Anda di halaman 1dari 12

GEJALA KADAR GULA DARAH

TA K T E KO N T R O L PA D A
DIABETES DAN GEJALA
T E K A N A N D A R A H TA K
TERKONTROL PADA
HIPERTENSI
D R . I W AYA N S U A R D I TA
U P T. P U S K E S M A S C U R A H N O N G K O
KONDISI DARURAT PADA DIABETES
DAN GEJALANYA
• Penderita diabetes perlu mengenali tanda dan gejala kondisi darurat pada diabetes. Karena jika
diabaikan dan dibiarkan tanpa pertolongan, kondisi ini dapat menyebabkan koma, kerusakan
otak permanen, atau bahkan kematia
HIPOGLIKEMIA

• kondisi di mana kadar gula darah terlalu rendah. Hal ini bisa terjadi karena penderita diabetes menggunakan obat
diabetes dengan dosis yang terlalu tinggi, lupa makan sehabis mengonsumsi obat diabetes atau menggunakan
insulin
• Saat mengalami hipoglikemia, seseorang dapat mengalami gejala berikut:
– Merasa lapar atau nafsu makan meningkat.
– Tubuh gemetaran.
– Pusing.
– Lemas.
– Jantung berdebar.
– Berkeringat.
– Cemas atau gelisah.
– Pingsan.
KETOASIDOSIS DIABETIK

• Kondisi ini terjadi ketika sel-sel tubuh yang kelaparan terpaksa memecah lemak sebagai sumber
energi.
• Pemecahan lemak tersebut menghasilkan zat keton yang dapat bersifat toksik (beracun) bagi
tubuh jika jumlahnya berlebihan. Ketoasidosis diabetik merupakan salah satu kegawatdaruratan
dalam penyakit diabetes yang paling berbahaya.

GEJALA-GEJALA KETOASIDOSIS DIABETIK
DAPAT BERUPA:
• Merasa sangat haus dan lemas.
• Sesak napas.
• Dada berdebar kencang.
• Mulut dan kulit kering.
• Sering buang air kecil.
• Napas berbau seperti buah.
• Mual, muntah, dan nyeri perut.
• Pusing.
• Pingsan.
• Koma.
SINDROM HIPERGLIKEMIA
HIPEROSMOLAR DIABETIK
• Sindrom yang disebut juga dengan hyperosmolar hiperglycaemic state (HHS) ini terjadi ketika kadar gula darah
mencapai 600 mg/dL atau lebih, sehingga darah penderita diabetes menjadi kental.
• Penderita diabetes yang mengalami kegawatan ini dapat menunjukkan gejala berupa:
– Mulut kering dan kehausan.
– Mata cekung.
– Kaki dan tangan dingin.
– Dada berdebar kencang.
– Demam.
– Kebingungan.
– Kelemahan di salah satu sisi tubuh.
– Kejang.
– Pingsan atau koma.
PENCEGAHAN KONDISI DARURAT
PADA DIABETES
• Patuhi aturan penggunaan obat-obatan diabetes dan insulin
• Jaga agar waktu dan porsi makan selalu teratur.
• Periksa kadar gula darah secara berkala
• Jangan merokok dan hindari konsumsi alkohol.
• Perhatikan gejala-gejala yang mungkin timbul sehabis berolahraga dan siapkan asupan gula yang
cukup.
KONDISI GAWAT DARURAT PADA
HIPERTENSI
• Hipertensi emergensi
– kondisi di mana tekanan darah melonjak terlalu tinggi dan terjadi secara tiba-tiba
– seringkali terjadi ketika penyakit hipertensi tidak terkontrol
– ketika pasien hipertensi tidak meminum obatnya
– kebiasaan pasien yang menggunakan obat bebas
– ditandai dengan tekanan darah sistolik lebih dari 180 mmHg dan diastolik lebih dari 120 mmHg
GEJALA HIPERTENSI EMERGENSI

• Sakit kepala dan penglihatan kabur.


• Kecemasan yang berlebihan.
• Kebingungan yang semakin parah.
• Penurunan kesadaran.
• Kejang.
• Nyeri dada, yang bertambah berat.
• Sesak napas.
• Mual dan muntah.
• Pembengkakan atau penumpukan cairan di jaringan tubuh.
• Kelemahan anggota gerak (lengan dan tungkai)
BISA TERJADI KERUSAKAN ORGAN

• Perubahan mental, seperti kebingungan.


• Stroke.
• Gagal jantung.
• Kerusakan ginjal.
• Nyeri dada (serangan angina tidak stabil).
• Edema paru.
• Serangan jantung.
• Aneurisma.
• Eklamsia (pada wanita hamil).
PENCEGAHAN KONDISI GAWAT
DARURAT PADA HIPERTENSI
• Jaga asupan pola makan
• Rutin minum obat sesuai anjuran dokter
• Hindari aktivitas fisik berlebihan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai