OLEH KELOMPOK 8 ANGGOTA : -FARAH SHOFFA SHAFIRA -GINES FINANDITA -MONIKA YATI -MUHAMMAD RIZKI NUR RAHMI AZIZAH -RUSDA ROSE -WARDIATUL AENI PENGERTIAN IDEOLOGI
“ Ideologi adalah kumpulan ide-ide dasar, gagasan, keyakinan dan
kepercayaan yang sifatnya sistematis sesuai dengan arah dan tujuan yang ingin dicapai dalam kehidupan nasional suatu bangsa dan negara ” Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh Destutt de Tracy, seorang filsuf asal Perancis. Secara etimologis kata “Ideologi” berasal dari bahasa Perancis, yaitu: • Idéo yang artinya ide, cita-cita, melihat, memandang. • Logie yang artinya logika atau rasio. Sehingga arti ideologi dapat juga didefinisikan sebagai seperangkat ide yang membentuk keyakinan dan paham untuk mewujudkan cita-cita manusia. FUNGSI IDEOLOGI
1. Fungsi Ideologi sebagai Struktur Kognitif
Fungsi ideologi sebagai unsur kognitif adalah segala pengetahuan dan pandangan yang merupakan landasan untuk memahami segala kejadian yang terjadi di sekitarnya. Struktur kognitif ini menjadi acuan dalam memahami dan menyikapi segala persoalan yang dihadapi sekelompok masyarakat atau bangsa ketika menghadapi masalah tertentu. Pemahaman ideologi oleh suatu bangsa dapat mempengaruhi kebijakan-kebijakan yang ada dalam negaranya, baik itu kebijakan politik, sosial, ekonomi, maupun kebudayaan. 2. Fungsi Ideologi sebagai Orientasi Dasar Fungsi ideologi sebagai orientasi dasar artinya membuka wawasan yang memberikan makna serta menunjukkan tujuan dalam kehidupan masyarakat. Ideologi dalam hal ini berfungsi untuk menentukan suatu arah dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Ya, suatu Negara wajib mempunyai ideologi agar dapat melangsungkan kehidupan bernegara. Kalau suatu Negara tidak memiliki ideologi, maka dapat diprediksikan Negara tersebut akan mudah terpengaruh oleh ideologi- ideologi yang menyerang bangsa mereka, sehingga bangsa tersebut akan dekat dengan kehancuran.
3. Fungsi Ideologi sebagai Norma yang Menjadi Pedoman
Negara yang memiliki ideologi sangat berpegang teguh pada norma-norma yang menjadi pedoman dalam berbangsa dan bernegara. Jadi, dalam bertindak selalu dalam batasan norma-norma yang terkandung di dalam ideologi tersebut. Berpedoman dengan norma-norma, maka seseorang dapat terarah dalam bertingkah laku. 4. Fungsi Ideologi sebagai Jalan Menentukan Identitas Diri Sebagai warga Negara yang baik, sudah seharusnya kita membangun jati diri yang dapat memperkuat eksistensi ideologi yang dianut. Ideologi dapat menentukan identitas diri suatu bangsa, yakni jati diri yang berbeda dengan Negara lainnya. Identitas nasional Indonesia ini yang membedakannya dengan bangsa lain, salah satunya adalah adanya ideologi pancasila. Ya, ideologi pancasila dijadikan sebagai dasar filsafat, pandangan hidup, kepribadian, dan dasar Negara. 5. Fungsi Ideologi sebagai Kekuatan untuk Mencapai Tujuan Fungsi ideologi selanjutnya adalah untuk mendorong dan menyemangati seseorang untuk mencapai suatu tujuan. Ya, karena tanpa adanya pandangan hidup yang dianggap sebagai pedoman dalam berbangsa dan bernegara, suatu bangsa tidak akan mampu untuk mencapai tujuan dan cita-citanya. Oleh karena itu, ideologi adalah salah satu faktor yang sangat 6. Fungsi Ideologi sebagai Sumber Edukasi Masyarakat
Fungsi ideologi yang terakhir adalah sebagai sumber
pendidikan bagi masyarakat, untuk memahami, menghayati, serta mempolakan tingkah lakunya sesuai dengan orintasi dan norma-norma yang terkandung di dalamnya FUNGSI PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA INDONESIA
• Pancasila merupakan ideologi Negara Indonesia, karena
Pancasila telah disepakati sebagai ideologi nasional sebagaimana dirumuskan dalam Pembukaan UUD 1945. Sebagai Ideologi Negara, Pancasila setidaknya memiliki empat fungsi pokok dalam kehidupan bernegara, yaitu: 1. mempersatukan bangsa, memelihara dan mengukuhkan persatuan dan kesatuan itu. Fungsi ini sangatlah penting bagi bangsa Indonesia karena sebagai masyarakat majemuk sering kali terancam perpecahan 2. membimbing dan mengarahkan bangsa menuju tujuannya. Pancasila memberi gambaran cita-cita bangsa Indonesia sekaligus menjadi sumber motivasi dan tekad perjuangan mencapai cita-cita, menggerakkan bangsa melaksanakan pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila. 3. memberikan tekad untuk memelihara dan mengembangkan identitas bangsa. Pancasila memberi gambaran identitas bangsa Indonesia, sekaligus memberi dorongan bagi nation and character building berdasarkan Pancasila. 4. menyoroti kenyataan yang ada dan mengkritisi upaya perwujudan cita-cita yang terkandung dalam Pancasila. Pancasila menjadi ukuran untuk melakukan kritik mengenai keadaan Bangsa dan Negara. TERIMA KASIH