Nama Anggota :
Logis :
(1b) Acara berikutnya adalah sambutan rektor Universitas
Lampung, Bapak Sugeng P. Harianto kami persilahkan
KETIDAKPADUAN KEPADUAN
1.) Saya pun akhirnya saling a.) Kami pun akhirnya saling memaafkan
memaafkan
2.) Raihana sangat b.) Raihana sangat sangat sayang adiknya.
menyayangi kepada adiknya.
3.) Selanjutanya saya akan c.) Selanjutanya akan saya jelaskan pentingnya
jelaskan pentingnya berpikir berpikir bagi manusia
bagi manusia d.) Selanjutanya saya akan menjelaskan pentingnya
berpikir bagi manusia
PENJELASAN
20
2.2.4.1 penghilang subjek berulang
Subjek berulang terdapat dalam kalimat majemuk, baik
kalimat majemuk setara maupun kalimat majemuki
bertingkat. Dalam hal ini subjek nya harus sama.
21
TIDAK HEMAT (a) HEMAT (b)
1a) Dia masuk ke ruang 1b) Dia masuk ke ruang
perpustakaan, kemudian perpustakaan, kemudian
dia duduk di kursi paling duduk di kursi paling
pojok, lalu dia asyik pojok, lalu asyik membaca
membaca novel. novel.
23
2.2.4.3 PENGHEMATAN PENGGUNAAN KATA
25
2.2.5.1 VARIASI SINONIM KATA
Variasi ini rata-rata digunakan penulis untuk
menarik minat dan perhatian pembaca.
Contoh:
Tidak ada variasi Memiliki variasi
sinonim kata (a) sinonim kata (b)
1a) Dari renungan 1b) Dari renungan
itulah penyair itulah penyair
menemukan suatu menemukan suatu
makna, suatu makna makna, suatu realitas
yang baru, suatu yang baru, suatu
kebenaran yang kebenaran yang
menjadi ide sentral menjadi ide sentral
yang menjiwai seluruh yang menjiwai seluruh
puisi. puisi.
26
2.2.5.2 VARIASI PANJANG PENDEK KALIMAT
CONTOH:
28
2.2.5.4 VARIASI JENIS KALIMAT
Dalam bahasa indonesia ada tiga jenis kalimat, yaitu kalimat berita,
kalimat tanya, dan kalimat perintah.
29
2.2.5.5 VARIASI POLA KALIMAT
Adanya variasi pola kalimat dapat menghindari
kebosanan. Posisi subjek yang ada di awal
kalimat dapat di ubah menjadi akhir kalimat,
misalkan pola kalimat S-P-O dapat diubah
menjadi O-P-S.
30
Kefokusan