiawi (neoklasik) atau yang dikenal juga aliran manajemen
perilaku (behavioral management perspective) menekankan pada
pentingnya manajemen memperhatikan perilaku dan kebiasaan individu
manusia yang terdapat dalam sebuah organisasi dan pentingnya pula
manajemen melakukan perubahan perilaku dan kebiasaan manusia yang
ada dalam organisasi agar organisasi dapat berjalan dengan baik.
 Hugo Munsterberg (1863 – 1916)
Munstberg mengatakan bahwa dalam pencapaian akan peningkatan
produktifitas dapat dilakukan melalui 3 cara
• penemuan kemungkinan orang terbaik.
• penciptaan kemungkinan pekerjaan terbaik.
• penggunaan kemungkinan efek terbaik untuk memberikan motivasi
karyawan.

 Elton Mayo (1880 – 1949)


peningkatan peran manusia pada organisasi diwakilkan dalam teori
perilaku organisasi (organizational behaviour) yang memandang
organisasi dari perspektif yang lebih luas, seperti perspektif psikologi,
sosiologi, ekonomi, antropologi, hingga medis.
Pendekatan Manajemen Modern

a) Teori Perilaku
Pendekatan manusia mempelopori tumbuhnya pendekatan baru yang
lebih sering dikenal sebagai pendekatan/aliran perilaku.

Prinsip Dasar Perilaku Organisasi :

(1) Manajemen tidak dapat dipandang sebagai suatu proses teknik secara
ketat (peranan, prosedur dan prinsip).
(2) Manajemen harus sistematik dan pendekatan yang digunakan harus
dengan
pertimbangan secara hati-hati.
(3) Organisasi sebagai suatu keseluruhan dan pendekatan manajer
individual untuk pengawasan harus sesuai dengan situasi.
(4) Pendekatan motivasional yang menghasilkan komitmen pekerja
terhadap tujuan organisasi sangat dibutuhkan.
b. Teori Kuantitatif (Management science)
Teori kuantitatif memfokuskan perhitungan manajemen didasarkan
atas perhitungan-perhitungan yang dapat dipertanggung jawabkan
keilmiahannya. riset ilmiah, riset operasional teknik-teknik ilmiah
seperti kegiatan penganggaran modal, manajemen aliran kas,
pengembangan strategi produk, perencanaan program,
pengembangan sumber daya manusia dan sebagainya.

Pendekatan-pendekatan semacam ini dikenal sebagai pendekatan


manajemen science atau ilmu manajemen yang biasanya dengan
prosedur dan langkah-langkah sbb:

- Merumuskan masalah.
- Menyusun model matematik.
- Mendapatkan penyelesaian dari model.
- Menganalisis model dan hasil yang diperoleh dari model.
- Menetapkan pengawasan atas hasil-hasil.
- Mengadakan implementasi kegiatan.

Anda mungkin juga menyukai