Anda di halaman 1dari 11

Tugas Manajeman lembaga keuangan syariah

Nama : Indah madaniah


Manajemen Sore
 PENDAHULUAN

 Hal paling umum yang manjadi salah satu


penggerak ekonomi konvensional adalah riba
atau interest. Suku bunga yang menjadi mesin
penggerak perekonomian konvensional memang
menjadi rancu penggunaanya dalam sistem
konvensional sendiri. Menurut Adiwarman Karim,
suku bunga sendiri pada awalnya merupakan rate
of return bagi kepemilikan modal, atau imbal jasa
atas modal yang digunakan dalam proses
produksi, bukan merupakan sebuah keuntungan
atau uang yang dipinjamkan kepada investor yang
menjalankan perekonomian.
BAB II
PEMBAHASAN
 A. Pengertian Bank Syariah
Bank syariah adalah suatu bank yang dalam aktivitasnya; baik
dalam penghimpunan dana maupun dalam rangka penyaluran
dananya memberikan dan mengenakan imbalan atas dasar prinsip
syariah.
 Pada dasarnya ketiga fungsi utama perbankan (menerima
titipan dana, meminjamkan uang, dan jasa pengiriman uang)
adalah boleh dilakukan, kecuali bila dalam melaksanakan fungsi
perbankan melakukan hal – hal yang dilarang syariah. Dalam
praktik perbankan konvesional yang dikenal saat ini, fungsi
tersebut dilakukan berdasarkan prinsip bunga. Bank konvensional
memang tidak serta merta identik dengan riba, namun
kebanyakan praktik bank konvnsionaldapat digolonglan sebagai
transaksi ribawi.

B. Perbedaan Bank Syariah Dengan Bank Konvensional

N
Perbedaan Bank Konvensional Bank Syariah
o
Berbasis revenue/profit
1 Bunga Berbasis bunga
loss sharing

2 Resiko Anti risk Risk sharing

Beroperasi dengan
pendekatan sektor
Beroperasi dengan
3 Operasional keuangan, tidak
pendekatan sektor riil
langsung terkait
dengan sektor riil
C. Kritik Terhadat Perbankan Islam
 Dari penjelasan mengenai dual
system perbankan syariah, maka terdapat dua
kritik yang dapat diutarakan. Pertama,
perbankan syariah belum bisa di harapkan
menjadi media pembangunan bangsa bagi para
pengusaha kecil
D. Konsep Perbankan Syariah Negara

 Dengan kritik ini maka saya mencoba


membangun sebuah sistem perbankan syariah
yang saya impikan. Ekonomi Islam
menganggap bahwa uang sebagaian medium of
intermediary.
E. Konsep Dasar Transaksi

 Efisiensi, mengacu pada prinsip saling menolong


untuk berikhtiar, dengan tujuan mencapai laba sebesar
mungkin dan biaya yang dikeluarkan selayaknya.
 Keadilan, mengacu pada hubungan yang tidak
menzalimi (menganiaya) , saling ikhlas mengikhlaskan
antar pihak – pihak yang terlibat dengan persetujuan
yang adil tentang proporsi bagi hasil, baik untung
maupun rugi.
 Kebenaran, mengacu pada prinsip saling menawarkan
bantuan dan nasehat untuk saling meningkatkan
produktivitas
F. Produk Perbankan Syariah
Produk perbankan syariah dapat dibagi
menjadi tiga bagian yaitu:
 Þ Produk penyaluran dana
 Þ Produk penghimpunan dana
 Þ Produk yang berkaitan dengan jasa yang
diberikan kepada nasabahnya
 G. Akad Pelengkap
 Untuk mempermudah pelaksanaan
pembiayaan, biasanya diperlukan juga akad
pelengkap. Akad pelengkap ini tidak ditujukan
untuk mencari keuntungan, namun ditujukan
untuk mempermudah pelaksanaan
pembayaran
H. Keunggulan Bank Syariah
 Dengan adanya negosiasi antara pihak nasabah
dengan pihak bank, tercapai suatu halyang
saling menguntungkan.
 Dengan prinsip bagi hasil, jika perusahaan
ingin menaikkan usahanya namun kekurangan
modal, maka dapat mengajukan kredit dengan
baik, sehingga dapat menerima modal dan juga
resiko yang ada lebih rendah daripada dengan
pinjaman kredit biasanya.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
 Dari uraian kita sepakati bersama bahwa
perbankan islam adalah lembaga keuangan yang
menjalankan aktivitas perbankan konvensional
murni yang tidak sama sekali ada kaitannya
dengan kegiatan keagamaan yang akan
menimbulkan kontradiksi apabila terjadi sebuah
kesalahan, maka agama islam termasuk di
dalamnya umat islam itu akan tersalahkan.

Anda mungkin juga menyukai