Anda di halaman 1dari 25

PERSIAPAN DAN

PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK DALAM
PRAKTIK KEBIDANAN
PENGERTIAN PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK

Penilaian klinis tentang respon


individu terhadap suatu masalah
kesehatan. Hasil pemeriksaan
klinis tersebut sangat penting
dalam membantu menentukan
diagnosa, memantau perjalanan
penyakit serta menentukan
prognosa.
JENIS-JENIS PERSIAPAN DIAGNOSTIK

Pemahaman Persiapan
instruksi dan pengisian penderita (puasa,
formulir obat)

Waktu
Posisi pengambilan
pengambilan

Persiapan untuk pemeriksaan (alat, bahan,


tempat)
Jenis-jenis Pemeriksaan
Diagnostik

1. Pemeriksaan RONTGEN
klinis yg
menggunakan PAP
USG SMEAR
alat bantu
diagnostik untuk MAMMOGRAFI
membantu LAPARASKOPI

menegakkan CTG
AMNIOSKOPI
diagnostik
penyakit pasien.
Darah
2. Pemeriksaan
diagnostik yg
dapat Sekret/Sputum
menggunakan
spesimen Urine
sebagai bahan
utk Feses
diamati/diperiksa
Cairan
Pervaginam
Jenis-jenis Pemeriksaan
Diagnostik Dengan
Menggunakan Alat Bantu
USG

Suatu prosedur
diagnostik utk
melihat struktur
jaringan tubuh atau
analisis gelombang
dari doppler.
Pemeriksaan
dilakukan diatas
permukaan kulit.
Rontgen

Pemeriksaan yg
memanfaatkan peran
sinar-X dlm
mendektesi kelainan
brbagai organ di
antaranya dada,
jantung, abdomen,
ginjal, ureter,
tengkorak dan rangka
(tulang).
PAP Smear

Pemeriksaan
sitologi yg
digunakan utk
mendeteksi
adanya kanker
servis atau
mendeteksi sel
prakanker.
Mammografi

Pemeriksaan
dgn bantuan
sinar-X yg
dilakukan pd
bagian
payudara utk
mendeteksi
adanya kista
atau tumor.
Laparaskopi

Pemeriksaan yg
digunakan utk
melihat rongga
peritonium, dgn
alat optik melalui
bedah invasif
minimal. Ex:
memperbaiki posisi
uterus,
pengangkatan
uterus, mioma,
kista.
Amnioskopi

Utk mendeteksi
kegawatan janin
pd kehamilan akhir
atau awal
persalinan
sebelum pecahnya
ketuban.
CTG

Utk mengukur DJJ


pada saat kontraksi.
Jenis-jenis Pemeriksaan
Spesimen / Laboratorium
Darah
 Pem. Serum
glutamic piruvik
transaminase
(SGPT)
 Albumin
 Asam urat
 Bilirubin
 Estrogen
 Gula darah
 Trombosit
 HB
 HCG
 Dan lain-lain
Urine

 Kadar asam
urat
 Bilirubin
 Human
Chorionic
gonadotropin
(HCG)
 Kadar glukosa
 Kadar protein
Feses
 Utk
mendeteksi
adanya
kuman. Ex:
Salmonella,
Sigella,
Escherichia
coli,
Staphilococus,
dan lain-lain.
Sekret
pervaginam

 Pem. Cairan yg
berupa keputihan
 Utk mendeteksi ada
tidaknya kuman.
Sekret/
Sputum
 Utk
mendeteksi
adanya kuman
sperti
tuberculosis
pulmonal
 Pneumonia
bakteri
 Bronkitis
kronis
Tiga faktor
utama yg Pra
dapat Instrumen
mengakibatka Interpret
n kesalahan asi Data
hasil Validasi
laboratorium data
yaitu:
PRA INSTRUMEN

A. Pemahaman Instruksi dan Pengisian Formulir


B. Persiapan Penderita:
 Puasa,
 Obat,
 Waktu Pengambilan,
 Posisi Pengambilan.
C. Persiapan Alat yang akan dipakai:
 Persiapan Alat,
 Pengambilan Darah,
 Penampungan Urine,
 Penampung Khusus.
D. Cara Pengambilan Sample
E. Penanganan Awal Sampel dan Transportasi
Interpretasi Data

A.Menentukan aspek positif klien


B.Menentukan masalah klien yang
pernah dialami
C.Menentukan keputusan
D.Masalah yang akan muncul
E.Masalah kolaboratif
Validasi Data

Potensial
Aktual
Sindrom

Risiko Sejahtera
Terima Kasih…

Anda mungkin juga menyukai