Anda di halaman 1dari 16

KONSEP MANAJEMEN

STRATEGIS
WHAT IS STRATEGIC MANAGEMENT?
“Manajemen strategis adalah sekumpulan keputusan dan tindakan
yang menghasilkan perumusan (formulation) dan pelaksanaan
(implementation) rencana-rencana yang dirancang untuk mencapai
sasaran organisasi.”

( Pearce dan Robinson, 1997).


Dalam manajemen strategis menurut Pearce dan Robinson, ada
sembilan tugas yang harus dilakukan:
1. Merumuskan visi organisasi, meliputi rumusan umum tentang
maksud keberadaan (purpose), filosofi dan tujuan.
2. Mengembangkan profil organisasi yang menggambarkan
kondisi intern dan kapabilitasnya
3. Menilai lingkungan eksternal organisasi, meliputi pesaing maupun
faktor-faktor kontekstual umum.
4. Menganalisis opsi organisasi dengan mencocokkan sumberdayanya
dengan lingkungan eksternal.
5. Mengidentifikasi opsi yang papling dikehendaki dengan
mengevaluasi setiap opsi yang ada berdasarkan opsi organisasi.
6. Memilih seperangkat sasaran jangka panjang dan strategi umum
yang akan mencapai pilihan yang paling dikehendaki
7. Mengembangkan sasaran tahunan dan strategi jangka pendek
yang sesuai dengan sasaran jangka panjang dan strategi umum yang
dipilih.
8. Mengimplementasikan pilihan strategi dengan cara mengalokasikan
sumber daya yang ada
9. Mengevaluasi keberhasilan proses strategis sebagai masukan bagi
pengambilan keputusan yang akan datang.
3. Merumuskan strategi organisasi
4. Mengiemplementasikan strategi
5. Menetapkan strategi pengawasan
DEFINISI MANAJEMEN STRATEGI
MENURUT HOFER
Manajemen strategik merupakan proses kesepakatan yang mendasar
dalam pembaharuan dan pertumbuhan organisasi, dengan
mengembangkan strategi, struktur dan sistem yang dibutuhkan untuk
mencapai pembaharuan dan perkembangan yang nyata, dengan
jalan melakukan pengaturan secara efektifmelalui perumusan strategi
dan proses implementasi.
MANAJEMEN STRATEGI :

Manajemen strategi terdiri dari tiga proses:


1. Pembuatan strategi, yang meliputi pengembangan misi dan
tujuan jangka panjang, mengidentifikasi peluang dan ancaman
dari luar serta kekuatan dan kelemahan org
2. Penerapan strategi, meliputi penentuan sasaran operasional
tahunan, alokasi sumber daya
3. Evaluasi strategi
KONSEP MANAJEMEN STRATEGIS
Samuel dan Paul J Peter mendefinisikan manajemen strategik sebagai
suatu proses interaktif dalam mencapai keseluruhan tujuan organisasi
secara tepat dengan menyesuaikan kondisi lingkungannya.
Tahapan-tahapan dalam manajemen strategis meliputi:
1. Menganalisis kinerja lingkungan (internal dan eksternal)
2. Membina pimpinan organisasi (misi dan objektivitas)
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM RANCANG
BANGUN MANAJEMEN STRATEGIK

1. Tipe dan struktur organisasi


2. Gaya manajerial
3. Kompleksitas lingkungan internal dan eksternal
4. Hakikat masalah yang dihadapi
TIPE DAN STRUKTUR ORGANISASI
1. Tipe hirarkhikal atau piramidal
Tipe ini cocok untuk organisasi besar, kompleks dan kultur
organisasi membenarkan berlakunya jarak kekuasaan
2. Tipe organik
Organisasi tidak sekedar wadah dimana berbagai kegiatan
berlangsung, akan tetapi sebagai wahana yang efektif bagi
para anggotanya untuk berinteraksi dan berhubungan.
GAYA MANAJERIAL
Kepemimpinan yang efektif adalah kepemimpinan yang situasional
Gaya manajerial yang tepat ditentukan oleh tingkat kedewasaan
atau kematangan para anggota organisasi
Para manajer diharapkan mampu memainkan berbagai jenis peran.
PERUMUSAN STRATEGI
Perumusan strategi adalah pengembangan rencana jangka panjang
untuk manajemen efektif dari kesempatan dan ancaman lingkungan,
dilihat dari kekuatan dan kelemahan perusahaan. Perumusan strategi
meliputi menentukan visi, misi organisasi, tujuan, pengembangan
strategi dan penetapan pedoman kebijakan.
STRATEGI ORGANISASI
1. Strategi tingkat organisasi
2. Strategi tingkat bidang satuan kerja
3. Strategi tingkat fungsional

“Strategi merupakan keputusan dasar yang dinyatakan secara garis


besar”
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERUMUSAN STRATEGI:
1. Landasan filosofis organisasi
2. Profil organisasi yang menyangkut kemampuan yang dimiliki dan
kondisi internal organisasi
3. Lingkungan eksternal organisasi
4. Analisis terhadap kekuatan, kelemahan, peluang dan hambatan
5. Kesesuaian dengan tujuan dan sasaran organisasi
6. Tingkat operasionalisasi strategi
7. Tenaga kerja yang dibutuhkan
8. Teknologi yang dimanfaatkan
9. bentuk, tipe dan struktur organisasi
10. Diskresi dalam organisasi
11. Sistem pengawasan yang dibutuhkan

Anda mungkin juga menyukai