ETIKA PROFESI

BAB 3 dan BAB 4

 Oleh :

Pani Wanandi (175410016)

Usman Nur Khakim (175410015)

 BAB 3

PEKERJAAN, PROFESI
DAN
PROFESIONAL
 Manusia
dan Menurut Abdul Kadir Muhammad
mengklasifikasikan kebutuhan manusia
kebutuhan menjadi empat kelompok yaitu :

 Kebutuhan ekonomi
Sebagai makhluk yang
istimewa, untuk melengkapi  Kebutuhan psikis
kebutuhannya, manusia harus  Kebutuhan biologis
bekerja dan berkarya.
 Kebutuhan pekerjaan
 Pekerjaan dan Profesi
Menurut Thomas Aquinas seperti dikutip
oleh Sumaryono yang menyatakan bahwa
setiap wujud kerja mempunyai empat tujuan
yakni :
 Menemuhi kebutuhan hidup
 Mengurangi tingkat pengangguran dan
kriminalitas
 Melayani sesama
 Mengontrol gaya hidup
Profesi merupakan bagian dari pekerjaan,
tetapi tidak semua pekerjaan adalah profesi.
Profesi adalah suatu bentuk pekerjaan yang
mengharuskan pelakunya memiliki
pengetahuan tertentu yang diperoleh melalui
pendidikan formal dan keterampilan tertentu
yang didapati melalui pengalaman kerja pada
orang yang terlebih dahulu menguasai
keterampilan tersebut dan terus
memperbarharui keterampilannya sesuai
dengan perkembangan teknologi.
 Profesi dan profesional
Seorang profesi harus memiliki sifat-sifat sebagai berikut :

 Menguasai ilmu secara mendalam dalam bidangnya

 Mampu mengonversikan ilmu menjadi keterampilan
 Selalu menunjung tinggi etika dan integritas profesi
Untuk menjadi profesional, seseorang yang melakukan pekerjaan
dituntut untuk memiliki beberapa sikap sebagai berikut :

• Komitmen tinggi
• Tanggung jawab
• Berpikir sistematis
• Penguasaan materi
• Menjadi bagian masyarakat profesional
 Mengukur
profesionalisme
Proses profesional adalah proses
evolusi yang menggunakan
pendekatan organisasi dan
sistematis untuk mengembangkan
profesi ke arah status profesional.
Empat pendekatan perspekif yang
akan diuraikan sebagai berikut :
1. Pendekatan berorientasi filosofis
2. Pendekatan perkembangan bertahap
3. Pendekatan berorientasi karakteristik
4. Pendekatan berorientasi non-tradisional
 BAB 4

PROFESI DI BIDANG
TEKNOLOGI INFORMASI
 Gambaran umum
pekerjaan di bidang Secara umum, pekerjaan di bidang TI setidaknya
terbagi menjadi empat kelompok :
teknologi informasi
1. Perangkat lunak (software)
Dengan posisi tenaga kerja di
bidang teknologi informasi
2. Perangkat keras (hardware)
yang sangat bervariasi, 3. Operasional sistem informasi
menyesuaikan skala bisnis
dan kebutuhan pasar. 4. Pengembangan bisnis teknologi informasi
 Profesi bidang teknologi informasi sebagai
profesi
Seorang software engineer dapat dikatakan sebuah profesi karena seseorang
yang bekerja sebagai software engineer haruslah berpengetahuan dan memiliki
pengalaman kerja di bidangnya Software engineer juga harus terus
memperbaharui pengetahuan dan keterampilannya sesuai perkembangan
teknologi komputer yang cepat.
Kompetensi adalah suatu sifat yang selalu menuntut profesional software
engineer untuk memperdalam dan memperbaharui pengetahuan dan
keterampilannya sesuai tuntutan profesi
Agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara baik dan benar, seorang
software engineer perlu terus mengembangkan bidang ilmu dalam pengembangan
perangkat lunak seperti :

• Bidang ilmu metodologi pengembangan perangkat lunak

• Manajemen sumber daya
• Mengelola kelompok kerja
• Komunikasi

Software engineer sebagai sebuah profesi tidak semata mengandalkan pengetahuan

dalam ilmu komputer saja melainkan interdispliner dari berbagai bidang ilmu yang saling
mengisi dan saling mendukung dalam menjalankan tugas.
 Pekerjaan teknologi informasi standar
pemerintah
Mengingat pentingnya teknologi informasi bagi pembangunan bangsa maka
pemerintah pun merasa perlu membuat standarisasi pekerjaan di bidang
teknologi informasi bagi pegawainya
Institusi pemerintah telah mulai melakukan klasifikasi pekerjaan dalam
teknologi informasi sejak tahun 1992
Pranata komputer adalah pegawai negeri sipil yang diberi tugas, wewenang,
serta tanggung jawab serta hak untuk membuat, merawat, dan mengemgangkan
sistem dan atau program pengolahan dengan komputer.
 Standarisasi profesi menurut SRIG-PS-
SEARCC
Kriteria menjadi pertimbangan dalam mengembangkan klasifikasi job
• Cross country, cross enterprise aplicability
• Function oriented bukan title oriented
• Testable/certifiable
• Aplicable
If you have any question…
please keep it for yourself…
I’m not Google

SEKIAN

TERIMAKASIH