Anda di halaman 1dari 20

Profil Farmakokinetika Cefepime Pada

Pasien Pediatri Kondisi Kritis yang


Mendapatkan Terapi Pengganti Ginjal
Berkelanjutan

Kelompok 3
Dian komalasari 10060314134
Resi Yulianti 10060316046
Alvin Fauzan 10060316047
Diajeng Azzahra 10060316052
Hana Wanda 10060316069
Mita Yuniarti 10060316077
Rifa Septiani 10060316081
Ayu Aprilia 10060316088
PENDAHULUAN
Struktur Kimia Cefepime

C19H25ClN6O5S2
Profil Farmakokinetika Cefepime

Bioavaibilitas : 100%
Waktu paruh eliminasi : 2 jam
Ekskresi renal : 70-90%
• Penelitian retrospective terhadap pasien ICU pediatric yang
menjalani continuous veno-venous hemodiafiltration (CVVHDF)
yang diberikan cefepime intravena dengan dosis 50mg/kg setiap
12 jam
• Cefepime adalah antibiotic sefalosporin yang banyak digunakan
untuk pasien dengan penyakit kritis. Analisa yang digunakan
adalah LC-MS
• Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan
farmakokinetik dan farmakodinamika obat cefepime pada pasien
pediatrik dengan penyakit kritis yang menjalani CVVHDF
terhadap rentang pemberian regimen dosis cefepime dan
clearance CRRT.
• Parameter farmakokinetik: Vd dan Cl
mempengaruhi tingkatan pada pasien CRRT berdasarkan ukuran
pasie, fungsi ridual ginjal, dan pemodean clearance CRRT yang
diberikan
• CRTT menyerupai fungsi ginjal dalam pengaturan air,
elektrolit,dan sisa pembuangan secara kontinyu,
memindahkan cairan dan zat terlarut secara perlahan
dalam 24 jam untuk beberapa hari. Pemindahan
cairannya lebih lambat dari hemodialysis, sehingga
mejadi terapi ideal untuk pasien kritis dengan kondisi
tidak stabil
• Continuous Veno-Venous Hemodiafiltration (CVVH)
adalah perawatan temporary untuk pasien gagal ginjal
akut yang tidak dapat mentoleril hemodialysis dan
kondisinya tidak stabil.
• CRRT telah menjadi standard terapi untuk pasien ICU
dengan AKI/GGA (gagal ginjal akut), fluid overload, atau
ketidakstabilan elektrolit/asam-basa
Perhitungan Farmakokinetika
• Ke (Kecepatan eliminasi)

Tetapan kecepatan eliminasi menunjukkan laju penurunan kadar obat


setelah proses-proses kinetik mencapai keseimbangan. Harga (Ke) dapat
diperoleh dengan membuat kurva antara waktu eliminasi dengan log Cp kemudian
diregresikan sehingga diperoleh persamaan regresi. Secara praktis, nilai ini
kemudian diterjemahkan kedalam parameter lain, yakni T1/2. tetapan ini dapat
ditentukan dengan rumus :
Ke : 0,693 / T 1/2
• Volume Distribusi
Besarnya ruangan tempat senyawa didistribusi. Dapat
identik dengan volume plasma, cairan ekstra sel atau cairan tubuh
keseluruhan dan merupakan besaran fiktif murni, yang bahkan
kadang-kadang jauh melebihi volume total tubuh.
𝐷𝑜𝑠𝑖𝑠 𝐷𝐵𝑜
𝑉𝐷 = 𝑜 = 𝑜
𝐶𝑝 𝐶𝑝
DB0 = Kadar obat dalam tubuh mula-mula atau sama dengan dosis yang diberikan.
Cp0 = Kadar obat dalam plasma.
VD = Volume distribusi.
• Klirens
Bersihan total atau bersihan plasma (Cl)
diperoleh dari hasil kali tetapan laju eliminasi
(k) dan volume distribusi.
Cl = Vd x k
Cl = Clirens (bersihan).
Vd = Volume distribusi.
K = Tetapan laju eliminasi.
Keterangan Rumus

c1 c2 Wt

Konsentrasi satu Konsentrasi dua Berat badan

Waktu infus Konsentrasi Konsentrasi


maksimum obat minimum obat
dalam serum dalam serum

tinf Cmax Cmin


Kondisi Pasien
Cefepim digunakan sebagai terapi empris pada 3
pasien dan 1 pasien dengan penyakit pneumonia klebsiella
pneumoniae.
Pasien 123 di ICU karena gagal hati, sehingga
clearance CVVHDP tinggi selain karena GGA dan fluid
overload juga untuk membantu clearance ammonia.
Pasien ke 4 diberikan CVVHDF karena GGA dan fluid
overload. Pada semua pasien, urine rendah bahkan tidak
ada. selama monitoring obat, ada kemungkinan
meminimalisir efek intrinsic clearance renal pada
farmakokinetika cefepim.
Hasil Perhitungan Parameter Farmakokinetika
Pasien 4 menunjukan Hasil Vd dan T ½
hasil Vd yang berbeda denga sama dengan hasil untuk
pasien lain namun tidak bisa pasien pedtiatri dengan ginjal
dijelaskan mengapa demikian. sehat. Hubungan antara
Tetapi, kemungkinan data
klirens CVVHDF dan klirens
dicapainya nilai %fT>4XMIC
cefepime tidak bisa
hingga 100% karena clearance
CVVHDF yang rendah dan disimpulkan dari data-data yg
kecepatan aliran darah yang terbatas.
normal
Kemungkinan tidak
terdapat konsentrasi
obat bebas untuk Penelitian ini menggaris
dianalisa karena bawahi perlunya
adanya ikatan protein monitoring obat terapi
(perubahan pada ikatan antibiotik beta-laktam
protein terjadi pada pada pasien penyakit
penyakit kritis). kritis.
Kesimpulan

Dari penelitian mengenai farmakokinetik cefepime diperoleh profil farmakokinetik


pada pasien pediatri dengan kondisi gagal ginjal akut menunjukan bahwa pada
pasien 4 mengalami gangguan ginjal akut yang parah hal ini ditunjukkan dengan Vd
dan Cl yang rendah dan pasien menderita HLH, sehingga menurut peneliti
diperlukan monitoring obat terapi antibiotik beta laktam.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai