Kelompok

“GAS MULIA”
(Sifat koligatif larutan)
• Anugrah Pratama
• Nur Fajriyah Latifah.R
• Rahma
1. Tujuan praktikum :
a). Untuk mengamati dan mempelajari
praktikum pada kenaikan titik didih dan
penurunan titik beku dari larutan gula,
larutan garam, dan air.
b). Mengetahui faktor-faktor penyebab
kenaikan titik didih dan penurunan titik
beku pada larutan gula, larutan garam,
dan air.
2. Manfaat praktikum :
a). Agar siswa lebih memahami
tentang sifat kologatif larutan
dalam melakukan praktikum
kenaikan titik didih dan
penurunan titik beku.
3. Pembahasan
a). Tempat dan waktu.
Tempat : Dikediaman salah-satu anggota
Waktu : Rabu, 1 Agustus 2018

b). Alat dan bahan

 Air murni,
 Gula pasir,
 Garam,
 Cangkir,
 Sendok makan,
 Panci,
 Kompor,
 Stopwatch,
 Tali rapia, dan
 Kulkas.
4. Cara kerja :
a). Kenaikan titik didih
1. Siapkan alat dan bahan,
2. Isi air sebanyak 2 cangkir kedalam panci,
3. Naikkan panci tadi keatas kompor (jangan lupa
nyalakan kompornya).
4. Rebus air hingga mendidih (nyalakan stopwatch
hingga airnya mendidih).
5. Ulangi langkah 2,3, dan 4 dengan menambahkan
Air+garam 1 sendok kedalam panci,
6. Ulangi langkah 2,3, dan 4 dengan menambahkan
Air+gula 1 sendok kedalam panci.
7. Catatlah waktu yang digunakan dalam merebus
ketiga larutan tersebut.
b). Penurunan titik beku
1) Siapkan alat dan bahan,
2) Isi air sebanyak 1 cangkir kedalam 3 plastik es,
3) Masukkan gula, dan garam sebanyak satu
sendok ke dalam kemasan masing-masing,
sehingga tersisa 1 kemasan air murni,
4) Ikat ujung plastik es, agar ainya tidak keluar,
5) Masukkan ketiga plastik tadi kedalam freezer,
6) Nyalakan stopwatch, untuk menghitung
waktu yang dibutuhkan hingga ketiganya
membeku.
5. Hasil pengamatan

a). Kenaikan titik didih

Waktu yang diperlukan

No Bahan pengamatan
hingga mendidih (jam)

1. Air Murni 0:2:09

2. Air Gula 0:03:04

3. Air Garam 0:03:10

b). Penurunan titik beku

Waktu yang diperlukan

No Bahan pengamatan
hingga membeku (jam)

1. Air Murni 3,5 jam

2. Air Gula 4 jam

3. Air Garam 8 jam

6. Kesimpulan
Dari hasil percobaan yang kami lakukan dapat kami
simpulkan bahwa:
1) Konsentrasi suatu larutan mempengaruhi kenaikan titik
didih dimana semakin besar konsentrasi maka semakin
besar pula kenaikan titik didih suatu larutan. Kenaikan
titik didih berbanding terbalik dengan penurunan titik
beku.
2) Jenis zat terlarut mempengaruhi kenaikan titik didih
suatu larutan dimana larutan non elektrolit(gula) memiliki
kenaikan titik didih lebih tinggi daripada larutan elektrolit
(garam).