Jherin Varessa
30101407215
ANATOMI TELINGA
PEMBAGIAN
AURIS EXTERNA
AURIS EXTERNA
Daun telinga (Auricula/Pinna)
o Tulang rawan elastin & kulit
o Fungsi : menghantarkan suara masuk ke dalam liang telinga
Dibagi 4 kuadran :
o Anterosuperior
o Anteroinferior
o Posterosuperior
o posteroinferior
OSSICULA AUDITIVA
TUBA EUSTACHII
• Menghubungkan daerah nasofaring dengan cavum timpani
• Terdiri 2 pars :
pars osseus: 1/3 bagian lateral (± 12 mm)
Parscartilaginosa/membranasea: 2/3 bagian medial (± 24 mm)
dan selalu tertutup
Fungsi :
Mengatur tekanan di telinga tengah
Drainage cairan dari telinga tengah
Proteksi kuman dari nasofaring ke telinga tengah
• Pada anak lebih pendek, lebih lebar, dan horizontal (< 9
bln : 17,5 mm). Kuman lebih mudah berinfestasi kejadian OMA >>
Vestibulum
Kanalis semisirkularis
2. Labyrinth membranaceae
Labyrinthus cochlearis
Duktus cochlearis : di dalam cochlea
Labyrinthus Vestibularis
Saculus dan utriculus
Duktus semisirkularis
LABYRINTH OSSEA
A. Cochlea
PENAMPANG MELINTANG COCHLEA
Penampang melintang koklea terdiri tiga bagian yaitu:
1.Skala Vestibuli
• Kompartemen atas, mengikuti kontur bagian dalam spiral.
• Cairan di dalamnya disebut perilimfe.
2. Duktus Koklearis.
• Dikenal sebagai skala media yang membentuk kompartemen
tengah.
• Cairan di dalamnya disebut endolimfe
3. Skala Timpani.
• Kompartemen bawah mengikuti kontur luar spiral.
• Cairan di dalamnya disebut Perilimfe.
Posterior
Lateral
Kepala pasien diangkat ke belakang 60º. Tabung suntik 20 cc diisi dgn air
30ºC, disemprotkan ke liang telinga, shg gendang telinga tersiram kira-kira
20 detik. Amati bola mata px, ada nistagmus atau tdk. Bila telinga kiri yg
dipanaskan maka nistagmus ke kiri
Catatlah arah gerak nistagmus, frekuensi (biasanya 3-5x/ detik) & lamanya
nistagmus berlsg (biasanya ½ - 2 menit) tiap org beda.
B. ROMBERG TEST