Appendicitis
Appendicitis
NIM : 1702050107
Apendisitis merupakan peradangan pada appendix
vermiformis
Peradangan infeksi pada usus buntu ( apendiks ) yang
terletak diperut kuadran kanan bawah
Peradangan akut apendiks memerlukan tindakan
bedah segera untuk mencegah komplikasi yang
umumnya berbahaya.
- Apendisitis dapat ditemukan pada semua umur
namun < 1 tahun jarang dilaporkan ( 1% )
- Insiden tertinggi pada kelompok pada umur 20 – 30
tahun
- Insiden laki – laki dan perempuan sebanding, kecuali
pada umur 20 – 30 tahun, insiden laki – laki lebih
tinggi
Obstruksi Lumen Usus
- Fekalit, tumor apendiks, hiperplasia jaringan limfe
Diet Rendah Serat
Parasit
Erosi Mukosa Apendiks
- E. Hystolityca
• Infeksi Bakteri :
- Bacteroides fragilis, E. coli, Proteus, Klebsiella,
Streptococcus, Pseudomonas
Gejala
- Nyeri samar – samar dan tumpul di daerah
epigastrium di sekitar umbilicus
- Mual dan Muntah
- Nafsu makan berkurang
- Dalam beberapa jam, nyeri pindah ke titik Mc. Burney
- Konstipasi
- Demam
Inspeksi : Ditemukan distensi abdomen
Palpasi : Nyeri tekan dan lepas di titik Mc
Burney
: Rovsing Sign ( + )
: Blumberg Sign ( + )
: Psoas Sign atau Obturator Sign ( + )
: Rectal Toucher ( + ) di jam 9 – 12
Auskultasi : + / -
- Laboratorium
Leukositosis dan CRP Meningkat
- Urinalisa
- Penunjang Lainnya
• Foto Polos Abdomen
• Appendicogram
• USG
• CT – Scan
• Laparoskopi
• Histopatologi
Gastroenteritis Kehamilan Ektopik PID
Laparoskopi Appendektomi
Insisi kecil di abdomen, dimasukkan laparoskopi
mempunyai lensa kecil, ditampilkan dimonitor dan
instrumen lainnya untuk mengambil appendiks
Abses
Infiltrat
gangren
Perforasi
Peritonitis
Apendiktomi sebelum perforasi : Baik
Setelah operasi dapat terinfeksi pada 30% kasus
apendicitis perforasi / gangrenosa
Serangan berulang dapat terjadi bila apendiks tidak
diangkat