Anda di halaman 1dari 25

Arthritis

YOSE WALOYO

Department Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi


Universitas Hasanuddin
• Inflamasi : Eritema dan edema
• Keterbatasan ROM
• Deformitas sendi dan gangguan stabilitas sendi
• Kelemahan dan atropi otot
Osteoartritis
Definisi

Oteoartritis adalah perubahan degeneratif yang ter


jadi pada sendi yang menyebabkan kerusakan pad
a kartilago sendi dan pembentukan tulang baru (os
teophyte) pada permukaan sendi
Osteoarthritis
• OA merupakan bentuk paling sering terjadi pada arthritis
• OA merupakan penyebab utama terjadinya disabilitas kro
nis
• Penuaan, obesitas, dan cedera olahraga dapat terkait de
ngan peningkatan penyakit ini
• OA pada umumnya terjadi pada sendi yang menumpu be
rat badan tubuh seperti panggul, lutut, dan ankle. Dapat p
ula terjadi pada regio cervical, jari-jari, dan ibu jari kaki.
Prevalensi

Prevalensi meningkat pada

• Usia
– Women : > 40 y.o

– Men : > 50 y.o

• Obesitas

• Trauma and stress berulang

• Faktor Genetik

• Diabetes Mellitus
PATOMEKANISME
Mekanisme kerusakan kartilago

1.Interfacial wear :

Kontak langsung antara permukaan sendi akibat b


erkurangnya lubrikasi

2. Fatigue wear : tekanan berulang-ulang

3. Impact loading : beban yang berat dan beba


n yang tiba-tiba
Patomekanisme Berkembangnya
Osteoarthritis
Kerusakan pada matrix kartilago, yang menyebabkan permuk
aan sendi rentan terkena cedera tambahan

Kerusakan tulang terkait dengan kerusakan kartilago menim


bulkan berkembangnya osteophyte pada sendi yang terkena

Pelepasan debris kartilago atau tulang pada ruang sendi

Pelepasan debris akan menyebabkan terjadinya inflamasi pad


a synovial, hal ini memicu pelepasan sitokin dan enzim yang
memperburuk kerusakan kartilago

Penyempitan ruang sendi akibat kerusakan mekanik pada


meniskus memperburuk nyeri
Klinis

Gejala Utama OA :
• Nyeri sendi
• Kekakuan pada sendi
• Pergerakan sendi berkurang.

Tanda Utama adalah :


• Pembengkakan sendi,
• Krepitasi
• Nyeri tekan pada perbatasan sendi
• Instabilitas
• Berkurangnya luas gerak sendi
Stadium OA

Stadium Description
0 Tidak ada gambaran Osteofit atau penyempitan sendi sama sekali

1 Osteofit kecil dengan kemaknaan klinis meragukan


2 Osteofit jelas tanpa kerusakan/penyempitan ruang sendi
3 Osteofit jelas dengan kerusakan/penyempitan ruang sendi
sedang
4 Osteofit jelas dengan kerusakan/penyempitan ruang sendi berat
Tujuan Penatalaksanaan
• Pencegahan
• Menghilangkan masalah
• Mengurangi masalah
• Memaksimalkan fungsi yang ada
• Memberi kualitas hidup yang baik
• Istirahat
• Edukasi
• Farmakoterapi
• Terapi latihan
• Terapi aquatik (Hidroterapi)
• Terapi modalitas fisik
• Orthosis

Berdasarkan bukti klinis dan ilmiah serta pertim


bangan klinis
Dipantau secara ketat dan evaluasi berkala
• Edukasi :
- Mengurangi berat badan
- Konservasi Sendi lutut :
• Kursi jangan terlalu rendah
• Mencegah jongkok
• Mengurangi naik tangga
• Berjalan dengan tongkat atau walker
• Berenang
Modalitas Fisik
• Terapi panas
– Hot pack
– Short wave diathermy
– Ultra sound diathermy
• Terapi dingin
– Ice packs
• Terapi Listrik
– TENS
• Penderita arthritis tidak aktif dan istirahat
total hilang massa otot 30 %/minggu, tu
run 5 % kekuatan otot/hari
• Otot lemah  keuntungan biomekanik ter
ganggu
• Manfaat
– Eliminasi gaya tarik bu
mi
– Mengurangi penekana
n pada sendi dan nyeri
(simpisis-40%, umbilik
al-50%, xiphoid-60%)
– Relaksasi otot
Kriteria untuk Merujuk OA
kepada Sp.KFR
• OA Grade I yang tidak mengalami perbaik
an gejala setelah 3 bulan terapi
• OA Grade 2
• OA Grade 3–4 apabila pasien menolak unt
uk tindakan operatif
Orthosis
Orthosis
Thank You
Referensi
• Braddom, R.L. Physical Medicine & Rehabilitation. El
sevier, Saunders
• DeLisa, J.A. Physical Medicine & Rehabilitation. Lippi
ncott Williams & Wilkins
• Hoppenfeld, S. Physical Examination of The Spine an
d Extremities. Prentice Hall
• Putra, H.L., dkk, Buku Ajar Dokter Muda Ilmu Kedokt
eran Fisik dan Rehabilitasi, Department IKFR FK Una
ir, 2013.
• Basmajian, John V., Terapeutic Exercise, 3rd edition.

Anda mungkin juga menyukai