Anda di halaman 1dari 29

Materi 4

Akuntansi Keuangan Lanjutan 1

Barlia Annis
EKSTERNAL Memperluas usaha dengan penggabungan usaha

INTERNAL Memperluas usaha dengan membangun lokasi tambahan


Ketika usaha dilakukan di lebih dari 1 lokasi, maka

AGEN CABANG
PENJUALAN
AGEN PENJUALAN CABANG

Tidak beroperasi secara otonom (bertindak Memiliki otonomi dan rentang persediaan
atas nama kantor pusat) lebih besar

Tidak menyimpan stok persediaan Menyimpan stok persediaan


Menerima pesanan dan diarsip kantor Menerima pesanan dan diarsip sendiri
pusat

Pemberian kredit oleh kantor pusat Beberapa perusahaan menjalankan fungsi


kredit secara mandiri. Contoh. Matahari
dept store
Tidak mengelola sistem akuntansi Mengelola sistem akuntansi keuangannya
keuangan, hanya menyimpan catatan untuk sendiri, dan mencatat transaksi yang
dilaporkan ke pusat terjadi antara pusat dan cabang dalam
pembukuan masing-masing.
AGEN PENJUALAN CABANG

Untuk beberapa transaksi ayat jurnal yang Transaksi yang terjadi antara cabang
dibuat kantor pusat berdasarkan dengan kantor pusat dicatat dalam akun-
pada dokumen sumber yang dihasilkan akun intraperusahaan, dan merupakan
oleh agen. akun-akun resiprokal.

Kantor pusat memiliki catatan tentang Cabang dapat bertansaksi dengan pihak
aktiva, pendapatan, dan beban dari tiap eksternal dan internal (dgn kantor pusat)
agen secara terpisah, sebagai alat dan mencatatnya dalam sistem akuntansi
pengendalian dan evaluasi kinerja tiap cabang.
agen. ·
LK PUSAT

LK PERUSAHAAN

LK
CABANG
TRANSAKSI JURNAL
Menyewakan tanah untuk fasilitas penjualan Sewa tanah – Agen Kb.jeruk 50jt
agen Kb.jeruk Kas 50jt
Membangun dan merapikan gedung untuk Gedung – agen kb.jeruk 24jt
fasilitas penjualan Perlengkapan – agen Kb. Jeruk 22jt
Kas 60jt
Transfer kas ke agen sebagai dana kas Kas kecil – agen kb.jeruk 10jt
kecil Kas 10jt
Transfer persediaan yang akan digunakanj Persediaan contoh – agen kb.jeruk 5jt
sebagai contoh agen Kas 5jt
Tagihan beban agen penjualan Beban listrik – agen Kb.jeruk 1jt
Beban telp – agen kb.jeruk 500rb
Beban asuransi – agen kb.jeruk 2jt
Kas 3,5
jt
SENTRALISASI
• akuntansi kantor cabang diselenggarakan oleh kantor
pusat, (hampir mirip dengan pencatatan kantor agen)
dimana rugi-laba kantor agen dipisahkan dari rugi-laba
kantor pusat.
DESENTRALISASI
• pencatatan transaksi di kantor cabang diselenggarakan
oleh kantor cabang sendiri. Namun bila dikehendaki oleh
kantor pusat maka terdapat pos-pos tertentu yang
pencatatannya dilakukan oleh kantor pusat.
Transfer aset ke cabang di catat oleh kantor pusat
pada “Investasi di cabang”

Cabang mencatat transfer tersebut ke akun “Kantor Pusat”


Jensen Corp mendirikan cabang Medan dgn mentransfer: kas
$20.000, peralatan kantor $5.000, dan peralatan toko $30.000.

Kantor pusat:
Investasi di Cabang Medan 55.000
Kas 20.000
Peralatan kantor 5.000
Peralatan Toko 30.000

Kantor Cabang:
Kas 20.000
Peralatan kantor 5.000
Peralatan Toko 30.000
Kantor Pusat 55.000
Saldo akun Ikhtisar Laba Rugi dr cabang Medan
mempunyai saldo kredit $63.000 pd akhir periode.

Kantor Pusat:
Investasi di Cabang Medan 63.000
Laba Cabang Medan 63.000

Kantor Cabang:
Ikhtisar Laba Rugi 63.000
Kantor Pusat 63.000

10
Jensen mengirim barang dagangan ke cabang dgn harga
perolehan sebesar $8.000, ditambah $100 sebagai ongkos angkut

Kantor Pusat:
Investasi di Cabang Medan 8.100
Persediaan 8.000
Kas 100

Kantor Cabang:
Persediaan 8.100
Kantor Pusat 8.100
11
Kantor cabang di luar negri

Pengiriman barang ke cabang di


nota di atas harga pokok

Pengiriman aktiva antar cabang


atas perintah kantor pusat
12
• Dalam pembahasan di muka pengiriman barang
dagangan dari kantor pusat ke kantor cabang selalu
di nota dan di catat berdasarkan harga pokok.
Namun bisa jadi Pengiriman barang dagangan dari
kantor pusat ke kantor cabang di nota diatas harga
pokok.

• Oleh kantor pusat kelebihan harga nota harga


yang dibebankan pada kantor cabang di atas
harga pokok akan dikredit ke rekening “Cadangan
Kelebihan Harga” atau “Laba Kotor Belum Direalisir”.
Jadi waktu mengirim barang, kantor pusat akan
mencatat:

13
Apabila Kantor Pusat mencatat persediaan dengan sistem fisik:

R/K Kantor cabang ...................xxx


Pengiriman cabang ke Kantor cabang ..........xxx
Laba antar perusahaan belum terealisasi..........xxx

Apabila Kantor Pusat mencatat persediaan dengan sistem


perpetual;

R/K kantor cabang ....................xxx


Persediaan barang dagangan ........................xxx
Laba antar perusahaan belum terealisasi ......xxx

14
• Kantor cabang tidak akan mengetahui kalau harga nota yang
dibebankan oleh kantor pusat tersebut adalah di atas harga
pokok. Jadi kantor cabang akan mencatat berdasarkan harga
nota yang diterima.

• Apabila kantor cabang mencatat persediaan dengan sistem


fisik;
Pengiriman barang dari kantor pusat ................xxx
R/K kantor pusat ............................xxx

• Apabila kantor cabang mencatat persediaan dengan sistem


fisik;
Pengiriman barang dari kantor pusat ................xxx
R/K kantor pusat ............................xxx

15
Jensen mengirim barang dagangan ke cabang dgn harga
perolehan sebesar $12.000, namun menagihnya sebesar
$15.000

Kantor Pusat:
Investasi di Cabang Medan 15.000
Persediaan 12.000
Laba Intraperusahaan Belum Direalisasi 3.000

Kantor Cabang:
Persediaan 15.000
Kantor Pusat 15.000
16
Jensen membeli peralatan toko $30.000 utk kantor
cabang

Kantor Pusat:
Investasi di Cabang Medan 30.000
Kas 30.000

Kantor Cabang:
Peralatan Toko 30.000
Kantor Pusat 30.000

17
Kantor Cabang membeli peralatan toko $30.000 utk
digunakan di Cabang, namun dicatat di Kantor Pusat

Kantor Pusat:
Peralatan Toko - Cabang Medan 30.000
Investasi di Cabang Medan 30.000

Kantor Cabang:
Kantor Pusat 30.000
Kas 30.000
18
• Beban cabang yg terjadi dan dibayarkan oleh
cabang dicatat langsung dlm pembukuan cabang.

• Kantor pusat dpt memilih utk mengalokasikan beban


ke cabang, yg terdiri dr:
• Beban yg ditimbulkan oleh cabang tetapi dibayar oleh
kantor pusat.
• Beban yg ditimbulkan oleh kantor pusat utk cabang
• Alokasi biaya yg ditimbulkan oleh kantor pusat.

19
Jensen membebankan biaya utilitas $14.000, beban depresiasi
$3.000, dan beban overhead umum $18.000 ke kantor
cabang.

Kantor Pusat:
Investasi di Cabang Medan 35.000
Beban Utilitas 14.000
Beban Depresiasi 3.000
Beban Overhead Umum 18.000

Kantor Cabang:
Beban Utilitas 14.000
Beban Depresiasi 3.000
Beban Overhead Umum 18.000
Kantor Pusat 35.000
20
Cabang Mayfield mentransfer kas $5.000 dan
persediaan $10.000 ke Cabang Kalimantan
Kantor Cabang Kalimantan:
Kas 5.000
Persediaan 10.000
Kantor Pusat 15.000

Kantor Cabang Medan:


Kantor Pusat 15.000
Kas 5.000
Persediaan 10.000

Kantor Pusat:
Investasi di Cabang Kalimantan 15.000
Investasi di Cabang Medan 15.000
riyatno.akl2.2009 21
• Walaupun kantor pusat dan cabang-cabangnya dpt memiliki
pembukuan yg terpisah utk pencatatan internal, utk tujuan
pelaporan eksternal akun-akun yg ada di kantor pusat dan
cabang akan digabung menjadi satu.

• Saldo akun-akun intraperusahaan (resiprokal) harus dieliminasi


karena bukan merupakan transaksi dgn pihak eksternal.

• Diperlukan kertas kerja dan ayat jurnal eliminasi sebagaimana


halnya yg diperlukan dlm mengonsolidasi laporan keuangan
perusahaan induk dan anak.

22
• Agar laporan keuangan kantor pusat dan laporan
keuangan konsolidasi memberikan informasi yang
sesungguhnya, dengan kata lain agar laba atau rugi
dari kantor cabang menunjukkan laba yang
sesungguhnya, maka cadangan kelebihan atas
barang dagangan yang dijual oleh kantor cabang
akan diperlakukan sebagai penambah laba dari
kantor cabang melalui jurnal:

Cadangan kelebihan harga ................xxx


Rugi-laba kantor cabang ...........................xxx

23
• Kantor pusat dapat meminta suatu kantor cabang mengirim
aktiva ke kantor cabang yang lain dengan alasan-alasan
tertentu.

• Untuk mempermudah pembahasan maka transaksi pengiriman


aktiva antar cabang atas perintah kantor pusat dikelompokkan
menjadi 2, yaitu:

1. Pengiriman kas
2. Pengiriman barang dagangan

25
• Transaksi ini akan mempengaruhi masing- masing pihak yang terkait
sebagai berikut:

• Kantor cabang pengirim


Rekening kantor pusat.............xxx
Kas............................................xxx

• Kantor cabang penerima;


Kas...........................................xxx
Rekening kantor pusat..................xxx

• Kantor pusat;
Rekening kantor cabang penerima..............xxx
Rekening kantor cabang pengirim................xxx
26
• Kantor cabang pengirim;
Rekening kantor pusat......................xxx
Kas.....................................................................xxx
Pengiriman barang dari kantor pusat…..............xxx
Biaya angkut.......................................................xxx

• Kantor cabang penerima;


Pengiriman barang dari kantor pusat...........xxx
Biaya angkut.....................................................xxx
Rekening kantor pusat.....................................xxx

• Kantor pusat;
Rekening kantor cabang penerima.................xxx
Pengiriman barang ke cabang pengirim.........xxx
Rugi-kelebihan biaya angkut..........................xxx
Rekening kantor cabang...................................xxx
Pengiriman barang ke cabang penerima...........xxx

27
28

Anda mungkin juga menyukai