Pristiana Widyastuti Definisi Pemasaran Internasional
Pemasaran Internasional adalah kinerja dari aktivitas-
aktivitas bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mengarahkan barang dan jasa perusahaan kepada pelanggan atau pengguna di lebih dari satu negara untuk mendapatkan keuntungan. Pasar internasional terdiri dari penjual dan penmbeli produk dari beberapa negara. Pemasaran meliputi produk, harga, promosi, distribusi dan riset pasar. Elemen-elemen yang berpengaruh terhadap pemasaran internasional meliputi: - Kompetisi - Hambatan hukum - Kontrol pemerintah - Cuaca - Konsumen need Segmentasi, Targeting, Positioning
• Segmentasi Pasar Global
Merupakan proses mengidentifikasi segmen-segmen pasar secara spesifik dalam bentuk kelompok negara atau individu konsumen dari para pelanggan potensial • Targeting Merupakan evaluasi setiap daya tarik segmen pasar dan memilih satu atau lebih segmen pasar untuk dimasuki. • Positioning Merupakan tindakan diferensiasi sebuah merek oleh konsumen terhadap merek pesaing lainnya. Segmentasi Pasar Internasional Manfaat-manfaat utama: 1. Untuk melakukan penyaringan negara (country screening) 2. Untuk penelitian pasar internasional 3. Untuk keputusan masuk ke host country 4. Untuk penetapan strategi positioning 5. Untuk alokasi sumber daya 6. Untuk kebijakan bauran pemasaran Segmentasi Pasar Internasional Kebijakan konvensional Vs inkonvensional Kebijaksanaan Konvensional Kebijaksanaan Inkonvensional 1. Diasumsikan kesamaan antara 1. Diasumsikan munculnya segmen- negara-negara segmen pasar yang melampaui batas- 2. Diasumsikan kesamaan di dalam batas negara negara tertentu 2. Mengakui adanya perbedaan- 3. Sangat fokus pada perbedaan- perbedaan dalam sebuah negara perbedaan budaya pada tingkat 3. Menekankan perbedaan-perbedaan makro dan kesamaan-kesamaan nilai-nilai pada tingkat mikro, pola-pola konsumsi, dan sebagainya 4. Segmentasi sangat tergantung 4. Segmentasi tergantung kepada kepada pengelompokan pasar-pasar pengelompokan pasar-pasar mikro nasional dalam sebuah negara atau antar negara-negara 5. Segmen mikro dalam sebuah negara 5. Segmen-segmen mikro berdasarkan merupakan prioritas kedua kepada perilaku konsumen adalah prioritas tinggi th Sumber: Keegan & Green (2005), Global Marketing, USA: Pearson Prentice-Hall, 4 Ed., p.228 Segmentasi Dasar membagi segmentasi konsumen dilihat dari latar belakang: Geografis Demografis Psikografis Segmentasi Geografis Segmentasi yang membagi pasar menjadi beberapa unit geografis seperti negara, negara bagian, wilayah, kabbupaten, kota atau lingkungan sekitar. - Young digerati : para bujangan/pasangan yang melek teknologi, kaya, berpendidikan tinggi, tinggal di lingkungan nyaman di daerah urban - Beltway boomers: kelas menengah atas, berpendidikan tinggi, hidup terpusat dengan keluarga di pinggiran kota - The cosmopolitan: imigran multibudaya, multiras, multibahasa, bekerja keras yang tinggal di kota urban - Old milltown: kota bekas pertambangan/manufaktur, hidup di bawah standar, berkebun. Segmentasi Demografis Segmentasi yang membagi pasar menjadi kelompok- kelompok berdasarkan variabel seperti usia, ukuran keluarga, siklus hidup keluarga, jenis kelamin, pekerjaan, penghasilan, ras, agama, generasi, kebangsaan dan kelas sosial. Segmentasi Psikografis Segementasi yang menggabungkan antara psikologi dan demografi guna lebih memahami konsumen. Konsumen dibagi menjadi beberapa kelompok seperti gaya hidup, kepribadian atau nilai. Psikografis dibagi menjadi 2 kelompok utama yaitu sumber daya tinggi dan sumber daya rendah. Sumber daya tinggi: penemu, pemikir, pencapai dan orang yang mengalami Sumber daya rendah: penganut, pekerja keras, pembuat, bertahan hidup Targeting di pasar internasional Kriteria untuk penetapan target pasar internasional: 1. Ukuran pasar pada saat ini dan potensi pertumbuhannya 2. Potensi persaingan 3. Kesesuaian dan kelayakan Positioning Strategi-strategi positioning Berdasarkan budaya konsumen 1. Global consumer culture positioning 2. Foreign consumer culture positioning 3. Local consumer culture positioning Berdasarkan strategi segmentasi – tema positioning 1. Uniform positioning theme / universal segment 2. Different positioning theme / universal segment 3. Different positioning theme / different segments 4. Uniform positioning theme / different segments Manajemen Supply Chain Manajemen supply chain (manajemen rantai pasok) merupakan seluruh kegiatan komoditas dasar (proses barang mentah ke manufaktur) hingga penjualan produk akhir ke konsumen. Manajemen Supply Chain - Rantai supply hulu/upstream supply chain Meliputi aktivitas dari suatu perusahaan manufaktur dengan penyalurnya/koneksi - Manajemen Internal supply chain Meliputi seluruh aktivitas pemasukan barang ke gudang yang digunakan dari para penyalur - Segmen supply chain Meliputi aktivitas yang melibatkan pengiriman produk kepada pelanggan akhir Dokumen muatan
Eksportir Importir Enterprise Resource Planning
ERP adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi
perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan. Atau dengan kata lain ERP digunakan untuk mengelola seluruh aktifitas perusahaan termasuk keuangan, produksi, HRD, marketing, supply chain, logistics, dll Tentukan Strategi, Targeting dan Positioning dari uraian berikut ini: Pada tahun 1908, Marquis Mills Converse mulai membuka perusahaan sepatu karet yang kini dikenal dengan Converse Inc. Converse Inc adalah produsen alas kaki atletik terbesar di Amerika Serikat, memproduksi sekitar 8,4 juta pasang sepatu dalam negeri pada tahun 1998. Sepatu basket Converse All-Star adalah yang pertama di industri alas kaki atletik. Pada awal 1990-an, lebih dari 500 juta pasang, di lebih dari 56 warna dan gaya, telah dijual di lebih dari 90 negara di seluruh dunia. Pembetukan usaha di produksi stabil dan berjalan baik, Converse Inc melakukan diversifikasi ke produk-produk karet bervariasi, pakaian olahraga, dan garis-garis penuh sepatu olahraga untuk tenis, pelatihan silang, olahraga tim, berlari, berjalan, dan rekreasi anak-anak. Saat ini, Converse adalah perusahaan sepatu yang dikenal keahliaanya dalam pembuatan produksi barang olah raga seperti pakaian olah raga, sepatu olahraga yang menyesuaikan dengan gaya hidup masa kini. Bahkan di Indonesia sudah banyak re-seller Converse yang menjual secara langsung dan tidak langsung (online). Sepatu converse banyak digunakan oleh para anak muda yang dapat dipakai dalam beragam situasi dan mudah disesuaikan dengan beragam jenis baju.