FESTIVAL TEMPE

KAMPUNG SANAN
RAPAT BERSAMA WARGA
MURAL
• Pelaksanaan mural dimulai dari tanggal 9 Maret 2019 hingga H-1
Festival Tempe yang diadakan pada tanggal 21 April 2019
• Mural merupakan media efektif yang mampu memberikan dampak
efektif untuk memperkuat identitas Kampung Tempe Sanan sekaligus
menarik wisatawan. Hal ini bisa berdampak meningkatkan kebutuhan
produksi dan kesejahteraan masyakarat
• Tempe di Kota Malang sendiri telah menjadi ciri khas. Dari sana kita
bisa melihat Sanan memiliki prospek baik sebagai destinasi wisata
kedepannya
HIAS KAMPUNG
• Tidak hanya Mural, agar fungsi visual semakin efektif. Desa Sanan juga
memperlukan menghias kampung
• Pengolahan sampah yang inovatif berfungsi memperindah sehingga
dapat memikat wisatawan. Pernik-pernik kreatif akan memberikan
kesan positif bagi tampilan Desa Sanan untuk memperkuat citranya
sebagai Kampung Tempe
• Praktik Workshop Hias Kampung ditujukan untuk anak-anak di Desa
Sanan agar turut berpartisipasi.
PACKAGING
• Tidak hanya tahap produksi saja yang penting dalam meningkatkan
daya tarik konsumen. Inovasi desain packaging menjadi penting untuk
mempercantik serta menambah fungsi kemasan
• Kemasan produk tempe Desa Sanan sebelumnya menggunakan
bungkus plastik biasa. Selain kurang menarik, kemasan sebelumnya
berbahan plastik tentu jauh dari kata mendukung penghijauan
lingkungan.
SIGN SYSTEM
PAPERCLAY
• Pentingnya cindera mata bagi tempat wisata Kampung Sanan ialah
sebagai simbol dan ciri khas wisatawan, sehingga mampu
memberikan kesan serta meningkatkan daya tarik wisatawan
• Merchandise berupa gantungan berbahan paperclay berbentuk
tempe dapat memperkuat ciri khas Kampung Tempe itu sendiri
• Workshop dilakukan oleh mahasiswa seni desain dan ibu PKK sebagai
partisipannya
RAGAM HIAS
• Setiap daerah tentunyaa memiliki motif tersendiri yang mengingatkan
publik pada tempat tersebut
• Melalui riset kami menemukan dan mengahasilkan ragam hias
Kampung Tempe Sanan
• Ragam hias tersebut diaplikasikan pada gantungan kunci kayu sebagai
souvenir yang akan dijual oleh masyarakat
• Kedepannya masyarakat bisa menerapkan ragam hias itu sendiri pada
berbagai media
RAPAT BERSAMA DISPERIN
RAPAT EO BAGIRATA
RAPAT BERSAMA PKK
PUBLIKASI
FESTIVAL TEMPE
• Makanan ciri khas Malang adalah Tempe Sanan, namun keberadaan
peninggalan leluhur itu hampir bergeser dengan produk-produk artist
sebagai buah tangan Kota Malang, padahal produk tersebut sama
sekali bukan makanan khas yang berasal dari Malang
• Sehingga untuk mengatasi hal tersebut, kami mencoba membangun
dan mengembalikan persepsi publik mengenai tempe Sanan
merupakan makanan khas Kota Malang melalui Festival Tempe Sanan
• Sanan telah terbranding dengan tampilan visual menarik dari
persiapan sebelumnya melalui berbagai program
PERESMIAN OLEH BAPAK WALIKOTA
Blusukan kampung
GAME
LIVE MURAL
EDUKASI
WISATA KULINER
LOMBA FASHION TK
PESTA SENI
 THE NEXT
FESTIVAL TEMPE