KEBERSIHAN TANGAN

PErDALIN CABANG JAKARTA

perdalinjakarta2018@gmail.com
 Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran peserta pelatihan mampu

memahami dan mengimplementasikan Kebersihan Tangan di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan

perdalinjakarta2018@gmail.com
 PENDAHULUAN
 Ribuan orang meninggal setiap hari di seluruh dunia dari
infeksi diperoleh saat menerima perawatan kesehatan.
 Tangan adalah jalur utama transmisi kuman selama perawatan
kesehatan.
 Healthcare Associated Infection (HAIs) masalah serius di dunia baik di
negara maju maupun di negara berkembang
 Menyebabkan penyakit serius, lama hari rawat meningkat, biaya
tinggi, kematian, pendapatan RS dan pasien menurun, citra RS
menurun bahkan tuntutan hukum
 Faktor penyebab HAIs dari pasien maupun luar tubuh
pasien,walaupun tidak semua dapat di cegah, namun dengan
beberapa strategi, HAIs dapat di cegah seperti melakukan
kebersihan tangan dengan baik dan benar.
perdalinjakarta2018@gmail.com
 KEBERSIHAN TANGAN
• Hal utama dalam Program PPI
• Bagian dari standar precaution
• Komponen sentral dari patien safety
• Sederhana dan efektif mencegah HAIs
• Pelayanan kesehatan aman
 HAND HYGIENE

The who ,what, where,

why, when and how of
hand hygiene
 Pengertian
(what)
• Kebersihan tangan adalah suatu prosedur
tindakan membersihkan tangan dengan
menggunakan sabun / antiseptik dibawah
air mengalir atau dengan menggunakan
handrub

Hand Hygiene includes cleaning hands with soap and water or alcohol-based hand rub
in order to remove germs, also known as microorganisms.
 TUJUAN
• Kebersihan Tangan menghilangkan semua
kotoran dan debris serta menghambat atau
membunuh mikroorganisme pada kulit
• Salah satu pencegahan infeksi
 Siapa (who) yang harus membersihkan tangan?

Dokter
 Perawat Don’t touch me
 Petugas kes lain before wsah your
Petugas yang bekerja di yankes hand dok!

All of hospital personil do it

Pasien & Keluarga

 Pengunjung RS
 Transien dan Residen
Mikroorganisme
 Flora transien tinggal dilapisan luar kulit dan terangkat
sebagian dengan mencuci tangan menggunakan sabun dan
air
 Flora residen tinggal di lapisan kulit yang lebih dalam folikel
rambut, dan tidak dapat dihilangkan sepenuhnya, bahkan
dengan pencucian dan pembilasan dengan sabun dan air
bersih

perdalinjakarta2018@gmail.com
 Ability of Hand Hygiene
Agents to Reduce Bacteria
on Hands
Time After Disinfection
% log
99.9 3.0 0 60 180 minutes
Bacterial Reduction

99.0 2.0 Alcohol-based handrub

(70% Isopropanol)

90.0 1.0
Antimicrobial soap
(4% Chlorhexidine)

0.0 0.0
Plain soap
Baseline
 Efficacy of Hand Hygiene Preparations
in Killing Bacteria

Good Better Best

Plain Soap Antimicrobial Alcohol-based

soap handrub
 5 Tahap Penularan Melalui Tangan

1. Kuman ada pada kulit pasien dan permukaan lingkungan

2. Kuman berpindah ke tangan petugas kesehatan
3. Kuman bertahan hidup pada tangan selama beberapa
menit
4. Pembersihan tangan yang terlewatkan atau kurang
optimal membuat tetap terkontaminasi
5. Tangan yang terkontaminasi menularkan kuman melalui
kontak langsung dengan pasien atau lingkungan di
sekitar pasien
Stop Transmision
 Daerah infeksi paling sering dan faktor risiko pasien

13% Infeksi Saluran Nafas Bawah

Infeksi Saluran Kemih 34%
Ventilator Mekanik
Kateter Urine
Aspirasi Tabung nasogastrik(NGT)
Prosedur Invasif saluran kemih
Rawat Inap yang berkepanjangan
Usia lanjut
Malnutrisi
Penyakit yang melandasi parah
Usia Lanjut
Kehamilan
Bedah (operasi)
Diabetes
Daya tahan tubuh rendah
Kurang
kebersihan
Infeksi Daerah Operasi 17% tangan
Profilaksis Antibioti yang tidak cukup 14% Infeksi Aliran Darah
Penyiapan area pembedahan yang kurang baik Kateter Vasculer
Perawatan luka kurang tepat
.Lamanya intervensi bedah dikerjakan Usia Neonatus
Jenis Luka Perawatan kritis
Asepsis bedah yang buruk Imunodefisiensi
Diabetes
Status Gizi
Penyakit yang melandasi parah
Imunodefisiensi Kurangnya peltihan dan pengawasan
Kurangnya pelatihan dan pengawasan
 KONSEP PENTING
1. Proses transmisi silang yang dinamis 5 tahap

