Kepemimpinan Melayani Revolusi Mental Ancok
Kepemimpinan Melayani Revolusi Mental Ancok
Kepemimpinan yang
Melayani
(Pendekatan Psikologi dalam Menumbuhkannya )
Prof. Djamaludin Ancok, Ph.D
ancokmm@gmail.com
HP: 0811 29 3570
REVOLUSI MENTAL
• Organisasi Birokrasi
Penerbangan
• Persaingan Anggota
Tubuh
Keunggulan Pelayanan
Birokrasi Kelas Dunia
Quality (Kualitas) terus ditingkatkan
Manajer Pemimpin
Kekuasaan diperoleh dari para pengikut
Kekuasaan terutama bersumber dari
yang memberikan kekuasaan itu secara
kedudukan dan kepemilikan
sukarela
Efektivitas dibangun di atas suatu
Efektivitas dibangun di atas kontrak
kontrak sosial dan bertumpu pada
legal atau persetujuan formal dari pihak
kesepakatan pengikut untuk mengakui
yang dikelola
pengaruhnya
Kekuasaan berakar di dalam peraturan Kekuasaan tumbuh dari konsensus,
dan ketetapan ekspektasi dan komitmen bersama
Mewujudkan perubahan melalui
Mewujudkan perubahan melalui
perubahan keyakinan, sikap, niat, dan
perubahan aturan dan prosedur
perilaku pengikut
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Wawasan Kekuasaan [2]
Manajer Pemimpin
Membentuk pola kerja administratif
Membangun budaya dan iklim kerja
dan operasional
Dijalankan dengan cara operasionalisasi Dijalankan dengan cara operasionalisasi
sistem dan prosedur melalui mekanisme jejaring sosial melalui komunikasi,
perintah dan kontrol dialog, dan olah intelektual
Perubahan perlu dihindarkan atau Perubahan adalah hal yang wajar dan
dikendalikan perlu dimanfaatkan
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Pola Pikir
Manajer Pemimpin
Analitik dan konvergen Intuitif dan divergen
Memberi arahan dan memberdayakan
Mengambil keputusan bagi bawahan dan
pengikut untuk mengambil keputusan
memecahkan persoalan yang mereka
dan memecahkan masalah mereka
hadapi
sendiri secara bertanggung jawab
Menekankan hal-hal yang konseptual
Menekankan hal-hal yang rasional,
dan kualitatif, seperti visi, prinsip,
kuantitatif, dan konkrit (nyata)
norma, dan tata nilai
Berpikir dan bertindak berdasarkan Berpikir dan bertindak berdasarkan
wawasan jangka pendek wawasan jangka panjang
Berpegang dan patuh pada hirarkhi, Selalu mencari cara dan metoda kerja
prosedur, dan metoda baku baru yang lebih baik
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [1]
Manajer Pemimpin
Lebih tertarik untuk memenuhi
Bekerja dalam batas-batas tanggung
kebutuhan yang lebih luas dari
jawabnya dan mematuhi peraturan yang
Pemerintah dan tanggung jawab
berlaku
sosialnya
Lebih tertarik untuk menjalankan Berkonsentrasi untuk melakukan hal
tugas-tugasnya sesuai peraturan, yang benar, memilih apa yang harus
petunjuk teknikal, dan deskripsi dikerjakan, dan memahami mengapa
pekerjaan hal itu harus dilakukan
Berani mengambil risiko, karena
Berperilaku menghindar dari risiko,
kegagalan dianggap sebagai
karena takut gagal dan dipersalahkan
konsekuensi kepeloporan yang wajar
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [2]
Manajer Pemimpin
Memiliki disiplin yang dibangun Memiliki disiplin pribadi yang muncul
melalui kepatuhan pada seperangkat dari keyakinannya untuk menerapkan
peraturan seperangkat tata nilai secara konsisten
