Atopik
Pengertian
2
Etiopatogenesis
3
Manifestasi Klinis dan
diagnosis DA
Gambaran Klinis :
Gejala Subjektif ◍ Efloresensi lesi pada DA sangat bergantung
pada awitan dan berat penyakit. Lesi akut
◍ Pada DA, keluhan ditandai dengan eritema berbatas tidak
yang sangat khas tegas, papul, papulovesikel, erosi dan
dan utama adalah eksudasi. Lesi subakut berupa plak
rasa gatal eritematosa, berskuama, ekskoriasi dan
(pruritus) , papul sedangkan lesi kronik terdiri atas
dapat sangat plak tebal/likennifikasi kehitaman,
berat sehingga papilfibrotik (prurigo). Pada DA yang
mengganggu tidur. sudah berlangusng lama, ketiga stadium
dapat ditemukan, baik secara bersamaan
atau 4pada waktu berlainan.
Hill dan Sulzberger membagi DA menjadi 3 fase:
Fase bayi (infantile): usia Fase anak: usia 2 tahun – Fase dewasa: usia pubertas
0-2 tahun pubertas – dewasa
◍ Lesi mulai pada pipi dan ◍ Distribusi lesi simetris, ◍ Lokasi pada lipatan
kulit kepala, dapat timbul di daerah fleksural yaitu fleksural, wajah,
pula di dahi, telinga, pergelangan tangan, leher, lengan atas,
leher dan kadang badan. pergelangan kaki, tangan, punggung serta bagian
Dengan bertambah usia, kaki, daerah antekubital, dorsal tangan, kaki,
lesi dapat mengenai bagian popliteal, leher dan jari tangan, dan jari
ekstensor ekstremitas. infragluteal. Lesi lebih kaki. Lesi kering,
Lesi bersifat akut, berupa bersifat kronik, lebih berupa papul/plak
lesi eritematosa, papul, kering, berupa plak eritematosa, skuama,
vesikel, erosi, eritematosa, skuama, dan likenifikasi.
eksudasi/oozing, dan batas tidak tegas dapat
krusta. disertai eksudat, krusta
dan ekskoriasi.
5
Penilaian derajat keparahan DA
Indeks SCORAD
◍ Indeks SCORAD dikembangkan oleh European Task Force on
Atopic Dermatitis (ETFAD) pada tahun 1993 dan
merupakan salah satu alat ukur yang paling sering
digunakan utnuk menilai derajar keparahan DA. Saat ini
indeks SCORAD telah direkomendasikan untuk digunakan
pada setiap penelitian DA, terutama pada uji klinis.
6
Penilaian SCORAD
7
Indeks SCORAD
12
Memperkuat dan mempertahankan fungsi
sawar kulit yang optimal
13
Menghilangkan penyakit kulit inflamasi
14
15
Mengendalikan dan mengeliminasi
siklus gatal- garuk
18
Pengamatan/ tindak lanjut
19
Pengobatan alternatif
20
Lanjutan