2. ZONA PASIEN dan AREA PERAWATAN

3. Konsep RISIKO TRANSMISI

4. Point Of Care

perdalinjakarta2018@g
mail.com
 ZONA PASIEN dan
AREA PERAWATAN
Lingkungan perawatan pasien dapat dibagi menjadi dua
wilayah, yaitu zona pasien dan area perawatan.
■ Zona Pasien meliputi: pasien dan benda-benda di
sekitar pasien, termasuk permukaan benda di sekitar
pasien seperti tempat tidur, meja di samping tempat
tidur, sprei, tabung infus dan peralatan medis lainnya.
■ Area perawatan meliputi seluruh permukaan di dalam
ruang perawatan diluar zona pasien X, termasuk pasien
lain dan zona pasien lainnya tersebut. Di area
perawatan ini banyak terdapat berbagai mikroorganisme,
termasuk mikroorganisme yang multi-resisten. perdalinjakarta2018@g
mail.com
 KONSEP RISIKO
TRANSMISI
AREA PERAWATAN

ZONA PASIEN
Lokasi kritis
dengan risiko
infeksi pada
pasien

Lokasi kritis
dengan risiko
pajanan cairan
tubuh

perdalinjakarta2018@g
mail.com
 Definisi Point-Of-
Care
– Point-of-care – adalah tempat di mana 3 elemen terjadi
bersama: pasien, petugas kesehatan, dan
perawatan pasien yang melibatkan kontak (dalam zona
pasien).
– Konsepnya adalah melakukan Hand Hygiene di saat
yang tepat sewaktu melakukan perawatan.
– Hal ini membutuhkan produk Hand Hygiene yang mudah
diakses dan sedekat mungkin dengan area perawatan
 tanpa meninggalkan pasien.

perdalinjakarta2018@g
mail.com
 Hand Hygiene yang
OPTIMAL

DI
POINT-OF-CARE

perdalinjakarta2018@g
mail.com
Area perawatan dan zona pasien :
Transmisi Silang Dinamis

perdalinjakarta2018@g
mail.com
 Fasilitas kebersihan tangan
• Sabun antiseptik
• Air mengalir
• Handuk kertas
• Gambar cuci tangan
• Tempat sampah non
infeksius
 Metode
kebersihan tangan
SURGICAL HAND PREPARATION TECHNIQUE WITH
AN ALCOHOL-BASED HANDRUB FORMULATION
 Infection Rates: Surgical
Handscrub vs. Handrub
 2 Test of
Class of No. SSI/No. Operations (%) Equivalence
Contamination Handscrub Handrub (p-value)

Clean 29/1485 (1.9) 32/1520 (2.1) 16.0 (<0.001)

Clean-
Contaminated 24/650 (3.7) 23/732 (3.1) 1.9 (0.09)

All 53/2135 (2.5) 55/2252 (2.4) 19.5 (<0.001)

Parienti et al. JAMA 2002: 288(6);722-27.

 Where should you perform Hand Hygiene?
• Busy health care providers need access to hand hygiene
products where patient or patient environment contact is taking
place.
• Hand hygiene is important in all work settings, including Acute
Care, Long Term Care Facilities, Community and Corporate
sites.
• Providing alcohol-based hand rub at the point of care (within
arm’s reach) is an important system support to improve hand
hygiene.
• This enables health care providers to quickly and easily fulfill
the 4 Moments for Hand Hygiene.
 Points of Care

The patient The Health Care provider

Care involving contact

(Why) do we need to learn about Hand Hygiene?
• Hand hygiene is the most important way to prevent
the spread of germs.
• Hand hygiene helps keep you healthy by reducing the
number of germs on your hands and helps reduce the
spread of germs to your family, friends, coworkers,
patients, residents or clients.
• Using appropriate hand hygiene prevents
contamination of the patient’s, client’s, or resident’s
environment.
 (When) do you perform Hand Hygiene
There are 5 moments when hand
hygiene is performed.
1. Before initial patient or
patient environment contact
2. Before aseptic or clean
procedure
3. After body fluid exposure
risk
4. After patient or
5. Environment contact

Remember...hand hygiene prevents carrying germs into

and out of the patient’s environment.
 Moment 1. Before contact with a patient

Before shaking hands Before transferring

Clean your hands when entering or before touching the patient.

