1. Masa kenaikan pangkat Pegawai Negeri Sipli ditetapkan tanggal 1 April dan
1 Oktober setiap tahun, kecuali kenaikan pangkat anumerta dan kenaikan
pangkat pengabdian.
2. Masa kerja untuk kenaikan pangkat pertama Pegawai Negeri Sipil dihitung
sejak pengangkatan sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil.
Nama dan susunan pangkat serta golongan ruang PNS
No PANGKAT GOLONGAN RUANG
1 Juru Muda I a
2 Juru Muda Tingkat I I b
3 Juru I c
4 Juru Tingkat I I d
5 Pengatur Muda II a
6 Pengatur Muda Tingkat I II b
7 Pengatur II c
8 Pengatur Tingkat I II d
9 Penata Muda III a
10 Penata Muda Tingkat I III b
11 Penata III c
12 Penata Tingkat I III d
13 Pembina IV a
14 Pembina Tingkat I IV b
15 Pembina Utama Muda IV c
17 Pembina Utama IV e
KENAIKAN PANGKAT
KENAIKAN PANGKAT REGULER KENAIKAN PANGKAT PILIHAN
PENGERTIAN
Kenaikan pangkat reguler adalah penghargaan yang diberikan kepada PNS yang telah
memenuhi syarat yang ditentukan tanpa terikat pada jabatan.
Kenaikan pangkat reguler diberikan kepada PNS yang tidak menduduki jabatan
struktural/jabatan fungsional tertentu, termasuk PNS yang:
melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya tidak menduduki jabatan
struktural/jabatan fungsional tertentu
Dipekerjakan atau diperbantukan secara penuh di luar instansi induk dan tidak
menduduki jabatan pimpinan yang telah ditetapkan persamaan eselonnya atau
jabatan fungsional tertentu
PNS yang dipekerjakan/diperbantukan diluar instansi induk secara penuh pada proyek pemerintah,
organisasi profesi, negara sahabat, badan internasional, atau badan swasta yang ditentukan, dapat
diberikan kenaikan pangkat reguler sebanyak-banyaknya 3 (tiga) kali selama dalam penugasan
perbantuan, kecuali yang dipekerjakan atau diperbantukan pada lembaga kependidikan, sosial,
kesehatan, dan perusahaan jawatan.
Bagi yang dipekerjakan/diperbantukan diluar instansi induknya pada Departemen, Kantor Menteri
Negara, Kantor Menteri Koordinator, Set. Neg, Set. Kab, Sekretariat Militer, Sekretariat Presiden, Set.
Wakil Presiden, Kepolisian Negara, Kejaksaan Agung, Kesekretariatan Lembaga Tertinggi/Tinggi
Negara, Lembaga Pemerintah Non departemen, Pemerintah Daerah Propinsi/Kabupaten/Kota,
kenaikan pangkatnya tidak dibatasi 3 (tiga) kali.
DASAR
• Click to edit Master text styles
– Second level
• Third level
- Pasal 6, Pasal 7 dan Pasal 8 PP
– Fourth level
99 Tahun 2000 sebagaimana
» Fifth level telah diubah dengan PP 12
Tahun 2002
- Keputusan Kepala BKN No. 12
Tahun 2002
SYARAT-SYARAT
• Status Pegawai Negeri Sipil (telah memiliki karpeg)
• Click• toTelah
edit Master
4 tahun textdalam
atau lebih styles
pangkat terakhir
• Belum mencapai pangkat tertinggi berdasarkan
– Second level
pendidikannya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 PP 99
• Third
Tahunlevel
2000 sebagaimana telah diubah dengan PP 12 Tahun
–2002
Fourth level
• Tidak » Fifth level pangkat atasan langsungnya
melampaui
• Setiap unsur DP3 sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2
tahun terakhir
• Lulus ujian dinas bagi yang kenaikan pangkatnya
mengakibatkan pindah golongan dari golongan II ke golongan
III dan dari golongan III ke golongan IV kecuali ditentukan lain
berdasarkan peraturan yang berlaku.
UJIAN DINAS
• PNS yang berpangkat Pengatur Tingkat I golongan KETERANGAN : PNS yang dikecualikan dari ujian dinas,
ruang II/d dan Penata Tingkat I golongan ruang apabila : (Keputusan Kepala BKN No 12 Tahun 2002)
III/d yang akan naik pangkat wajib lulus ujian
dinas 1. Kenaikan pangkat karena prestasi kerja luar biasa
baiknya
• Ujian Dinas dibagi dalam 2 tingkat: 2. Kenaikan pangkat karena penemuan baru yang
1. Ujian dinas tingkat I untuk kenaikan bermanfaat bagi negara
pangkat dari Pengatur Tingkat I, golongan
ruang II/d menjadi Penata Muda golongan 3. Kenaikan pangkat pengabdian karena, mencapai
ruang III/a Batas Usia Pensiun, Meninggal Dunia dan
2. Ujian dinas tingkat II untuk kenaikan Dinyatakan cacat karena dinas dan tidak dapat
pangkat dari Penata Tingkat I, golongan bekerja lagi dalam jabatan negeri
ruang III/d menjadi Pembina golongan
ruang IV/a 4. Telah mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan kepemimpinan,
• Dilaksanakan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian Sepada/Adum/Sepala/Diklatpim Tingkat IV
untuk ujian dinas Tingkat I
Sepadya/Spama/Diklatpim Tingkat III untuk
ujian dinas Tingkat II
5. Telah memperoleh
Ijazah Sarjana (S1) atau Diploma IV untuk
PNS yang mengikuti Ujian Dinas tidak ujian dinas tingkat I
dalam keadaan: Ijazah Dokter, Apoteker, Magister (S2), dan
1. Diberhentikan dalam jabatan Doktor (S3) untuk ujian dinas tingkat II
negeri 6. Menduduki jabatan fungsional tertentu.