Kerja efektif dicapai melalui Bekerja dengan efektif di dalam
formalitas dan prosedur baku suasana kerja informal dan akrab
Memahami makna dari tanggung
Menguasai pengetahuan eksplisit jawabnya melalui penghayatan
tentang substansi tugas dan substansi tugas dan pekerjaannya yang
pekerjaannya eksplisit dan konteksnya yang nirwujud
(tacit)
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [3]
Manajer Pemimpin
Manajer bekerja untuk mencapai Pemimpin berusaha untuk mewujudkan
sasaran yang eksplisit dengan cara suatu visi melalui pembangkitan
memerintah dan mengendalikan motivasi para pengikutnya untuk
bawahannya menjalankan misi organisasi
Pemimpin merasa tanggung jawabnya
Manajer merasa bertanggung jawab
bersumber dari kepercayaan konstituen
untuk menjalankan rencana dan
dan pengikutnya yang diberikan
mencapai sasaran yang telah ditetapkan
kepadanya
Manajer vs Pemimpin:
Perbedaan Perilaku [3]
Manajer Pemimpin
Menganggap dirinya berhasil pada Baru merasa sukses bila ia telah
waktu ia mencapai sasaran yang telah berhasil memenuhi harapan para
ditetapkan konstituennya
KEDUANYA DIPERLUKAN
DALAM PELAKSANAAN
TUGAS BIROKRASI YANG
EFEKTIF DAN EFISIEN
Mengapa Birokrasi Pemerintah
Membutuhkan Pemimpin Melayani dan
Proaktif?
Birokrasi Pemerintah perlu beradaptasi dengan cepat
dengan lingkungannya yang bergejolak secara
berkesinambungan
DM
Mendengar (Listening)
• Servant-leader memiliki komitmen
untuk mendengar pendapat dan ucapan
orang lain.
• servant-leaders menyadari
bahwa dia bisa membuat
orang lain bahagia, dan
melakukan hal tersebut.
MENGALAMI
Tahap
kegiatan
MENERAPKAN
Merencanakan MENGUNGKAP
penggunaan KELUAR
hasil belajar Berbagi reaksi
secara efektif dan observasi
Lalu, apa
yang akan Apa yang
dilakukan? terjadi?
MENYIMPULKAN MEMPROSES
Mengembangkan Mendiskusikan
prinsip-prinsip pola dan dinamika
dunia nyata
PENGALAMAN KERJA:
Guru Besar, Fak. Psikologi, UGM
Pengelola Program Pasca (Magister dan Doktor, Fak. Psikologi UGM)
Dosen Magister Manajemen, UGM
Anggota MWA (Board of Trustees, UGM)
Ketua Program Doktor Psikologi Universitas Gandarma (sekarang)
Penguji disertasi:
University of Northern Territory, Australia
University of Tillburg, Belanda
Universiti Kebangsaan Malaysia.
ITB dan Unair.
Penyaji makalah di berbagai konferensi Internasional
( Washington, New York, Tunis, New Delhi, Kun Ming, Toronto, Bangkok,
Kuala Lumpur, Sabah, Adelaide, Canberra, Istanbul, Taipei, Praha, Kobe,
Kun Ming, dll).
CV Lanjut
Mantan Deputi Menteri KLH Kabinet pembangunan V, RI, 1988-
1992
Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Psikologi
Indonesia.
Konsultan/Trainer Restrukturisasi Perusahaan CPI (Chevron),
Pertamina, PLN, Angkasa Pura-2, Bank NISP, Bank Mandiri, BNI,
BRI, Bank DKI, Bank Paribas, PT. Makin Group, PT. PTPN-3, PT.
Gajah Tunggal, Pupuk Kaltim, PT. Pertamina Trans Kontinental,
PT. Telkom, PT.Timah. PT. Multi Sandang, Medco Energy, Conoco
Philips, Vico, Star Energy, SKK-Migas, United Tractors, BPK,
LAN, Astra International, Kacang Dua Kelinci, Berau Coal, Bank
BJB, dll.
Penulis sembilan buah buku Psikolog Dua buku terakhir:
Buku Psikologi Kepemimpinan dan Inovasi (2012).
Menjadi Pimpinan Sekolah yang Inspirasional (2014)