Anda di halaman 1dari 11

ETIKA PROFESI

Disusun oleh : Rizky Tanango


Nim : 511415008

Dosen Pengajar :
PENGERTIAN ETIKA

ETIKA (ETIMOLOGI), BERASAL DARI BAHASA


YUNANI ADALAH “ETHOS”, YANG BERARTI
WATAK KESUSILAAN ATAU ADAT

MENURUT KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA


: ETIKA ADALAH ILMU TENTANG APA YANG
BAIK DAN APA YANG BURUK DAN TENTANG
HAK DAN KEWAJIBAN MORAL (AKHLAK)
PENGERTIAN ETIKA PROFESI
 Secara umum, pengertian etika profesi adalah suatu sikap etis yang
dimiliki seorang profesional sebagai bagian integral dari sikap hidup
dalam mengembangkan tugasnya serta menerapkan norma-norma
etis umum pada bidang-bidang khusus(profesi) dalam kehidupan
manusia.
 Kode etik profesi adalah system norma, nilai dan aturan
professional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang
benar dan baik, dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi
professional. Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar
atau salah, perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang
harus dihindari. Tujuan kode etik yaitu agar professional
memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pemakai atau
nasabahnya. Dengan adanya kode etik akan melindungi
perbuatan yang tidak professional.
ETIKA PROFESI DALAM PRESPEKTIF ISLAM

 Diriwayatkan daripada Ibnu Umar r.a katanya: Sesungguhnya


Rasulullah s.a.w melarang menahan barang dagangan sebelum tiba
di pasaran. Ini adalah lafaz dari Ibnu Numair. Sedangkan menurut
perawi yang lain, sesungguhnya Nabi s.a.w melarang pembelian
barang dagangan sebelum dipasarkan
 Dalam melakukan bisnis atau usaha tentulah seseorang perlu
bekerja. Bekerja adalah sebuah aktivitas yang menggunakan daya
yang dimiliki oleh manusia yang merupakan pemberian Allah.
Secara garis besar ada empat daya pokok yang dimiliki manusia,
pertama daya fisik yang menghasilkan kegiatan gerak tubuh dan
keterampilan, kedua daya fikir yang mendorong manusia untuk
melakukan telaah atas apa yang ada dialam semesta dan
menghasilkan ilmu pengetahuan, ketiga daya Qalbu yang
menjadikan manusia mampu berimajinasi, beriman, merasa serta
berhubungan dengan manusia lain dan sang Khaliq, dan keempat
daya hidup yang mengahasilkan daya juang, kemampuan
menghadapi tantangan dan kesulitan.
MODAL UNTUK MENJADI
INTERPRENEUR
 Niat dan komitmen
Niat dan komitmen merupakan modal utama untuk melakukan setiap
pekerjaan. Niat seseorang akan mengarahkannya ke tujuan yang ingin ia
capai. Bagi seorang interpreneur yang ingin sukses, hal tersebut akan
membuatnya memikirkan alasan mengapa harus jadi interpreneur sukses.
Niat juga menentukan parameter kesuksesan, yang bisa berbeda untuk
setiap orang .
 Kemauan untuk terus belajar
Seorang interpreneur sejati adalah seorang yang memiliki hasrat untuk terus
belajar. Dia tidak lelah untuk terus menambah ilmu dan keahlian. Hal ini
sangat diperlukan mengingattingkat persaingan dan penipuan sat ini
semakin tinggi. Tanpa kemauan untuk menambah dan mengaplikasikan
ilmu maupun keahlian, seorang interpreneur akan tergerus oleh persaingan
yang semakin sengit.
 Komunikasi
Seorang interpreneur akan sangat banyak berhubungan dengan
klien, rekan sesama pengusaha, suplier, atau bahkan asisten dan
karyawan. Kemampuan komunikasi yang baik membuatnya
mudah untuk menyamakan persepsi dan tujuan, mencapai
kesepahaman, juga membuat suasana kerja menjadi hangat dan
produktif.
 Disiplin
Entrepreneur yang sukses juga merupakan orang yang disiplin
sehingga memiliki kinerja yang bagus serta dapat dipercaya.
Dia dapat membagi waktu dan asetnya dengan baik,
menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu, dan mematuhi standar
kualitas yang ditetapkannya.
 Ramah dan dermawan
Seorang calon pengusaha yang sukses juga memiliki jiwa sosial
yang baik. Dia tidak segan untuk menyisihkan hartanya untuk
kebaikan sesama. Dia menyadari bahwa segala sesuatu yang
diperoleh merupakan pemberian dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
RESUME

Millenial memiliki karakteristik yang khas, kita lahir di zaman TV


sudah berwarna dan memakai remote, sejak masa sekolah sudah
menggunakan handphone, sekarang tiap tahun ganti smartphone dan
internet menjadi kebutuhan pokok, berusaha untuk selalu terkoneksi di
manapun, eksistensi sosial ditentukan dari jumlah follower dan like,
punya tokoh idola, afeksi pada genre musik dan budaya pop yang
sedang hype, ikut latah #hashstag ini #hashtag anu, pray for ini dan anu,
dan semua gejala-gejala kekinian yang tak habis-habisnya membuat
generasi orangtua kita kebingungan mengikutinya.
CONTOH KASUS ETIKA PROFESI
DILINGKUNGAN MASYARAKAT

 Pemalsuan tanda tanga Nasabah


Terdakwa kasus pembobolan dana Citybank, Malinda Dee diketahui
memindahkan dana beberapa nasabahnya dengan cara memalsukan
tanda tangan mereka di formulir transfer. Pemalsuan tanda tangan
dilakukan enam kali dalam formulir transfer Citybank bernomor AM
93712 dengan nilai transaksi transfer sebesar 150.000 dollar AS pada
31 Agustus 2010.
 Kasus KPMG-Sidaharta & Harsono

September 2001, KPMG-Sidaharta & Harsono harus menanggung


malu akibat terbukti menyogok aparat pajak di Indonesia sebesar
75.000 dollar AS.
PENGARUH SIKAP MASYARAKAT
TERHADAP LINGKUNGAN
Kepedulian terhadap lingkungan saat ini hanya dimiliki oleh
segelintir individu. Bilamana kondisi kekurang pedulian ini terus
berlanjut, tidak ubahnya kita seperti memlihara bom waktu yang pada
saatnya akan muncul dalam bentuk bencana lingkunan.
Permasalahan lingkungan hidup dapat diselesaikan melalui
pendidikan. Hal ini sesuai dengan ungkapan bijaksana dari Nelson
mandela, pendidikan adalah senjata paling ampuh untuk mengubah
dunia.
Hal-hal yang menjadi indikator seseorang peduli lingkungan:
 Selalu menjaga kelestarian lingkungan sekitar
 Tidak mengambil atau mencabut tumbuh-tumbuhan yang terdapat di
sepanjang perjalanan
 Tidak mencoret-coret, menorehkan tulisan pada pohon, batu-batu
atau dinding
 Selalu membuang sampah pada tempatnya
Lingkungan bersih dan sehat dapat terjadi apabila lingkungan terawat
ligkungan terawat dengan baik sehingga tidak menimbulkan banyak
penyakit, udaranya segar dan tidak ada sampah yang berserakan
dimana-mana sehingga nyaman untuk ditinggali. Upaya untuk
pengembangsn lingkungan bersih dapat dilakukan dengan 3R, yaitu
Reduce, Reuse, Recycle. Melalui penerapan 3R diatas diharapkan
terwujud kesadaran tinggi dari masyarakat terhadap kepedulian
lingkungan dan penanggulangan sampah.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai