Anda di halaman 1dari 11

Kebijakan

Fiskal
Nama Kelompok :
1. Alfi Fanana F
2. Bayu Setiadji
3. Wandi
4. Bagus Putra P
Dasar Teori
Kebijakan fiskal dipengaruhi oleh
dua variabel utama, yaitu pajak
(tax) dan pengeluaran pemerintah
(govermentexpenditure).
sedangkan variabel utama dalam
kebijakan moneter, yaitu GDP, inflasi,
kurs, dan suku bunga

2
Apa itu Kebijakan
Fiskal?
kebijakan yang dilakukan oleh
pemerintah dalam rangka
mendapatkan dana-dana kebijakan
yang ditempuh oleh pemerintah
untuk membelanjakan dananya
tersebut dalam rangka
melaksanakan pembangunan.

3
Tujuan Kebijakan
Fiskal
Untuk mencegah ○ Untuk meningkatkan
pengangguran dan laju investasi.
menstabilkan harga, ○ Untuk mendorong
implementasinya investasi optimal
untuk menggerakan secara sosial.
pos penerimaan dan ○ Untuk meningkatkan
pengeluaran dalam kesempatan kerja.
anggaran pendapatan ○Untuk meningkatkan
dan belanja negara stabilitas ekonomi
(APBN). ○ Untuk meningkatkan
dan mendistribusikan
pendapatan nasional
4
Fungsi Kebijakan
Fiskal
1. Fungsi 2. Fungsi 3. Fungsi
Otoritas Perencana Pengawas
an an.

4. Fungsi 5. Fungsi 5. Fungsi


Alokasi Distribusi Stabilisasi

5
Peranan Kebijakan Fiskal
dalam Perekonomian
1) Menurunkan tingkat inflasi
2) Meningkatkan produk domestik
bruto
3) Mengurangi tingkat
pengangguran
4) Meningkatkan pendapatan
masyarakat

6
1. Resiko
ekonomi
makro

Pengaruh
Resiko 4.
4 2. Resiko
Pengaruh
Kebijakan
Desentra utang
dinamika
lisasi
Kebijakan ekonomi
fiskal

Fiskal Fiskal makro.

3.
Kewajiban
kontijensi
pemerinta
h pusat 7
Terdapat 2 resiko utama
Ekonomi Makro
a). Inflasi b). Harga Minyak
Inflasi tahun 2014 sebesar Pemerintah
5,3 % lebih rendah dari memerintahkan
pada tahun 2013, sebesar harga minyak
8,3 %. Sementara pada berkisar antara US$
tahun 2015, BI sudah 105 per barel s/d
menetapkan besaran US$ 95 per barel,
inflasi sekitar 4,4 % atau angka tersebut
berada pada kisaran sejalan dengan
rentang sasaran inflasi penurunan harga
yang telah ditetapkan minyak dipasaran
sebesar 4,0 ± 1,0 %. dunia.
8
4 Resiko utang dinamika
ekonomi makro
a) Resiko pasar b) Resiko c) Resiko Reputasi
Terdiri dari operasional Resiko reputasi
resiko nilai Resiko operasional merupakan resiko
tukar, resiko adalah resiko penurunan kredibilitas
tingkat yang disebabkan pengelolaan utang dari
bunga dan oleh kegagalan sudit pandang investor
resiko pada orang, dan lender yang
likuiditas proses bisnis dan disebabkan oleh
sistem diunit rendahnya tingkat
terkait. kepastian dan
konsistensi penerapan
strategi pengelolaan
utang.
9
Thanks!
Any questions?
11

Anda mungkin juga menyukai