Tujuan Metode Hasil Kesimpula

Mengetahui peran Sebuah pencarian Perubahan postural

camptocormia Pada pasien PD
dengan kata menunjukan  dan pada gerakan
(peningkatan kunci parkinson, primer yang
kyphosis) dan  mobilitas
bahu kaku, adesif tungkai yang dapat menunjukan
perubahan postural kapsulitis dan patologi terkait di
pada penyakit menghasilkan
perubahan postur sindrom dan dapat bahu dapat
Parkinson pada tubuh, dan menyebabkan
pengembangan mengakitbatkan
relevans, dan peradangan baik kekakuan bahu dan
patologi bahu, dengan hasil dimasukan perubahan yang
perhatian khusus berupa nyeri
serta di ekstraksi ataupun gerakan lebih lanjut dan
untuk adesif capsulitis dalam sebuah dapat
dan kekakuan bahu yang terbatas
bacaan memperburuk
 Adesif capsulitis pada bahu, juga dikenal sebagai kaku bahu, adalah suatu patologi
penonaktifan yang mempengaruhi satu atau kedua pundak, pada rasa sakit dan kaku,
dengan parah gangguan rentang gerak “Range Of Motion” (ROM)

Insiden kumulatif adalah 2,4 per 1000 orang per tahun. dengan kejadian tertinggi pada
jenis kelamin wanita, antara kelima dan keenam dekade kehidupan. Dilaporkan bahwa
kejadian capsulitis pada pasien yang terkena diabetes bervariasi antara 10% dan 36%,
dan yang responsive

Penyakit Parkinson (PD) dianggap sebagai neurodegenerative kedua yang paling umum
kelainan populasi pada lansia, yang mencapai 2% dari populasi lebih dari 65 tahun,
mempengaruhi terutama basal ganglia dan jalur yang terlibat dalam kontrol gerakan
dan keseimbangan.
Pasien yang terkena penyakit Parkinson umumnya menunjukkan kekakuan dan tremor
saat istirahat, bradikinesia, mikrografi, mimic ekspresi wajah. Penyakit Parkinson
dalam pengembangan patologi bahu, menjadi perhatian khusus untuk kekakuan bahu

Berdasarkan Hipotesa bahwa camptocormia dan scapula anterior dapat menyebabkan

tekanan subakromial yang mengarah kronis untuk peradangan bahu dan capsulitis, yang
di hasilkan dalam kekakuan.
 Berdasarkan literatur yang telah dilakukan pada Maret dan Mei 2018, meskipun
pencarian elektronik data base termasuk PubMed-Medline, Cochrane Collabo ransum
dan Google Cendekia. Laporan diambil dan disaring berdasarkan kata kunci yang di
perlukan sehingga menghasilkan bahan bahasan yang relevan untuk di teliti

Makalah ini bertujuan untuk melihat gambaran tentang hubungan antara PD dengan
patologi bahu/ bahu kaku.
 Fase 1 Fase 2 Fase 3

 Rasa sakit saat gerak Selama 4-12 bulan ROM Dapat bertahan hingga
tanpa kehilangan gerak (Range of Motion) bahu 4 tahun dan terdiri dari
yang signifikan. mulai terbatas, rasa sakit resolusi dengan nyeri
Berlangsung selama 2-9 mulai meningkat dan terasa persisten pada kisaran
bulan di ujung pangkal bahu akhir, dengan resolusi
lengkap dan pemulihan
ROM yang lama dan
bisa menetap
 FASE SEKUNDER FASE PRIMER

Peradangan tendon, adanya Belum begitu jelas proses inflamasi

trauma, tekanan subakromion, dan terjadi, menurut hipotesis akibat
peradangan pada kapsul cairan retraksi patologis serta terjadi jar.parut
sendi di kapsular sehingga terjadi
kekakuhan dan kelemahan
Camptocormia adalah istilah yang umum digunakan menggambarkan penekanan
dan keparahan posisi “bungkuk” pada kiposis sehingga menekan toraks.
Terkait pergerakan sendi, biasanya PD menghasilkan kekakuan otot yang elastis,
yang disebabkan oleh induksi kelenturan, sebagai akibat adanya hambatan

Perubahan ini diindividuasikan secara pemeriksaan fisik fungsi motorik

tungkai, sebagian besar pasien parkison memiliki paradigma akan kekakuan
pada siku. Hal ini bersifat kekakuan pasif dan tergantung gerakan yang
ditimbulkan
Studi Koh et al tahun 2008 menunjukan, 22 dari 33 pasien memiliki robekan
pada tendon rotator cuf dan sebagian besar umumnya terjadi di tendon
supraspinatus, menimbulkan gejala kekakuan bahu
Studi Yucel dan Kusbeci, mengevaluasi temuan pada magnetic resonance imaging
(MRI) pada pasien yang terkena PD, Mereka menunjukkan bahwa perubahan pada
sendi acromioclavicular diamati pada pasien dengan PD ringan, bersama dengan
tinggi frekuensi efusi subkoroid
 Menurut Riley et al, bahu kaku muncul pada minoritas sekitar (12,7%) dari
pasien yang terkena PD dengan durasi utama 7 tahun, sebagian besar kasus
bahu yang kaku memiliki onset antara 2 tahun sebelum diagnosis PD dan 3
tahun sesudahnya

16 dari 19 kasus, timbulnya gejala PD berada di ekstremitas atas, ipsilateral ke

bahu. Akinesia dari tungkai superior adalah gejala dari presentasi pada
sebagian besar kasus bahu kaku
 Berdasarkan analisis yang didapatkan bahwa kekakuan
bahu pada penyakit parkinson harus diteliti lebih lanjut,
walaupun dengan manifestasi yang didapat seperti,
kekakuan anggota gerak atas, capsulitis adesif, postur
tubuh yang bungkuk, dan tangan bergetar. Kekakuan pada
bahu dan terbatasnya gerak pada siku harus diteliti lebih
lanjut apakah pengaruh karena parkinson ataupun sebelum
terjadinya penyakit parkinson.
PowerPlugs Templates for PowerPoint Preview 14