2. Menerima uang tunggu
3. Cuti diluar tanggungan negara
KELENGKAPAN ADMINISTRASI
• Salinan/fotocopy sah keputusan dalam pangkat terakhir
• Salinan/fotocopy sah ijazah/STTB/Diploma bagi yang
memperoleh peningkatan pendidikan
• Salinan/fotocopy sah DP-3 dalam 2 tahun terakhir
• Salinan/fotocopy sah STLUD bagi yang pindah golongan
kecuali bagi yang dibebaskan dari ujian dinas sesuai
ketentuan berlaku
• Salinan/fotocopy sah surat perintah tugas belajar bagi yang
melaksanakan tugas belajar dan sebelumnya tidak
menduduki jabatan struktural/fungsional tertentu.
• Surat penugasan dipekerjakan/diperbantukan di luar
instansi induknya dan tidak menduduki jabatan
struktural/fungsional tertentu
Kenaikan pangkat reguler diberikan kepada
PNS sampai dengan,
No. Tk. Pendidikan Pangkat Gol. Ruang
TERENDAH TERTINGGI
PANGKAT GOL/ RUANG PANGKAT GOL/ RUANG
1 Ia Pembina Utama IV/d Pembina Utama IV/e
Madya
2 Ib Pembina Utama IV/c Pembina Utama IV/e
Muda
3 II a Pembina Utama IV/c Pembina Utama IV/d
Muda Madya
4 II b Pembina Tingkat I IV/b Pembina Utama IV/c
Muda
- DASAR HUKUM:
- Pasal 9 dan Pasal 13 PP 99 Tahun 2000 sebagaimana
telah diubah dengan PP 12 Tahun 2002
- Keputusan Kepala BKN No. 12 Tahun 2002
- DASAR HUKUM:
- Pasal 9 dan Pasal 14 PP 99 Tahun
2000 sebagaimana telah diubah
dengan PP 12 Tahun 2002
- Keputusan Kepala BKN No. 12
Tahun 2002
SYARAT SYARAT
- DASAR HUKUM:
DASAR :
- Pasal 9 dan Pasal 18 PP 99 Tahun 2000 sebagaimana
telah diubah dengan PP 12 Tahun 2002
- Keputusan Kepala BKN No. 12 Tahun 2002
- Keputusan Menteri Keuangan No.411/KMK.01/2002
Diploma II/ SPG Pendidikan Luar Pengatur Muda (II/a) ke Pengatur Muda Tk.I (II/b)
Biasa bawah
Sarjana Muda, Akademi, Pengatur Muda Tk.I (II/b) Pengatur (II/c)
Diploma III ke bawah
Sarjana (S1)/Diploma IV Pengatur Tk.I (II/d) Penata Muda (III/a)
ke bawah
Magister (S2), Apoteker, Dokter, Penata Muda(III/a) Penata Muda Tk.I (III/b)
atau lainnya yang setara ke bawah
DASAR HUKUM:
- Pasal 9 dan Pasal 19 PP 99 Tahun 2000 sebagaimana
telah diubah dengan PP 12 Tahun 2002
- Keputusan Kepala BKN No. 12 Tahun 2002
DASAR HUKUM:
DASAR :
- Pasal 9 dan Pasal 13 PP 99 Tahun 2000
sebagaimana telah diubah dengan PP 12
Tahun 2002
- Keputusan Kepala BKN No. 12 Tahun 2002
SYARAT-SYARAT
DASAR :
Pasal 9 dan Pasal 15 PP 99 Tahun 2000 sebagaimana
telah diubah dengan PP 12 Tahun 2002
Keputusan Kepala BKN No. 12 Tahun 2002
PNS yg menunjukkan prestasi luar biasa baiknya selama 1 (satu) tahun terakhir,
dapat dinaikkan pangkatnya setingkat lebih tinggi tanpa terikat pada jenjang
pangkat, apabila:
a. sekurang-kurangnya telah 1 (satu) tahun dalam pangkat terakhir,; dan
b. Setiap unsur penilaian prestasi kerja (DP 3) bernilai Amat Baik dalam 1
(satu) tahun terakhir.
Prestasi kerja luar biasa baiknya yang dimaksud dalam ketentuan ini adalah
prestasi kerja yang sangat menonjol baik secara nyata diakui dalam lingkungan
kerjanya, sehingga PNS ybs secara nyata menjadi teladan bagi pega w ai
lainnya.
Penilaian Prestasi Kerja luar biasa baiknya PNS dilakukan oleh Baperjakat atau
Tim yang anggotanya terdiri dari para pejabat di lingkungan instansi masing-
masing yang dipandang cakap dan ahli dalam bidang yang dinilai.
SYARAT-SYARAT
DASAR :
- Pasal 9 dan Pasal 16 PP 99 Tahun 2000
sebagaimana telah diubah dengan PP 12
tahun 2002
- Keputusan Kepala BKN No. 12 Tahun 2002