Moment 1. Before contact with a patient

Before taking temperature, Before making someone

blood pressure or pulse comfortable in bed

This will protect the patient from harmful

organisms carried on your hands.
Moment 1. Before contact with patient or patient
environment
Before contact with…

Patient’s room Equipment Wheel chair or

stretcher
Clean your hands when entering or before
touching any object or furniture in the patient’s
environment.
Moment 1. Before contact with patient or patient
environment
Before contact with…

Home environment Treatment area or

clinic room

This is to protect the patient environment from harmful

organisms carried on your hands.
 Moment 2. Before aseptic/clean procedure
Clean your hands before…

Handling dressings or Performing invasive

touching open wounds procedures

This prevents the patient’s Clean your hands immediately before any
own organisms from entering aseptic or clean procedure to protect the
his or her body. patient against harmful organisms.
 Moment 3. After body fluid exposure
Clean your hands after…

Contact with blood, Removal of gloves Contact with

bodily fluids, non- contaminated items
intact skin or mucous
membranes,
Clean your hands immediately after an exposure risk to body
fluids (and after glove removal).
 Moment 3. After body fluid exposure
Clean your hands after…

Performing invasive Using a tissue to wipe

procedures your nose or toilet use

This can help protect yourself and the health care

environment from harmful patient organisms.
 Moment 4. After contact patient
Moment 5. After contact patients enviroment
Clean your hands after…

Contact with
wheelchair or
Contact with equipment stretcher
Contact with
room

Clean your hands when leaving after touching any object or furniture in the patient’s
environment
 Pengeringan setelah mencuci
tangan
• Mengeringkan tangan setelah mencuci tangan sangat penting
• Keringkan tangan dengan handuk kertas
• Bila tidak tersedia gunakan handuk sekali pakai
• Handuk kertas harus kering dan tidak terkontaminasi.
 Kepatuhan Kebersihan Tangan
• Secara global ≤40% merupakan masalah
 Penyebab tidak patuh
• Terlalu sibuk
• Iritasi kulit
• (sudah) menggunakan sarung
tangan
• Tidak tersedia fasilitas
kebersihan tangan
• Lokasi cuci tangan terlalu jauh
• Petugas berfikir pasien
membawa kuman ditubuhnya
• Kurang pengetahuan
petugas/kurang informasi
• Tidak ada dukungan
• Tidak ada kontroling/ monitoring
• Tidak ada SPO
• Peraturan / poster
 Meningkatkan kepatuhan
• Sediakan fasilitas kebersihan tangan
• Sosialisasi kepada petugas secara teratur
• Monitoring kepatuhan petugas
• Evaluasi kebersihan tangan
• Beri motivasi
• Beri umpan balik kepada petugas
 Hal-hal yang harus diperhatikan

• Bila tangan tidak tampak kotor  handrub, tangan kotor 

cuci tangan,
• Sebelum melakukan kebersihan tangan pastikan perhiasan
cincin, termasuk cincin kawin, gelang, arloji tidak dipakai.
• Penelitian : kulit di bawah perhiasan  koloni yang berat, sulit
dibersihkan/ dekontaminasi
• Memakai perhiasan akan sulit memakai sarung tangan
• Kuku harus pendek dan bersih jangan ada kuku palsu atau cuteks.
 Hal-hal yang harus diperhatikan
• Tidak menambahkan sabun cair / antiseptik sebelum habis.
• Bila mengisi botol antiseptik bersihkan hingga bersih dan
kering
• Setelah melakukan kebersihan tangan tidak boleh menyentuh
permukaan lingkungan sebelum tindakan
• Lotion untuk meminimalisir iritasi kulit
 KESIMPULAN
• HAIs merupakan masalah serius di
pelayanan kesehatan setiap tahun
• Kebersihan tangan dengan baik dan
benar dapat menyelamatkan jiwa
• Ada 5 saat untuk melakukan kebersihan
tangan
• Dukungan dan ketaatan anda dapat
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
Terima Kasih

perdalinjakarta2018@gmail.com
 Referensi
1. Boyce JM Pittet D : Guideline for Hand Hygiene in
health-care setting .Recomendations of the
Healthcare Infection Control Practise Advisory
Committee and the HICPAC /SHEA/APIC/IDSA
Hand Hygiene Task Force
2. WHO Guideline on Hand Hygiene In Health Care.
First Global patienst Safety, Challenge Clean Care
Is Safer Care.2009
3. PMK RI No. 27 Tahun 2017, Pencegahan dan
Pengendalian di Pelayanan Kesehatan.
perdalinjakarta2018@gmail.com